Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Digitalisasi Jadi Tantangan Perbankan di Indonesia

Digitalisasi Jadi Tantangan Perbankan di Indonesia Aktifitas Teller Bank BRi. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah meluncurkan Roadmap Pengembangan Perbankan Syariah Indonesia (RP2SI) 2020-2025, yang merupakan pelaksanaan dari Master Plan Sektor Jasa Keuangan Indonesia 2021-2025 (MSPJKI). Meski demikian, perbankan di Indonesia tetap menghadapi tantangan, termasuk perbankan Syariah.

"Kami melihat bahwa saat ini ekosistem perbankan kita dituntut untuk segera berubah. Oleh sebab itu perbankan Indonesia, termasuk perbankan syariah di dalamnya sedang menghadapi berbagai tantangan," kata Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Heru Kristiyana dalam Launching RP2SI, Kamis (25/2).

Tantangan tersebut di antaranya terkait dengan digital ekonomi dan shadow banking, digital banking, cloud computing, open banking, dan virtual banking. Itu semua merupakan harapan-harapan dari konsumen maupun stakeholder agar OJK bisa mewujudkan itu semua.

"Ini semuanya menjadi tantangan sekaligus harapan bahwa kita bisa memenuhi semua harapan dari para nasabah maupun stakeholder kita. Secara umum bahwa tantangan perbankan kita adalah terkait dengan skala usaha, juga terkait dengan daya saing," ujarnya.

Menurutnya, jika perbankan Syariah sudah bergerak di digital banking dan sebagainya, tentunya akan muncul risiko cyber security. Oleh karena itu dengan adanya RP2SI ini, OJK ingin menyeimbangkan antara pengembangan digital banking dengan pelayanan perbankan Syariah agar bisa terus ditingkatkan menjadi lebih baik.

"Agar layanan digital itu tidak mengakibatkan adanya risiko risiko tadi yang sudah disebutkan. Di dalam menghadapi berbagai tantangan itu tentunya penguatan struktur dan daya saing menjadi hal yang pokok," katanya.

Selain itu, Heru juga menyebutkan terdapat beberapa tantangan struktural perbankan diantaranya penguatan struktur dan daya saing, revolusi ekonomi dan layanan digital, tuntutan pembiayaan perekonomian nasional, ketimpangan literasi dan inklusi keuangan, dan transformasi pengaturan dan pengawasan.

"Tentunya juga adanya tuntutan bahwa perbankan kita termasuk perbankan Syariah untuk mendukung perekonomian nasional itu menjadi suatu hal yang sangat penting," pungkasnya.

Reporter: Tira Santia

Sumber: Liputan6.com

(mdk/azz)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jawab Tantangan Persaingan Digitalisasi Perbankan, Ini Langkah Diambil Bank DKI

Jawab Tantangan Persaingan Digitalisasi Perbankan, Ini Langkah Diambil Bank DKI

Bank DKI berkomitmen untuk melakukan inovasi dalam produk dan layanan perbankan digital, yang akan semakin memudahkan nasabah, mitra, dan pemangku kepentingan.

Baca Selengkapnya
Begini Pentingnya Keterbukaan Informasi di Era Digitalistasi, Khususnya Bisnis Perbankan

Begini Pentingnya Keterbukaan Informasi di Era Digitalistasi, Khususnya Bisnis Perbankan

Dalam menghadapi era digitalisasi, perbankan dituntut untuk adaptif dalam memanfaatkan saluran penyampaian informasi kepada khalayak.

Baca Selengkapnya
Resmi Ditutup, OJK Harap BFN-IFSE 2023 Tingkatkan Literasi Teknologi Keuangan Digital

Resmi Ditutup, OJK Harap BFN-IFSE 2023 Tingkatkan Literasi Teknologi Keuangan Digital

Sektor fintech syariah dapat terus tumbuh dan mampu menjawab kebutuhan keuangan konsumen Muslim di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Bank Mandiri Luncurkan E-Money Desain Khusus IKN Nusantara, Bisa Dibeli Mulai 29 Januari 2024

Bank Mandiri Luncurkan E-Money Desain Khusus IKN Nusantara, Bisa Dibeli Mulai 29 Januari 2024

Peluncuran e-money ini tidak hanya untuk mendukung pembangunan IKN saja, melainkan ini sebagai langkah Mandiri untuk melakukan transformasi digitalisasi.

Baca Selengkapnya
Ini Dia Capaian Kinerja Bank DKI Selama 63 Tahun

Ini Dia Capaian Kinerja Bank DKI Selama 63 Tahun

Bank DKI pun terus mendorong optimalisasi pelayanan publik melalui berbagai sinergi dalam rangka memberikan peningkatan layanan perbankan berbasis digital.

Baca Selengkapnya
OJK Tingkatkan Literasi dan Inklusi Keuangan Syariah Melalui Pesantren

OJK Tingkatkan Literasi dan Inklusi Keuangan Syariah Melalui Pesantren

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong peningkatan literasi dan inklusi keuangan syariah.

Baca Selengkapnya
Korlantas Polri Bentuk Samsat Digital Pertama di Indonesia, Simak Keunggulannya

Korlantas Polri Bentuk Samsat Digital Pertama di Indonesia, Simak Keunggulannya

"Dengan digitalisasi Samsat ini, pelayanan masyarakat dimudahkan, tidak perlu turun lagi mengantri," kata Irjen Aan

Baca Selengkapnya
Waspada Penipuan Modus Surat Tilang dan Bukti Kirim Barang, Salah Klik Uang Ratusan Juta di Bank Bisa Hilang

Waspada Penipuan Modus Surat Tilang dan Bukti Kirim Barang, Salah Klik Uang Ratusan Juta di Bank Bisa Hilang

Saat ini banyak modus penipuan yang dilakukan di bidang keuangan dengan memanfaatkan media sosial.

Baca Selengkapnya
Pertumbuhan DPK Perbankan Melambat per November 2023, OJK Ungkap Penyebabnya

Pertumbuhan DPK Perbankan Melambat per November 2023, OJK Ungkap Penyebabnya

Di sisi lain likuiditas industri perbankan pada bulan November 2023 dalam level yang memadai.

Baca Selengkapnya