Dibuka Besok, Penerimaan Sekolah Kedinasan Terima 8.000 Pendaftar
Merdeka.com - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) serta Badan Kepegawaian Negara (BKN) akan membuka pendaftaran sekolah kedinasan dari 8 instansi besok, Jumat (9/4). Penetapan kuota sekolah kedinasan pada prinsipnya akan diserahkan kepada Kementerian PANRB.
"Nanti mestinya Pak Menteri PANRB yang menyampaikan jumlah formasi yang buka di sekolah kedinasan, tapi secara keseluruhan, lebih kurang 8.000 formasi yang akan dibuka," ujar Deputi Bidang Sistem Informasi Kepegawaian BKN Suharmen dalam konferensi pers virtual, Kamis (7/4).
Suharmen menjelaskan, 8.000 formasi tersebut tentunya dibagi sesuai dengan kebutuhan sekolah kedinasan dari berbagai instansi.
Dirinya mencontohkan sekolah kedinasan di bawah Kementerian Perhubungan kemungkinan besar akan menetapkan formasi sekitar 3.210 karena banyaknya politeknik transportasi darah, laut, udara hingga perkeretaapian.
Lanjutnya, ada beberpa instansi seperti STMKG dan STAN yang meminta kuota pendaftaran lebih besar. Sebab, tahun lalu 2 sekolah kedinasan ini tidak ikut serta dalam pembukaan sekolah kedinasan.
"Hanya saja setelah dilakukan rekonsiliasi termasuk ketersediaan tempat di kampus masing-masing, maka kemungkinan besar tidak bisa 2 kali lipat," kata Suharmen.
Simak Cara Mendaftar Sekolah Kedinasan 2021
Melansir laman BKN, pendaftaran seleksi sekolah kedinasan diperkirakan akan dimulai April 2021. Sebelum melakukan pendaftaran, terdapat sejumlah dokumen yang perlu disiapkan, yakni:
1. Pas foto berlatar merah
2. KTP (bagi yang belum mempunyai bisa diganti dengan keterangan dari Dukcapil)
3. Kartu Keluarga
3. Ijazah/Surat Keterangan Lulus
4. Dokumen lain sesuai ketentuan instansi yang akan dilamar
Adapun terdapat beberapa tahapan pendaftaran yang harus dilakukan pelamar. Pertama pelamar bisa akses portal sscasn.bkn.go.id, kemudian pilih menu Dikdin. Selanjutnya pilih menu registrasi atau daftar. Klik menu registrasi di pojok kanan atas
Lengkapi formulir pendaftaran akun SSCASN Dikdin, dengan mengisikan NIK, Nomor Kartu Keluarga, nama lengkap, tanggal lahir, kabupaten/kota, kode captcha. Pastikan seluruh data yang diisikan sesuai KTP, lalu klik Lanjutkan.
Selanjutnya lengkapi data diri, seperti alamat, email, password, pertanyaan pengaman, dan jangan lupa unggah foto. Foto yang digunakan dalam pendaftaran berlatar belakang merah.
Cek seluruh data yang telah dimasukkan, masukkan kembali kode captcha, dan klik Lanjutkan. Selanjutnya pilih tombol kembali jika ada data yang salah. Namun, saat semua data sudah benar, klik Proses Pendaftaran Akun jika semuanya telah benar.
Setelah itu, cetak Kartu Informasi Akun, dan kembali ke portal SSCASN DIKDIN, kemudian login menggunakan NIK dan password yang telah dibuat.
Kemudian unggah swafoto dengan KTP dan Kartu Informasi Akun yang telah dicetak. Klik Selanjutnya.
Pilih sekolah dan jenis formasi. Jangan lupa melengkapi data yang diperlukan, seperti NISN, NPSN, dan nomor ijazah. Klik Selanjutnya.
Masukkan nilai rata-rata ijazah di kolom yang tersedia. Setelah itu, akan masuk ke formulir pengisian biodata. Pastikan data yang diisikan benar. Klik Selanjutnya.
Langkah selanjutnya unggah dokumen-dokumen yang diperlukan, dan pastikan tidak ada yang terlewat. Klik Selanjutnya. Maka muncul Resume Pendaftaran, check list seluruhnya dengan sudah memastikan data yang tertera telah benar.
Jika sudah yakin, pilih Iya. Selanjutnya cetak Kartu Pendafaftaran Sekolah Kedinasan. Kartu ini harus dibawa saat melakukan ujian.
Adapun untuk informasi detail mengenai sekolah kedinasan dan jurusan, dapat dilihat di halaman resmi masing-masing sekolah kedinasan.
Reporter: Athika Rahma
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Istana Jelaskan Alasan Rekrutmen ASN Besar-besaran Dibuka Jelang Pilpres 2024
Istana menjelaskan alasan pemerintah membuka rekrutmen calon aparatur sipil negara (CASN) besar-besaran pada tahun politik 2024.
Baca SelengkapnyaIstana: Kenaikan Tukin Pegawai Bawaslu Diusulkan Menpan-RB Sejak Oktober 2023
Besaran nominal tunjangan kinerja yang dibayar per bulan itu dibagi atas 17 tingkatan kelas jabatan,
Baca SelengkapnyaSeleksi CPNS Digelar 3 Kali Setahun, tapi Peserta Hanya Boleh Ikut Sekali
Adapun secara jadwal, seleksi CPNS 2024 dan PPPK tahap awal rencananya akan digelar pada April mendatang untuk rekrutmen sekolah kedinasan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
CPNS 2024 Dibuka Pekan ke-3 Maret, Bakal Ada 3 Kali Seleksi
Perekrutan CPNS 2024 dan sekolah kedinasan rencananya akan dibuka sebanyak tiga periode.
Baca SelengkapnyaCak Imin Janjikan Pesantren Hingga Sekolah Bebas PBB
Pemerintah diminta menjadikan guru ngaji sebagai prioritas negara.
Baca SelengkapnyaPemerintah Buka Loker 1,3 Juta Formasi PPPK, Ini Syarat Batas Usia Pelamar
Tahun 2024 pemerintah membuka lowongan kerja sebanyak 1,3 juta formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Terbitkan Perpres Kenaikan Tunjangan Petugas Bawaslu: Dari Rp24.930.000 jadi Rp29.085.000
Besaran nominal tunjangan kinerja yang dibayar per bulan itu dibagi atas 17 tingkatan kelas jabatan.
Baca SelengkapnyaTes Seleksi CPNS 2024 Digelar Bulan Mei, Cek Dulu Syarat Sebelum Mendaftar
Saat ini, Kementerian PAN-RB dan Badan Kepegawaian negara (BKN) sedang bergerak cepat untuk membahas pelaksanaan pengadaan ASN tahun 2024.
Baca SelengkapnyaPemerintah Resmi Buka Rekrutmen CPNS 2024, Ada Penempatan untuk IKN
Berikut rincian formasi yang dibuka untuk CPNS 2024.
Baca Selengkapnya