Dibanding Subsidi Motor Listrik, UMKM Lebih Butuh Modal Usaha
Merdeka.com - Pengamat Transportasi dari Unika Soegijapranata, Djoko Setijawarno, mengkritik program subsidi motor listrik senilai Rp 7 juta bagi pelaku UMKM. Menurutnya, pelaku UMKM saat ini lebih membutuhkan bantuan untuk modal usaha ketimbang motor listrik. Mengingat, mayoritas pelaku UMKM di Indonesia sudah memiliki sepeda motor.
"(Pelaku) UMKM tidak butuh motor listrik, tapi butuh tambahan modal untuk usaha," ujarnya saat dihubungi Merdeka.com di Jakarta, Rabu (8/6).
Kondisi sekarang, setiap pelaku UMKM sudah memiliki sepeda motor. Bahkan, di antaranya memiliki kepemilikan lebih dari satu unit sepeda motor. "Bahkan orang yang hidup di kolong jembatan bisa punya motor," ucapnya.
Oleh karena itu, Djoko meminta pemerintah lebih fokus untuk memperbaiki jaringan angkutan umum yang masih belum terintegrasi. Sehingga, dapat membantu mobilitas masyarakat sekaligus menggerakkan roda perekonomian secara lebih luas.
"Di luar negeri angkutan umum sudah bagus, baru kebijakan mobil listrik dibenahi. Dan bukan target motor listrik," pungkasnya.
Sebelumnya, Kementerian Keuangan menyiapkan anggaran sebesar Rp1,75 triliun untuk program insentif sepeda motor listrik yang akan dimulai 20 Maret 2023. Anggaran subsidi tersebut akan menjangkau 250.000 unit sepeda motor, dengan besaran insentif kendaraan motor listrik diberikan sebesar Rp 7 juta per unit.
"Untuk tahun ini, kira-kira kebutuhan 250.000 unit masing masing Rp 7 juta, sekitar Rp1,75 triliun," kata Direktur Jenderal Anggaran Kemenkeu, Isa Rachmatarwata dalam Media Briefing di Kantornya, Jakarta Pusat, Selasa (7/3).
Anggaran insentif kendaraan listrik sendiri nantinya akan bersumber dari bendahara umum negara (BUN). "(Insentif kendaraan listrik) dari anggaran bendahara umum negara, dalam hal ini Menteri Keuangan sebagai bendahara negara," ucapnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
UMKM Otomotif Bakal Dikasih Modal Rp2 Triliun untuk Rakit Komponen Mobil Listrik
Dengan pendanaan itu, UMKM otomotif nantinya bisa dipertemukan dengan pelaku industri kendaraan listrik.
Baca SelengkapnyaBenarkah Pemerintah akan Naikkan Pajak Sepeda Motor? Begini Penjelasan Jubir Menko Luhut
Rencana menaikkan pajak sepeda motor jadi salah satu strategi untuk menekan angka polusi di kota-kota besar seperti Jakarta.
Baca SelengkapnyaIni Syarat Harus Dilakukan Pemerintah Jika Ingin Naikkan Pajak Sepeda Motor BBM
Sangat disayangkan jika dukungan tersebut jadi dalih untuk memaksa masyarakat untuk beralih ke kendaraan listrik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Aturan Diubah, Badan Usaha Bisa Nikmati Subsidi Konversi Motor Listrik Rp10 Juta dari Pemerintah
Dadan mengakui sudah ada perusahaan yang disasar untuk diberikan insentif tersebut.
Baca SelengkapnyaMenhub Minta Masyarakat Tak Mudik Naik Sepeda Motor, Ini Alasannya
Pemerintah kembali menggelar mudik gratis agar masyarakat tidak pulang kampung menggunakan sepeda motor.
Baca SelengkapnyaCegah Polusi Udara, Heru Gelontorkan Rp7 Miliar untuk Motor Listrik Dishub DKI
Kendaraan motor listrik untuk menekan buruknya kualitas udara Jakarta.
Baca SelengkapnyaMasyarakat Diimbau Tak Mudik Menggunakan Sepeda Motor karena Sumbang Kecelakaan Tertinggi
Kecelakaan tertinggi dialami oleh penggunaan sepeda motor yakni 77,67 persen.
Baca SelengkapnyaPemerintah Segera Terbitkan Aturan Subsidi Konversi Motor Listrik Rp10 Juta
Subsidi konversi motor listrik juga akan naik dari sebelumnya Rp7 juta menjadi Rp10 juta.
Baca SelengkapnyaUntung Rugi Pemerintah Guyur Diskon Industri Motor dan Mobil Listrik
Pemberian insentif bertujuan meningkatkan hingga mempercepat produksi dan penggunaan kendaraan listrik di dalam negeri.
Baca Selengkapnya