Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Deretan CEO Besar Dunia Mundur saat Perusahaan Sedang Jaya

Deretan CEO Besar Dunia Mundur saat Perusahaan Sedang Jaya Jeff Bezos . REUTERS

Merdeka.com - Jeff Bezos belum lama ini mengumumkan pengunduran dirinya dari kursi orang nomor satu CEO di Amazon. Pengunduran dirinya dilakukan setelah 26 tahun membawa perusahaan teknologi itu menjadi sebesar sekarang dan menjadikannya orang terkaya di dunia.

Keputusan Jeff Bezos ini jelas menimbulkan tanda tanya. Sebab, dia terkenal sukses menjalankan roda usahanya, bahkan dalam beberapa tahun terakhir Amazon terus mencetak rekor baik.

Bahkan bersamaan dengan pengunduran dirinya, perusahaan turut melaporkan kinerja pendapatan yang melampaui prediksi ahli.

Dikutip dari CNN, penjualan bersih Amazon naik 44 persen dari periode yang sama tahun lalu menjadi USD125,6 Miliar. Angka ini jauh lebih besar dari prediksi Wall Street sebesar 119,7 Miliar USD.

Begitupun dari pendapatan bersih perusahaan yang membukukan USD 7,2 Miliar, hampir dua kali lipat lebih dari prediksi Wall Street sebesar USD 3,7 Miliar.

Sebenarnya bukan hanya Jeff Bezos yang memutuskan mundur saat perusahaannya sedang di atas angin. Berikut para CEO tersebut:

Jack Ma

Salah satu kabar mengejutkan dari dunia bisnis tahun 2019 silam ialah keputusan Jack Ma untuk meninggalkan Alibaba.

Dia mundur dari posisi CEO Alibaba setelah 20 tahun membawa perusahaan yang awalnya hanya ritel online kecil menjadi raksasa teknologi bukan hanya di China namun juga dunia.

Ma sebenarnya telah merencanakan pengunduran dirinya jauh-jauh hari. Dalam sebuah konferensi di Singapura, Ma mengatakan pada tahun 2004 ia sempat dikritik tidak kompeten oleh sebuah perusahaan modal ventura.

Lima tahun berselang, pada tahun 2009 tepat satu dekade Alibaba dibentuk, Ma mulai mulai berpikir untuk mempersiapkan pengunduran dirinya. Butuh 10 tahun bagi Ma mempersiapkan kedatangan penggantinya.

"Hari itu saya mulai berpikir saya harus bersiap untuk pengunduran diri, hari itu saya memutuskan 20 tahun hari jadi, pada tahun 2019 saya akan pergi," ungkapnya, seperti dikutip dari CNBC.

Ma tidak mundur dengan jejak yang buruk, dia justru pergi saat perusahaan sedang banyak jadi sorotan karena kesuksesannya.

Dikutip dari Businesinsider.com, Ma mundur saat Alibaba mendapat predikat perusahan paling berharga di Asia.

Saat itu Alibaba sudah memiliki kapitalisasi USD 460 miliar, berhasil mempekerjakan lebih dari 100 ribu karyawan, dan penguasa baru di industri jasa keuangan, komputasi awan dan kecerdasan buatan.

Jeff Weiner

Nama Jeff Weiner juga tidak boleh dilupakan jika membahas nama daftar CEO yang mundur saat perusahaan sedang jaya-jayanya. Weiner merupakan mantan CEO LinkedIn selama 11 tahun, hingga akhirnya memutuskan mundur di pertengahan tahun 2019.

Dia berpindah posisi sebagai eksekutif perusahaan, dan digantikan oleh Ryan Roslansky yang merupakan salah satu orang penting di LinkedIn saat itu. Ryan sebelumnya menjabat sebagai Wakil Presiden untuk departemen Produksi.

Weiner bergabung dengan LinkedIn di tahun 2008, setahun berikutnya ia diangkat menjadi CEO. Belum begitu lama menjabat, di tahun 2011 Weiner membawa LinkedIn melantai ke bursa saham dan menjadikannya salah satu IPO terbesar saat itu dengan valuasi 4 Miliar USD.

Pada tahun 2016, raksasa teknologi Microaoft kemudian mengakuisisi LinkedIn dengan harga USD 26,2 miliar. Kehadiran media sosial pencari kerja ini kemudian menyumbang hampir 6 persen dari total pendapatan Microsoft.

Melihat laporan pendapatan LinkedIn di tahun mundurnya Weiner, dikutip dari WIRED, perusahaan melaporkan adanya peningkatan 24 persen pendapatan secara year on year, dari USD 1,7 miliar pada kuartal empat 2018 menjadi USD 2,1 miliar di periode yang sama.

Weiner juga berhasil masuk dalam daftar CEO dengan reputasi terbaik menurut Forbes tahun 2018.

Reporter: Abdul Azis Said

Sumber: Liputan6.com

(mdk/idr)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tak Banyak yang Tahu, Ternyata Miliarder Jeff Bezos Punya Kebiasaan Unik Berikut Ini

Tak Banyak yang Tahu, Ternyata Miliarder Jeff Bezos Punya Kebiasaan Unik Berikut Ini

Pendiri raksasa teknologi Amazon, ternyata memiliki kebiasaan yang unik.

Baca Selengkapnya
Bak Ketiban Durian Runtuh: Miliarder Jeff Bezos Dapat Uang Rp31,37 Triliun dalam Sepekan, Ini Sumbernya

Bak Ketiban Durian Runtuh: Miliarder Jeff Bezos Dapat Uang Rp31,37 Triliun dalam Sepekan, Ini Sumbernya

Jeff Bezos sukses mengantongi pendapatan hingga lebih dari USD2 miliar, atau setara Rp31,37 triliun.

Baca Selengkapnya
Jeff Bezos: Berada di Luar Angkasa Bagaikan Bayi dalam Kandungan

Jeff Bezos: Berada di Luar Angkasa Bagaikan Bayi dalam Kandungan

Jeff Bezos memang pernah merasakan gravitasi nol saat melakukan perjalanan ke ruang angkasa pada Juli 2021.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Patut Dicoba, Begini Resolusi Investasi 2024 untuk Masyarakat Berusia 18-35 Tahun

Patut Dicoba, Begini Resolusi Investasi 2024 untuk Masyarakat Berusia 18-35 Tahun

Masyarakat Indonesia diajak dan diingatkan untuk konsisten dan bijaksana dalam membuat Keputusan investasi.

Baca Selengkapnya
Jeff Bezos ungkap Hijrahnya Umat Manusia Bukan di Planet Mars, tapi di Tempat Ini

Jeff Bezos ungkap Hijrahnya Umat Manusia Bukan di Planet Mars, tapi di Tempat Ini

Bukan di Mars, tetapi tempat buatan manusia ini adalah wadah kehidupan baru selain di Bumi.

Baca Selengkapnya
Gelar Forum Bisnis, Singapura-Indonesia Bahas Investasi Masa Depan Usai Pengumuman Pemilu 2024

Gelar Forum Bisnis, Singapura-Indonesia Bahas Investasi Masa Depan Usai Pengumuman Pemilu 2024

Forum ini menunjukan relasi Singapura-Indonesia dalam bisnis sangat kuat dan dinamis.

Baca Selengkapnya
Hanya Butuh 2-3 Jam per Hari, Pemuda Sidoarjo Raup Omzet Ratusan Juta per Bulan dari Bisnis Sampingan

Hanya Butuh 2-3 Jam per Hari, Pemuda Sidoarjo Raup Omzet Ratusan Juta per Bulan dari Bisnis Sampingan

Ia memulai bisnisnya saat pandemi ketika pekerjaan utamanya terdampak.

Baca Selengkapnya
Indonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global

Indonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global

Indonesia kini menghadapi diskriminasi perdagangan dari banyak negara terkait kebijakan ekspor minyak kelapa sawit.

Baca Selengkapnya