Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Demi proyek MRT, pohon ditebang dan Jakarta makin macet

Demi proyek MRT, pohon ditebang dan Jakarta makin macet penyempitan jalan thamrin akibat mrt. ©2014 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Mass Rapid Transit (MRT) diharapkan mampu menjadi moda transportasi untuk mengurai kemacetan Jakarta. Namun banyak kesulitan dalam tahap pembangunannya.

Restu langsung dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak menjamin proyek MRT berjalan lancar. Banyak tantangan yang harus dihadapi PT MRT Jakata selaku operator proyek transportasi ini. Terlebih lokasi pembangunannya terletak di jantung ibu kota.

Direktur Utama PT MRT Jakarta, Dono Boestami mengakui, dalam proses pembangunan MRT pihaknya terpaksa membuat Jakarta semakin macet. Sebab, harus dilakukan rekayasa lalu lintas untuk mendukung kelancaran pembangunan proyek.

Selain itu, pihaknya juga terpaksa menebang pepohonan di sepanjang jalur proyek MRT. Kedua tantangan itu diakuinya sebagai tantangan berat mengerjakan moda transportasi yang digadang-gadang jadi favorit warga ibu kota.

"Proyek MRT ini memiliki tantangan luar biasa, mulai dari relokasi pohon, sampai lakukan rekayasa lalu lintas," kata Dono di Jakarta, Senin (22/9).

Tentu saja tidak mudah memberikan pemahaman mengenai kondisi jalanan ibu kota selama proses pembangunan MRT. Pihaknya terus melakukan sosialisasi ke masyarakat. Dono mengklaim mendapat lampu hijau dari warga.

"Alhamdulillah dapat dukungan dari masyarakat," ungkapnya.

Menurutnya, persoalan ini tidak bisa dihindari demi menghadirkan transportasi massal di ibu kota. Dono mengklaim MRT bakal jadi andalan masyarakat DKI Jakarta.

"Masalah transportasi masal semakin kompleks, guna menunjang mobilitas masyarakat yang tinggi, kami MRT Jakarta ingin jadi lokomotif transportasi berbasis rel," terangnya.

Dalam tahap pertama pengeboran proyek MRT berlangsung di Patung Pemuda, Senayan, Jakarta Pusat. Mesin bor ini dinamai 'Antareja' dan merupakan mesin pertama yang melaksanakan proses pembangunan terowongan serta konstruksi untuk proyek MRT. Ada empat mesin yang akan dipergunakan oleh PT MRT Jakarta untuk membangun subway.

Mesin bor 'Antareja' ini akan dioperasikan oleh kontraktor paket pekerjaan CP 104 dan 105 (Senayan-Setiabudi), yaitu SOW Joint Venture yang terdiri dari Shimizu, Obayashi, Wijaya Karya, dan Jaya Konstruksi. Mesin bor ini menggunakan teknologi Earth Pressure Balance (EPB) pertama di Indonesia yang diproduksi perusahaan Jepang, Japan Tunnel Systems Corporation (JTSC).

Sementara itu, mesin bor kedua dan ketiga masih dalam proses perakitan. Kedua mesin ini akan segera beroperasi untuk melanjutkan tahapan pembangunan terowongan MRT.

(mdk/noe)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi: Pembangunan MRT Jakarta Fase 2A Capai 28,4 Persen, Lampaui Target Saya

Jokowi: Pembangunan MRT Jakarta Fase 2A Capai 28,4 Persen, Lampaui Target Saya

Jokowi mengatakan pembangunan MRT Fase 2A sudah mencapai 28,4 persen atau lebih dari yang ditargetkannya.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Jakarta Ada KRL, LRT, hingga MRT Tapi Masih Macet di Semua Titik

Jokowi: Jakarta Ada KRL, LRT, hingga MRT Tapi Masih Macet di Semua Titik

Kata Jokowi Jakarta telah memiliki sejumlah transportasi massal tapi masih aja macet

Baca Selengkapnya
Jalan Ambles di Jakarta Barat, PT MRT Berdalih Bukan Dampak Pengerjaan Proyek

Jalan Ambles di Jakarta Barat, PT MRT Berdalih Bukan Dampak Pengerjaan Proyek

Jalan ambles di Jakarta Barat, PT MRT berdalih bukan dampak pengerjaan proyek

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ternyata Macet di Jakarta Lebih Awal saat Ramadan, Berikut Waktunya

Ternyata Macet di Jakarta Lebih Awal saat Ramadan, Berikut Waktunya

Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya mengelompokkan menjadi dua waktu macet di Jakarta yaitu pada pagi dan petang.

Baca Selengkapnya
Warga Depok Teriak, Proyek Jembatan Mampang Tak Kunjung Selesai Bikin Macet Makin Menggila

Warga Depok Teriak, Proyek Jembatan Mampang Tak Kunjung Selesai Bikin Macet Makin Menggila

Dampak lain dari proyek itu adalah bangunan masjid yang ikut retak.

Baca Selengkapnya
LRT Jabodebek Ditetapkan Sebagai Objek Vital Nasional

LRT Jabodebek Ditetapkan Sebagai Objek Vital Nasional

Masyarakat memiliki peran penting dalam keberlangsungan LRT Jabodebek termasuk ikut menjaga keamanan.

Baca Selengkapnya
Hingga Jelang Siang, 4 RT di Jakarta Masih Terendam Banjir

Hingga Jelang Siang, 4 RT di Jakarta Masih Terendam Banjir

Sebanyak 57 RT yang juga sempat teredam banjir kini air sudah surut dan mereka mulai membersihkan rumah.

Baca Selengkapnya
Sempat Ditolak Sopir KWK, Transjakarta Rute 10M Beroperasi Kembali Akhir Maret 2024

Sempat Ditolak Sopir KWK, Transjakarta Rute 10M Beroperasi Kembali Akhir Maret 2024

Joseph bilang Transjakarta rute 10M tersebut menggantikan Metro Mini T41 yang setop beroperasi usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya
2.000 Lebih Polisi Amankan Debat Pamungkas Pilpres 2024 di JCC

2.000 Lebih Polisi Amankan Debat Pamungkas Pilpres 2024 di JCC

Mantan Kapolres Metro Jakarta Selatan ini meminta kepada semua pihak untuk bisa bekerjasama dalam menjaga situasi agar tetap berjalan damai dan lancar

Baca Selengkapnya