Dampak Aksi Demo 22 Mei ke Ekonomi RI
Merdeka.com - Ketua Umum Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (Gapmmi) Adhi S Lukman menilai, aksi demo 22 Mei sebagai respon hasil rekapitulasi Pemilu 2019 akan berdampak negatif bagi perekonomian Indonesia.
"Kita tidak mendukung lah itu. Itu mengganggu ekonomi dan ujung-ujungnya merugikan kita sendiri," kata Adhi ketika dihubungi Merdeka.com, Selasa (21/5).
Dia berharap semua pihak yang terlibat dalam kontestasi Pilpres 2019 dapat menerima hasil dengan besar hati. Sebab yang paling penting adalah membangun Indonesia ke depan.
"Kami lihat, tentunya kita ingin semuanya pihak berbesar hati, baik menang maupun kalah tidak terlalu ber-euforia tapi yang penting ini untuk kepentingan Indonesia sendiri," ujar dia.
"Karena biar bagaimanapun juga pasangan 02 kan didukung 44 persen lebih tentunya ini juga masyarakat Indonesia juga yang kita perlu galang sama-sama untuk pembangunan Indonesia," imbuhnya.
Meski demikian, Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Bidang Ketenagakerjaan dan Hubungan Industrial, Anton J. Supit, optimistis aksi massa yang direncanakan akan digelar besok tidak akan berdampak signifikan pada perekonomian.
Menurutnya, kesiapan aparat penegak hukum, aksi tersebut akan dapat dikawal dengan baik, sehingga bisa berlangsung dengan tertib. "Saya kira dengan ketegasan aparat keamanan dan kesiapan TNI/Polri,tidak akan banyak pengaruh," tandasnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Didorong Konsumsi Pemilu, Ekonomi Indonesia Diprediksi Tumbuh 5,5 Persen di 2024
penyelenggaraan pesta demokrasi memberi dampak positif terhadap perekonomian nasional.
Baca SelengkapnyaPersaudaraan Jangan Sampai Memudar karena Tidak Bisa Menerima Hasil Pemilu
Masyarakat Indonesia patut bersyukur dan bersuka cita karena telah melewati proses Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaApresiasi Pj Gubernur Kaltim untuk Perkembangan Ekonomi di Penajam Paser Utara
Kabupaten Penajam Paser Utara menjadi salah satu contoh perkembangan yang sangat cepat di bidang ekonomi salah satunya UMKM.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sri Mulyani Pede Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,2 Persen di 2024
Proyeksi pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen itu didorong oleh penyelenggaraan pemilu secara serentak 2024.
Baca SelengkapnyaStaf Ahli Wakil Presiden sebut Ketidakpastian Situasi Politik Akibat Pemilu 2024 Pengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
Nurdin optimistis pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 berada pada kisaran 5 persen.
Baca SelengkapnyaDialog Bersama Warga NTT, Mahfud Akui Pembangunan Belum Merata
Menurutnya, pertumbuhan ekonomi 80 persennya disumbang oleh wilayah barat Indonesia.
Baca SelengkapnyaSisi Lain Addin Jauharudin Ketum GP Ansor, Sangat Suka Ngobrolin Masalah Ekonomi karena Alasan Ini
Di kalangan pemuda NU, sosoknya dikenal dengan gagasan pengembangan ekonomi
Baca SelengkapnyaJokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024
Jokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.
Baca SelengkapnyaBertemu Presiden JAPINDA, Jokowi Apresiasi Bantuan Promosi Kerja Sama Ekonomi
Jokowi berharap JAPINDA dapat terus mendukung peningkatan investasi dan alih teknologi di sektor ekonomi.
Baca Selengkapnya