Dahlan sebut direksi BNI penghambat konsolidasi
Merdeka.com - Wacana konsolidasi perbankan BUMN kembali menguat setelah pemerintah melihat kesuksesan penggabungan 3 di Malaysia. Untuk di dalam negeri, salah satu yang muncul adalah wacana konsolidasi Bank Negara Indonesia (BNI).
"Orang yang berpendidikan pun menilai konsolidasi, penting," ujar Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan di Kantor PT Perikanan Nusantara, Jakarta, Kamis (7/8).
Dia mengaku akan memanfaatkan momentum habisnya masa jabatan para petinggi BNI untuk memuluskan langkah konsolidasi bank BUMN. Selama ini, diakui Dahlan, salah satu penghambat proses itu.
"Ini jadikan momentum yang sangat langka dan jarang terjadi untuk lakukan konsolidasi perbankan, karena banyak hambatan dari direksi," jelas Dahlan.
Lebih lanjut dia mengatakan, Kementerian BUMN tengah menggodok syarat jajaran direksi BNI. Kriteria untuk menjadi direksi yakni bebas KKN, memahami dunia perbankan, serta mampu mengendalikan perusahaan besar. "Dia harus andal di bidang keuangan karena masalah keuangan itu sangat berat," ucapnya.
Disinggung soal konsolidasi BNI dengan bank lain, Dahlan menutup peluang jika dikonsolidasikan dengan Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI). "Bukan dengan BRI karena BRI kan jagoan," tegasnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dilantik jadi Menko Polhukam, Hadi Tjahjanto Bakal Temui Mahfud MD
Hadi Tjahjanto akan berkoordinasi dengan Mahfud MD usai dilantik menjadi Menko Polhukam.
Baca SelengkapnyaBTN Syariah & Bank Muamalat Bakal Merger, Erick Thohir: Kalau Lancar Maret 2024 Bisa Final
Langkah ini mendukung Indonesia masuk dalam 10 besar bank syariah terbesar di dunia.
Baca SelengkapnyaBanjir Demak, BRI Peduli Salurkan Makanan Saji Tiap Hari
Bank Rakyat Indonesia (BRI) menyalurkan bantuan tanggap darurat kepada warga terdampak banjir di Kabupaten Demak.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sosok Lukman Hakim, Teman Dekat Bung Karno yang Pernah Jadi Direktur Bank Dunia
Pria kelahiran Tuban ini tercatat pernah menduduki banyak jabatan strategis.
Baca SelengkapnyaBTN Siapkan Uang Tunai Rp39 Triliun untuk Kebutuhan Lebaran 2024
Adanya peningkatan alokasi uang tersebut sejalan dengan proyeksi peningkatan transaksi masyarakat selama hari raya Idul Fitri 2024.
Baca SelengkapnyaTotalitas Layani Nasabah Sampai Buat Undian Berhadiah, Pria 60 Tahun Ini Berhasil Jadi Jawara Agen BRILink Muntilan
Baginya, ada tiga hal pokok yang harus dimiliki Agen BRILink yaitu penampilan, pelayanan, dan modal
Baca SelengkapnyaErick Thohir Batal Laporkan Dana Pensiun BUMN ke Kejagung, Alasannya Mengejutkan
Kementerian BUMN berupaya memperbaiki pengelolaan Dapen melalui pooling fund atau dana gabungan.
Baca SelengkapnyaRUPS BNI Rombak Besar-Besaran Direksi dan Komisaris, Ini Daftar Lengkapnya
Pada RUPS tahunan menyepakati perombakan susunan direksi dan komisaris BNI.
Baca SelengkapnyaBank BTN Rombak Susunan Komisaris dan Direksi, Ini Dia Susunan Terbarunya
Perubahan susunan pengurus Dewan Komisaris BTN disebabkan adanya pemberhentian dengan hormat alm Ahdi Jumhari Luddin dan M Yusuf Permana sebagai Komisaris.
Baca Selengkapnya