Dahlan: Di Indonesia, mobil listrik baru laku 5 tahun mendatang
Merdeka.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan mengakui peminat mobil listrik di Indonesia saat ini masih sangat minim. Pasar mobil listrik Tanah Air jauh jika harus dibandingkan dengan masyarakat Amerika.
Menurut Dahlan, di Amerika peminat mobil listrik sangat besar dan untuk membelinya harus inden atau memesan terlebih dahulu. Salah satu mobil listrik yang sangat laku di Amerika adalah Tesla dan untuk mendapatkannya harus menunggu 2 minggu.
Di Indonesia sendiri Dahlan mengaku kondisi seperti ini tidak akan cepat tercapai. Indonesia membutuhkan waktu 5 tahun agar masyarakat terbiasa menggunakan mobil listrik.
"Perlu waktu 5 tahun yang lalu. Kita 5 tahun lagi kita pengen kesana (seperti Amerika)," kata Dahlan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (10/9).
Dahlan sendiri mengaku kepincut dengan mobil listrik Tesla. Mobil listrik garapan Tesla Motors Inc tersebut mempunyai rancangan yang cantik dan mempunyai layar indikator yang besar.
"Kalau saya lihat dari dulu mungkin saya akan impor, ga buat disini," kata Dahlan.
Sebelumnya, Dahlan mengisyaratkan bakal menjajal mobil listrik terbarunya sekitar akhir bulan ini. Saat ini, mobil listrik tersebut masih menunggu sertifikasi dari Kementerian Perindustrian.
"Sekarang tunggu sertifikasi dulu lah, saya tidak mau salah lagi. Nanti setelah sertifikasi baru dicoba. Kita harapkan 20 September ini selesai," kata Dahlan.
Menurutnya, mobil listriknya kali ini perlu disertifikasi supaya dinilai laik jalan. Dia tidak ingin kejadian mobil listrik terdahulunya, Tucuxi, yang menabrak tebing dan belum disertifikasi terulang.
Saat ini, Dahlan bersama sekelompok ahli otomotifnya yang diberi nama pandawa putra petir tengah menuntaskan perakitan tiga kendaraan listrik. Yaitu, mobil listrik keluarga atau multi purpose vehicle (MPV) sejenis Alphard, bus listrik serta mobil sport listrik bernama Selo.
(mdk/bmo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mobil Listrik Terlaris di Indonesia 2023, Ada Pemain Baru Mentas
Penjualan mobil listrik berbasis baterai di Indonesia terus bertumbuh, sejak insentif PPN dari pemerintah bagi BEV yang dirakit lokal.
Baca SelengkapnyaBisnis Sewa Mobil Listrik Makin Marak, Incar Destinasi Wisata Populer Bali
Salah satu penyedia jasa sewa mobil listrik di Pulau Dewata adalah Baliqu Car Rental, pelopor sewa mobil listrik pertama di Bali.
Baca SelengkapnyaGebrakan MG Indonesia 2024: Punya Bos Baru dan Lokalisasi Model Mobil Listrik
MG Motor Indonesia mengawali 2024 dengan berani: punya bos baru dan dua mobil listriknya dirakit lokal.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Hubungi Nomor Ini Jika Mengalami Pecah Ban Mobil saat Mudik
Banyak masyarakat memilih mobil sebagai transportasi mudik karena faktor fleksibilitas yang lebih tinggi dibandingkan moda transportasi lainnya.
Baca SelengkapnyaMenhub Budi Bongkar Biang Kerok Mobil Listrik Tak Laku di Indonesia: Baterainya Mahal
Pemerintah cari cara agar penjualan kendaraan listrik meningkat.
Baca SelengkapnyaMobil Listrik BYD Asal China Segera Masuk Pasar RI, Luhut: Akan Bawa Era Baru
Luhut optimis kedatangan BYD akan disambut dengan baik oleh masyarakat.
Baca SelengkapnyaIni Alasan Mengapa Colokan Listrik Berbeda-beda di Setiap Negara
Lalu muncul pertanyaan, mengapa ini bisa berbeda di setiap negara?
Baca SelengkapnyaFOTO: Jalur Kalimalang Kian Macet Parah, Beginilah Kepadatannya Bisa Bikin Pemotor Stres dan Tak Mau Mengalah Terobos Bahu Jalan
Jumlah kendaraan di Indonesia terus bertambah dari tahun ke tahun.
Baca SelengkapnyaBawaslu Temukan Dugaan Penggunaan Mobil Dinas untuk Kampanye di Tangerang
Dugaan pelanggaran yang ditemukan itu berupa dugaan pelanggaran kampanye.
Baca Selengkapnya