Merdeka.com - Sebanyak 12 gerai Transmart di Jakarta dan Batam ditutup pada tahun 2022 lalu. Penutupan toko ritel ini sudah diketahui Chairul Tanjung sebagai bos besar Trans Corp. Vice President Corporate Communication Transmart, Satria Hamid mengungkapkan Chairul Tanjung (CT) sejak bulan Agustus sudah turun gunung terlibat dalam mengurus Transmart.

"Kami konfiden kita bisa penetrasi lebih cepat dan berlari lebih kencang karena Pak CT ini turun tangan dan turun gunung untuk memonitor dan memastikan semua yang sudah dicanangkan bisa terealisasi," kata Satria saat dihubungi merdeka.com, Jakarta, Jumat (10/2).

Satria mengatakan Bos Trans Corp ini turun gunung sejak bulan Agustus 2022 lalu. Hanya dalam kurun waktu 4 bulan, bisnis ritel Transmart mengalami kenaikan. Apalagi hal ini didukung kondisi ekonomi yang terus menggeliat dan meningkatnya mobilitas masyarakat.

"Terbukti sejak diambil alih langsung pada Agustus, ada kenaikan di bulan Desember 2022," kata dia.

Satria mengungkapkan, turun gunung yang dimaksud bukan hanya kiasan semata. Melainkan CT benar-benar blusukan ke berbagai gerai Transmart yang tersebar di seluruh Indonesia. "Beliau ini aktif buat roadshow, melihat langsung ke toko dan melihat apa yang mesti kita lakukan buat konsumen agar toko tersebut tetap menjadi kunjungan utama masyarakat," kata dia.

Tak hanya itu, CT kata Satria juga hadir menyapa pelanggan. Meminta testimoni pengalaman berkunjung di Transmart hingga meminta kritik dan saran dari para pelanggan. Sehingga tak jarang usai melakukan sidak, CT mengadakan rapat di tempat untuk memberikan arahan atau mendengarkan keluhan.

"Beliau langsung menyapa pelanggan Transmart, menampung masukan dari masyarakat karena ini yang paling genuin dan ini akan terakselerasi buat diimplementasikan," katanya.

Pencabutan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) pada akhir 2022 menjadi angin segar bagi bisnis ritel, sehingga inovasi dan pengembangan bisnis terus dilakukan. Mengingat dalam waktu dekat ada momentum Ramadan dan Hari Raya Lebaran yang perlu dimanfaatkan secara optimal.

"Apalagi sekarang ini mau momentum Ramadan dan lebaran juga, jadi kami sudah menyiapkan ke arah sana," kata dia.

Hingga kini, Satria menyebut CT masih memantau perkembangan bisnis ritel Transmart. Blusukan ke berbagai ritel Transmart juga masih sering dilakukan.

Sebagai informasi, 12 gerai Transmart yang ditutup berlokasi di DKI Jakarta dan Batam. Beberapa di antaranya yakni Transmart di Mangga Dua Square Jakarta Utara, Transmart ITC Kuningan Jakarta Selatan, Transmart ITC Permata Hijau Jakarta Selatan, Transmart Mall Ambassador, Jakarta Selatan, Transmart ITC Cempaka Mas Jakarta Pusat, dan Transmart Kepri Mall, Batam.

Dengan ditutupnya 12 gerai tersebut, kini PT Ritel Indonesia hanya memiliki 95 gerai Transmart yang tersebar di seluruh Indonesia.