Chairul Tanjung resmi hadirkan CNBC versi Indonesia
Merdeka.com - Raja media Tanah Air, Chairul Tanjung resmi menjalin kerja sama dengan CNBC. Kemitraan ini akan membentuk CNBC Indonesia berupa media digital dan TV. Layanan berita akan menggunakan Bahasa Indonesia dan menghadirkan khusus konten bisnis dan keuangan.
Chairman CNBC, Mark Hoffman bersama dengan Pendiri sekaligus bos PT Trans Media Corpora, Chairul Tanjung telah menandatangani persetujuan kerja sama pada 5 Januari silam.
"Kami sangat senang membawa konten CNBC yang unik untuk jutaan rakyat Indonesia dalam bahasa lokal mereka," ucap Hoffman seperti dikutip dari CNBC, Senin (11/1).
Chairul Tanjung mengatakan, tujuan utama CNBC Indonesia adalah untuk menginformasikan kondisi bisnis global dalam Bahasa Indonesia. Media ini juga bertujuan untuk mendidik kalangan menengah Indonesia agar terus tumbuh dan memperoleh informasi yang lebih baik dalam membuat keputusan.
"Ini akan membantu mewujudkan potensi bisnis dan mempercepat pembangunan ekonomi Indonesia," tambahnya.
Dihubungi terpisah, VP Marketing Public Relations, PT Trans Media Corpora, A Hadiansyah Lubis mengatakan, peluncuran CNBC versi Indonesia belum bisa dipastikan tanggalnya. "Belum akan diluncurkan semester I-2015, ini baru permulaan dan ini khusus ekonomi," ucap Hadiansyah.
Hadiansyah juga menegaskan media CNBC untuk awalnya hanya berbentuk digital atau online. Namun, tidak menutup kemungkinan CNBC akan muncul dalam layanan TV. "Sementara digital dulu, kalau TV melihat perkembangan dulu nanti."
Disinggung mengenai nilai kerja sama antara dua media, Hadiansyah masih enggan menjelaskannya. "Kalau masalah uang uang belum sampai kesitu."
Sebelumnya, Chairul Tanjung telah menggandeng Turner Broadcasting System Asia Pacific, Inc,. CT melalui perusahaannya, PT Trans Media Corpora mengumumkan terjalinnya kemitraan strategis dalam rangka peluncuran CNN Indonesia, yang merupakan saluran berita 24 jam dan portal berita dalam Bahasa Indonesia.
"Saluran ini akan menjadi saluran berita perdana CNN di Asia Tenggara sebagai wujud kekuatan CNN dalam penyajian berita berkualitas tinggi dalam versi bahasa Indonesia," kata Public Relations Departement Trans TV, A Hadiansyah Lubis dalam rilis yang diterima merdeka.com, Jumat (28/2).
Dalam rilis tersebut, Presiden CNN Worldwide, Jeff Zucker, mengatakan, kemitraan strategis dengan salah satu perusahaan media terbesar di Indonesia akan menempatkan CNN dalam posisi yang unik dalam menjangkau jutaan masyarakat Indonesia yang sampai sejauh ini belum dapat dilakukan oleh CNN sendiri.
"Perpaduan antara kekuatan dan jaringan CNN dalam mengumpulkan berita dari seluruh penjuru dunia dan perspektif serta kearifan lokal yang dihadirkan oleh Trans Media dalam kemitraan ini akan memungkinkan kami untuk dapat menyajikan berita dan informasi berkualitas bagi pemirsa di seluruh Indonesia," papar Jeff Zucker.
Sementara, Chairul Tanjung, Pendiri dan Chairman CT Corpora, perusahaan induk Trans Media menambahkan, dia mengaku yakin bahwa kemitraan ini akan membantu masyarakat Indonesia untuk dapat lebih memahami situasi dunia, dan yang lebih penting lagi, akan membantu dunia untuk lebih memahami Indonesia.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebagai negara tropis, Indonesia memiliki curah hujan yang cukup tinggi.
Baca SelengkapnyaWalaupun sudah lama meninggalkan tanah air, Ibu Bunga terdengar lancar berbahasa Indonesia.
Baca SelengkapnyaDaftar Bahasa yang Diucapkan Paling Cepat di Dunia oleh Penutur Aslinya
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) akan beroperasi hingga akhir tahun 2030.
Baca SelengkapnyaMelelehnya Es di Pegunungan Ungkap Temuan Ribuan Artefak Berburu Berusia 6.000 Tahun, Ada Mata Panah dan Tongkat
Baca SelengkapnyaSelain negara di Afrika, pemerintah juga menjajaki peluang impor minyak dari negara di kawasan Amerika Latin.
Baca SelengkapnyaSemua berawal dari melihat Cana (ikan gabus hias) sebagai salah satu ikan hias yang daya tahannya kuat dan memiliki banyak peminat.
Baca SelengkapnyaSang kakek mencari solusi setelah melihat cucunya yang berusia lima tahun tak bisa lepas dari ponsel.
Baca SelengkapnyaEkspedisi pencarian bangkai kapal ini telah berlangsung bertahun-tahun, namun hasilnya nihil.
Baca Selengkapnya