Cerita Luhut saat beberkan polemik Freeport ke pemerintah AS
Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan beberapa waktu lalu bertemu dengan Menteri Perdagangan Amerika Serikat. Dalam pertemuan tersebut, Mantan Menteri Politik Hukum dan Keamanan tersebut diminta menjelaskan mengenai polemik investasi PT Freeport Indonesia.
"Saya diundang Mendag AS dia juga menyampaikan berbagai pandangan dia soal ekonomi dunia dan secara khusus menyampaikan soal Freeport dan dia concern mengenai investasi Freeport di Indonesia," ujarnya, di Kantornya, Jakarta, Selasa (23/5).
Dalam kesempatan tersebut, Luhut menyampaikan salah satu penyebab sengitnya masalah pemerintah dan Freeport adalah mengenai kewajiban pemberian divestasi saham kepada Indonesia. Selain itu, dia juga menegaskan Indonesia ingin hasil tambang tidak diekspor mentah-mentah.
"Kalau mau perpanjang (kontrak), silahkan. Tapi harus mengikuti peraturan Indonesia seperti 51 persen divestasi dan smelter harus dibangun, karena Indonesia tidak mau lagi ekspor material," jelasnya.
Luhut menambahkan kerja sama pertambangan Indonesia dengan Freeport juga harus mengutamakan kepentingan Indonesia.
"Dan saya kemukakan juga, pemerintah kamu kan juga sudah bilang American First. Kami belajar demokrasi juga dari anda. Jadi kalau saya bilang Indonesian First bisa enggak. Kita harus kedepankan kepentingan nasional kami," pungkasnya.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perpanjangan Kontrak Freeport Hingga 2061 Disebut Terburu-buru, Erick Thohir Beri Penjelasan Begini
Erick mengatakan, jika Freeport ingin mengembangkan potensi, maka perusahaan mesti melakukam investasi mulai dari sekarang.
Baca SelengkapnyaTemui Presiden Jokowi, Bos Freeport Indonesia Lapor Pembangunan Smelter di Gresik Sudah 92 Persen
Karena kondisi pandemi Covid-19 pembangunan smelter Freeport sempat terganggu.
Baca SelengkapnyaDiapit Pegunungan, Begini Potret Kamar Karyawan PT Freeport Bikin Nyaman
Intip potret kamar karyawan PT Freeport di dalamnya ada ranjang susun beserta kasurnya untuk 4 karyawan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Indonesia Siap Kuasai 61 Persen Saham Freeport
Indonesia mendominasi saham Freeport, pekerja lokal terus bertambah.
Baca SelengkapnyaJelang Cuti, Karyawan Freeport Diantar Mobil Bus Anti Peluru dan Dikawal Ketat Brimob Bersenjata Lengkap
Berikut ini adalah perjalanan cuti karyawan Freeport yang turun dari Tembagapura menuju Timika dengan menggunakan bus anti peluru.
Baca SelengkapnyaIndonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global
Indonesia kini menghadapi diskriminasi perdagangan dari banyak negara terkait kebijakan ekspor minyak kelapa sawit.
Baca SelengkapnyaJokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024
Jokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.
Baca SelengkapnyaCerita Tom Lembong Disemprot Jokowi saat Rapat Kabinet: Peringkat Investasi Naik Malah Dimarahi sama Presiden
Tom Lembong pernah dipilih oleh Presiden Jokowi untuk menjabat Menteri Perdagangan Republik Indonesia periode 2015 - 2016.
Baca SelengkapnyaMenteri 'Ujung Tombak' Jokowi Kompak Kenakan Busana Hitam saat Nyoblos, Ada Apa?
Sri Mulyani diandalkan dalam mengurus keuangan negara, Basuki menjadi tumpuan Jokowi dalam pembangunan infrastruktur.
Baca Selengkapnya