Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cara Unik Orang-Orang Kaya Sumbangkan Harta untuk Warga Miskin Dunia

Cara Unik Orang-Orang Kaya Sumbangkan Harta untuk Warga Miskin Dunia Ilustrasi orang kaya. ©Giphy

Merdeka.com - Bergelimang harta bagi sebagian miliuner tidak serta merta membuatnya menjadi orang sombong. Bagi mereka, banyak harta berarti semakin besar kesempatan untuk menolong sesama.

Sesungguhnya semangat hidup bermasyarakat terletak pada kesediaan berbagi. Sebab, jika tidak maka orang kaya sepatutnya, mengingat bahwa mereka dikelilingi oleh orang yang masih serba kekurangan atau miskin.

Sejumlah orang kaya di bawah ini punya cara-cara paling unik untuk berbagi dengan sesama, terutama kaum miskin. Seperti apa cara mereka? Simak ulasannya versi merdeka.com berikut ini:

Tinggalkan Amplop Isi Uang di Bawah Keset Gereja

Seorang dermawan misterius di sebuah kota kecil bernama Braunschweig di Jerman beberapa kali meninggalkan amplop berisi uang tunai. Sampai saat ini, dermawan tersebut telah membagikan uang sebesar 190.000 euro atau setara dengan Rp 2 miliar lebih.

Tidak ada yang mengetahui identitas dari orang yang meninggalkan amplop-amplop berisi uang tunai tersebut. Amplop berwarna putih tanpa tulisan apapun itu biasanya ditinggalkan di bawah keset maupun buku pujian di gereja. Kadang-kadang di dalam amplop bahkan ada keterangan bagaimana cara menggunakan uang di dalamnya.

Nominal terbesar yang pernah diberikan oleh dermawan misterius tersebut adalah 10.000 euro (lebih dari 100 juta rupiah). Penerima 'amplop' pertama adalah seorang pria yang kehilangan ribuan euro karena dirampok. Baru-baru ini seorang pekerja di rumah sakit, Eva Reulette, juga menemukan 10.000 euro di bawah keset.

"Orang ini membagikan uang demi kebaikan, ia memberi uang untuk rumah sakit, taman kanak-kanak, dan juga gereja," tutur manajer rumah sakit, Michael Knobel, seperti yang dikutip dari ABC News (6/3).

Penerima amplop lainnya adalah Tom Neumann, remaja yang cacat karena kecelakaan saat berenang.

Banyak sekali dugaan tentang siapa orang di balik pemberian amplop berisi uang tunai ini. Ada yang beranggapan bahwa pelakunya adalah orang tua yang akan segera meninggal, atau bahkan justru sekumpulan orang yang memang berniat membantu tanpa mengharapkan imbalan apapun.

Jutawan China Bagi-Bagi Rumah Mewah buat Tetangga Miskin

Xiong Shuihua, pengusaha sukses yang memiliki bisnis industri baja, dulunya tumbuh di desa Xiongkeng, kota Xinyu, sebelah selatan China. Dia ingat saat remaja, para tetangga sering membantu kehidupan keluarganya. Terutama memberi pinjaman tanpa bunga saat ayah dan ibunya sedang kesulitan keuangan.

Sukses menjadi raja bisnis, Shuihua berusaha tak lupa budi baik tetangganya. Dia membagi-bagikan rumah mewah kepada seluruh warga di desa tempat ia tumbuh. Dia sedih melihat mereka sebagian masih hidup miskin, sehingga perlu memperoleh rumah yang layak, seperti dilansir Daily Mail, Kamis (27/11).

Tak cuma membagikan rumah mewah, perusahaan Shuihua sekaligus menyediakan makanan mewah pada para lansia tiga kali sehari.

"Aku mengumpulkan banyak uang hingga aku tahu aku akan melakukan hal ini (memberikan rumah), dan aku tidak akan lupa aku berasal dari mana," ujarnya.

Ada 72 keluarga yang tinggal di desa tersebut. Mereka semua hidup dalam keadaan yang memprihatinkan dan dengan jalan masih berupa tanah berlumpur

Shuihua mengatakan dirinya ingin membayar utang masa lalu, sekaligus memastikan orang-orang yang membantu keluarganya dan dirinya semasa kecil mendapatkan kembali uang mereka yang dulu dipinjamnya.

Qiong Chu (75), penduduk lokal desa tersebut mengatakan terkejut pengusaha itu masih ingat apa yang mereka lakukan. "Saya ingat orang tuanya. Mereka orang-orang yang berhati baik dan sangat peduli terhadap orang lain. Dan hebatnya, putranya mewarisi kebaikan hati mereka."

Apa yang dilakukan Shuihua membuat desa ini terkenal ke seantero negeri. Saat ini, sekitar 27 persen orang di China tinggal di bawah garis kemiskinan.

Miliarder China Traktir Warga Miskin New York di Restoran Mewah

Chen Guangbiao, miliarder asal China, kemarin mengajak makan siang gratis ratusan gelandangan di restoran mewah Central Park di Kota New York, Amerika Serikat.

Tidak hanya itu saja, dia juga membagikan uang sebesar USD 100 kepada masing-masing orang miskin itu, seperti dilansir surat kabar the Daily Mail, Rabu (26/6).

Dalam acara banyak diliput media itu dia juga menyanyikan lagu "We are the World" di hadapan sekitar 250 undangan. Chen berjanji dia akan menyumbangkan uang senilai USD 300 per undangan buat amal.

Untuk menggelar acara itu Chen bekerja sama dengan rumah penampungan New York City Rescue Mission, rumah singgah paling tua di Amerika.

"Saya sangat berharap bisa mendapat makan enak. Saya pikir dia orang baik dan membantu negara kami," kata salah satu orang miskin bernama Antone Hills.

Chen mengatakan dia ingin mengubah pandangan orang tentang orang china yang suka boros dengan belanja barang-barang mewah.

"Saya tidak lahir dari keluarga kaya atau anak pejabat. Ketika saya empat tahun kakak laki-laki dan perempuan saya meninggal karena kelaparan. Saya meraih sukses dengan kepercayaan diri dan kerja keras," kata Chen saat diwawancara stasiun televisi CBS.

Kekayaan Chen diperkirakan sebesar Rp 9 triliun.

Namun koran New York Post melaporkan sekitar seratus gelandangan tambahan muncul di depan restoran itu tapi mereka tidak diizinkan masuk.

Mereka marah dan meneriaki Chen sebagai pembohong serta menyumpahinya.

Chen rencananya mentraktir makan untuk 250 orang tapi kemudian dia kurangi menjadi 200. Mereka yang tidak kebagian kemudian marah.

Rayakan Anak Nikah, Pengusaha Tajir India Bangun Rumah buat Warga Miskin

Ajay Munot, pengusaha tajir asal Maharashtra, India, baru-baru ini membangun 90 rumah bagi kaum miskin untuk merayakan pernikahan putrinya.

Munot tadinya akan menghabiskan biaya sebesar Rp 1,5 miliar untuk menggelar pesta pernikahan putrinya, Shreya, tapi setelah berkonsultasi dengan politikus lokal, dia memutuskan ada cara lebih baik untuk menghabiskan uang itu. Pengusaha kain dan gandum itu akhirnya menyadari, tidak ada manfaatnya menghabiskan uang sebanyak itu untuk menyewa hotel bagi para tamu undangan, sementara ada banyak orang miskin membutuhkan bantuan.

Situs Oddity Central melaporkan, Sabtu (17/12), Munot lalu meminta saran dari seorang teman keluarganya yang sekaligus anggota parlemen. Mereka lalu setuju untuk mengubah daerah kumuh di kota tempat mereka tinggal dengan membangun rumah bagi kaum miskin. Munot mulai membangun 108 rumah di kawasan kumuh seluas 8.000 meter persegi itu. Dia ingin seluruh rumah itu selesai tepat di hari pernikahan anaknya. Namun sampai hari itu tiba baru 90 rumah yang selesai.

Di hari pernikahan itu kedua mempelai memberikan kunci rumah kepada para kaum miskin yang sudah dengan sangat cermat dipilih untuk mendapat hadiah rumah. Syarat warga miskin yang diberi hadiah rumah itu harus benar-benar miskin, tinggal di tempat kumuh itu, bebas narkoba dan judi. Tak hanya rumah, Munot juga memberikan keluarga miskin itu listrik dan air minum. Dua hal yang selama ini hanya jadi impian kaum miskin.

"Saya sangat senang dengan keputusan ini dan ini adalah hadiah pernikahan terbaik buat saya," kata Shreya.

Munot mengatakan kepada wartawan, para pengusaha harus mencontoh dirinya jika akan menikahkan anak mereka.

"Ini merupakan hal baru dalam sejarah dan saya harap konsep yang sama akan diikuti oleh orang-orang kaya," kata dia. "Kita punya tanggung jawab terhadap masyarakat dan kita harus memenuhinya."

 

(mdk/bim)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
4 Sumber Harta Orang Paling Kaya di Indonesia

4 Sumber Harta Orang Paling Kaya di Indonesia

Dari daftar yang tertera, Indonesia menempatkan satu wakil konglomerat paling kaya di Asia.

Baca Selengkapnya
Daftar Orang Terkaya di Indonesia 2024, Lengkap dengan Jumlah Hartanya

Daftar Orang Terkaya di Indonesia 2024, Lengkap dengan Jumlah Hartanya

Daftar orang terkaya di Indonesia 2024 selalu menjadi bahan pembicaraan yang menarik bagi masyarakat.

Baca Selengkapnya
Girang, Orang-orang Ini Menemukan Harta Karun Dalam Tanah Pakai Alat Berat, di Dalamnya Ada Uang Dolar Gebokan & Hape Jadul

Girang, Orang-orang Ini Menemukan Harta Karun Dalam Tanah Pakai Alat Berat, di Dalamnya Ada Uang Dolar Gebokan & Hape Jadul

Video viral sekelompok orang pemburu harta karun berhasil angkut brangkas jadul berisi barang berharga. Begini potretnya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kekayaan Orang Ini Tak Tertandingi, Pergi Haji Diiringi 20.000 Pelayan dan Bawa 100 Ekor Unta Bermuatan Emas Murni, Ini Sosoknya

Kekayaan Orang Ini Tak Tertandingi, Pergi Haji Diiringi 20.000 Pelayan dan Bawa 100 Ekor Unta Bermuatan Emas Murni, Ini Sosoknya

Orang ini disebut sebagai orang terkaya sepanjang masa, sepanjang sejarah manusia.

Baca Selengkapnya
40 Kata Sindiran Halus, Tetap Menohok dan Jadi Ungkapan Jenaka khusus Buat Orang yang Bikin Jengkel

40 Kata Sindiran Halus, Tetap Menohok dan Jadi Ungkapan Jenaka khusus Buat Orang yang Bikin Jengkel

Kata sindiran halus namun menohok menjadi salah satu cara mengungkapkan rasa tak suka secara tidak langsung pada seseorang yang menjengkelkan.

Baca Selengkapnya
Manfaat Luar Biasa Dibalik Pelukan Hangat dengan Orang Terkasih, Salah Satunya Redakan Stres

Manfaat Luar Biasa Dibalik Pelukan Hangat dengan Orang Terkasih, Salah Satunya Redakan Stres

Pelukan tidak hanya mengurangi rasa sakit dan kecemasan, tetapi juga dapat mengurangi tingkat depresi dan perilaku agresif pada seseorang.

Baca Selengkapnya
35 Pantun Perkenalan Nama Lucu dan Unik, Ampuh Bikin Orang Terkesan

35 Pantun Perkenalan Nama Lucu dan Unik, Ampuh Bikin Orang Terkesan

Merdeka.com merangkum informasi tentang pantun perkenalan nama lucu dan unik yang ampuh untuk bikin orang terkesan.

Baca Selengkapnya
Terungkap! Jutaan Orang Kaya di Amerika Pindah ke Negara Kecil Demi Alasan Ini

Terungkap! Jutaan Orang Kaya di Amerika Pindah ke Negara Kecil Demi Alasan Ini

Jutaan orang Amerika Serikat berlomba memiliki paspor dari negara lain demi menyelamatkan harta kekayaan mereka.

Baca Selengkapnya
Dalamnya Makna Tradisi Hajat Uar, Cara Orang Sumedang Memahami Alam Pasca Bencana

Dalamnya Makna Tradisi Hajat Uar, Cara Orang Sumedang Memahami Alam Pasca Bencana

Ini merupakan bentuk ikhtiar warga Sumedang setelah terjadi bencana gempa beberapa waktu lalu.

Baca Selengkapnya