Merdeka.com - Basuki Hadimuljono kembali dipilih Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk memimpin Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Menurutnya, bekerja di bawah kepemimpinan Jokowi memberikan pengalaman tersendiri baginya.

Ketika diminta mengungkapkan tiga hal terkait pengalaman membantu mantan Walikota Solo tersebut, Basuki tanpa ragu mengucapkan istilah deg-degan.

"Deg-degan rek," kata dia, dalam talk show, di Jakarta, Kamis (14/11).

Selain deg-degan, dua hal lain yang menggambarkan pengalaman bekerja sebagai pembantu presiden, yakni nikmat dan terukur. "Nikmat karena beliau memercayai kita penuh. Saya kalau kerja ada dua hal, trust dan loyalty. Beliau trust sama saya, saya loyal," tegas Basuki.

Pola Kerja

Sejak menjabat sebagai Menteri PUPR pada 2014, dia mengakui pola kerja cepat, tapi terukur dan mendetail merupakan sebuah keharusan. Mengingat program pembangunan Presiden menuntut target tinggi yang harus dikejar.

"Kalau saya bilang bisa maka harus bisa. Makanya 2014 sampai 2019 kerja saya rock n roll. Makanya harus tiga shift, tujuh hari seminggu. Tidak bisa lagi kerja dengan langgam lagu pop," jelas dia.

"Saya dulu tidak punya punya misi. Misi saya adalah melaksanakan visi presiden," tandasnya.