Budi Waseso: Harga beras kami tak pernah naik, beli langsung di Bulog
Merdeka.com - Direktur Utama Perum Bulog, Budi Waseso, menegaskan pihaknya membuka kesempatan bagi masyarakat yang ingin membeli beras untuk kehidupan sehari-hari langsung dari Gudang Bulog. Hal ini dilakukan agar masyarakat bisa memperoleh beras kebutuhannya dengan harga yang lebih rendah dibanding di pasaran.
"Beras yang di Bulog tidak pernah naik. Di pasar yang mulai naik. Harga gabah kan naik. Langsung ke sini, Rp 8.100 (per kg). Mau 25 kg, 50 kg," tegas dia di Gudang Bulog Divre DKI Jakarta dan Banten, Jakarta, Selasa (4/9).
Budi Waseso berkomitmen Bulog untuk menyalurkan beras berkualitas tinggi kepada masyarakat. Dengan begitu, masyarakat dapat mengonsumsi beras yang bermutu.
"Jika ada yang dapat beras dengan kualitas rendah kembalikan ke Bulog," kata dia.
"Tidak ada lagi beras yang turun mutu. Bulog jamin beras yang beredar adalah beras berkualitas. Sangat laik dikonsumsi," lanjut dia.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu
Jokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.
Baca SelengkapnyaKapan Harga Beras Turun? Begini Penjelasan Bulog
Kenaikan ini terjadi karena harga beras Bulog sudah dinaikkan menjadi Rp10.900 per Kg, dari harga eceran tertinggi (HET) sebelumnya Rp9.450 per Kg.
Baca SelengkapnyaBulog Manfaatkan Fleksibilitas Harga Gabah & Beras untuk Serap Produksi Dalam Negeri
Hal ini juga bertujuan untuk mensejahterakan petani melalui pembelian harga pangan pokok yang terjaga dengan baik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dirut Bulog Jelaskan Duduk Perkara Beras SPHP Memuat Stiker Capres Tertentu
Bayu menjelaskan bahwa SPHP merupakan program pemerintah melalui Badan Pangan Nasional yang dilaksanakan oleh Bulog dalam rangka menjaga stabilitas harga beras.
Baca SelengkapnyaBeras Bulog Ditempel Stiker Prabowo-Gibran, Wapres Minta Bawaslu Selidiki Dugaan Politisasi
Beras dalam kemasan kantong plastik ukuran 5 kilogram itu merupakan cadangan beras pemerintah untuk program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan.
Baca SelengkapnyaHarga Beras Naik, Tom Lembong Duga Akibat Bagi-Bagi Bansos Saat Kampanye Pilpres 2024
“Ada indikasi bahwa kebijakan bansos yang ditempuh itu menguras stok bulog sampai 1,3 juta ton, itu angka yang sangat signifikan,” kata Tom.
Baca SelengkapnyaWamen BUMN hingga Bos Bulog Kunjungi Gudang Beras di Kelapa Gading, Ada Apa?
Bayu memastikan jumlah CBP sangat aman untuk kebutuhan penyaluran bantuan sosial (bansos). Bahkan, mampu menjaga stabilitas harga beras di tahun 2024.
Baca SelengkapnyaSoal Harga Beras, Jokowi: Jangan Tanya Saya, Lihat Saja Langsung di Lapangan Sudah Turun
Jokowi meminta agar dicek langsung di Pasar Induk bagaimana kondisi harga beras saat ini.
Baca SelengkapnyaFOTO: Harga Beras Mulai Turun di Tengah Bulog Gencar Gelar Operasi Pasar di Bogor
Badan Pangan Nasional (Bapanas) menyebut bahwa harga beras di pasaran mulai turun.
Baca Selengkapnya