BPS: Pembelian Emas Pengaruhi Inflasi April 2021
Merdeka.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi pada April 2021 mencapai 0,13 persen (mtm). Dengan angka ini, maka inflasi tahun kalender Januari-April 2021 mencapai 0,58 persen dan inflasi tahun ke tahun 1,24 persen.
Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Setianto mengatakan, kenaikan inflasi inti tersebut didorong oleh tingginya permintaan emas perhiasan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H. Hal ini pun turut mendongkrak harga emas perhiasan.
"Meningkatnya pembelian emas perhiasan menjelang Hari Raya Idul Fitri mempengaruhi harga emas perhiasan di April 2021," ujar Setianto dalam rilis BPS, Jakarta, Senin (3/5).
Selain itu, kenaikan harga emas batangan juga menyebabkan tingginya harga emas perhiasan di April 2021. BPS mencatat kenaikan emas perhiasan terjadi di 60 kota dari 90 kota pantauan BPS, tertinggi terjadi di Pare-pare, Medan, dan Bukittinggi, dengan masing-masingnya mengalami kenaikan 3 persen.
Meski demikian, laju inflasi inti selama April 2021 tersebut masih lebih rendah dibandingkan April 2020 yang sebesar 0,17 persen (mtm) dan 2,85 persen (yoy).
Sementara itu, dari kelompok pengeluarannya, inflasi selama April 2021 didorong oleh kenaikan harga pangan, utamanya daging ayam ras dengan andil terhadap inflasi umum sebesar 0,06 persen. Selanjutnya minyak goreng, jeruk, emas perhiasan, anggur, pepaya, rokok kretek, hingga ikan segar memiliki andil 0,01 persen terhadap inflasi.
Kemudian ada juga kelompok yang memiliki andil deflasi. Di antaranya yaitu cabai rawit dengan andil minus 0,05 persen, cabai merah dan bawang merah masing-masing minus 0,02 persen.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Data BPS: Inflasi Desember 0,41 Persen, Tertinggi Sepanjang 2023
Kenaikan inflasi Desember 2023 ini disumbang oleh kelompok pengeluaran makanan, minuman, dan tembakau dengan inflasi sebesar 1,07 persen.
Baca SelengkapnyaCukai Rokok Naik 10 Persen Mulai 1 Januari 2024, BPS: Bakal Berdampak ke Inflasi
Meski demikian, Amalia tidak menyebutkan besaran andil inflasi kenaikan cukai rokok hingga 10 persen di tahun ini.
Baca SelengkapnyaHarga Beras Meroket, Inflasi Naik Jadi 2,75 Persen di Februari 2024
Harga Beras Meroket, Inflasi Naik Jadi 2,75 Persen di Februari 2024
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
BPS Ungkap Penyebab Mahalnya Harga Beras, Meski Jokowi Rajin Bagikan Bansos
Padahal Pemerintah gencar membagikan bantuan sosial (bansos) pangan berupa beras.
Baca SelengkapnyaData BPS: Ekspor Indonesia Naik Tipis di Desember 2023, Nilainya USD 22,41 Miliar
Secara tahunan nilai ekspor pada Desember 2023 mengalami penurunan cukup dalam yakni sebesar 5,76 persen.
Baca SelengkapnyaBPS Catat Inflasi Januari 2024 0,04 Persen, Terendah dalam 5 Tahun Terakhir
Secara historis, inflasi Januari 2024 merupakan yang terendah selama 5 tahun terakhir.
Baca SelengkapnyaBeras Masih Mahal, Pemerintah Diminta Segera Stabilisasi Harga Pangan
Berdasarkan data Bapanas per Selasa (19/3), harga beras premium berada di kisaran Rp16.490,- per Kg.
Baca SelengkapnyaMenteri Erick Klaim Bansos Pangan Sukses Jaga Inflasi Indonesia di Level 2,6 Persen
Salah satunya karena berhasil menahan tingkat inflasi di kisaran 2,6 persen.
Baca SelengkapnyaTernyata, Ini Penyebab Beras Langka di Alfamart dan Indomaret
Guna mengatasi harga beras yang mahal, pemerintah melalui Perum Bulog menyuplai beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) ke pasar-pasar.
Baca Selengkapnya