Bos Smesco Hapus Anggaran Pameran Luar Negeri untuk UMKM Rp800 Juta
Merdeka.com - Direktur Utama Smesco Indonesia, Leonard Theosabrata mengatakan, telah menghapus anggaran operasional pameran luar negeri untuk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) sebesar Rp800 juta. Sebab, anggaran tersebut akan dialokasikan untuk membangun fasilitas baru di gedung Smesco, melalui program bernama "Sparc Program".
Menurutnya, program ini bersifat komprehensif untuk memberikan dorongan kepada masyarakat dan inisiatif Koperasi dan UKM masa depan melalui pemberdayaan untuk Indonesia yang lebih baik, yang di dalamnya menyangkut digital platform, trade hub education platform, dan events future compound.
Tujuan dari dibentuknya program ini supaya bisa menciptakan Job creation, supaya pelaku usaha mikro bisa ditampung, dan diberi pelatihan-pelatihan. Nantinya pelaku UMKM yang sudah memenuhi kriteria naik kelas bisa terus berkembang.
"Saya lihat kita harus berkolaborasi, sebagai orang bisnis memang Sparc Program ini anggarannya enggak besar, namun kita harus berjiwa sosial demi koperasi dan UKM, serta menjunjung solidaritas," kata Leonard di kementerian Koperasi dan UKM, Jumat (13/3).
Dalam Sparc Program tersebut, akan dibangun sarana dan prasarana yang bisa digunakan untuk kegiatan umum, dan juga pelaku UMKM, berupa fasilitas restoran, dan food court, ruang rapat, dan lain sebagainya. Selain itu juga akan ada program pembinaan dan pelatihan serta inkubasi dari perusahaan dan UMKM, dan juga workshop.
Dia menilai, percuma saja jika diadakan pameran ke luar negeri untuk UMKM, bukannya mendapatkan hasil malah menghabiskan dana saja. "Harus dipersiapkan pameran, harus dipilih UKM yang berangkat, akhirnya pulang cuma bawa kartu nama saja tapi setelah itu enggak ada hasil. Buat apa kirim orang keluar negeri untuk kumpulin kartu nama," ujarnya.
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sambangi Emtek Grup, Bupati Kendal Dico Ulas Keberhasilan Selama Memimpin
Pemkab Kendal telah menyiapkan UMKM Center untuk memfasilitasi seluruh pelaku usaha.
Baca SelengkapnyaMenaker Harap Produktivitas Pekerja Meningkat Usai Ikut Program Mudik Gratis
Menurut Ida, program mudik gratis dapat meringankan dan mempermudah para pekerja yang akan pulang ke kampung halaman saat Lebaran.
Baca SelengkapnyaSido Muncul dan Kemenkop UKM Kolaborasi Bantu Petani Rempah Agar Lebih Maju & Berdaulat
Sido Muncul bersama Kemenkop UKM berkomitmen untuk saling bahu membahu membantu para petani herbal dan UMKM di Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berkat Program Desa BRIlian, Anak Para Pelaku UMKM di Desa Sambirejo Sleman Dapat Beasiswa Sekolah
Dengan adanya beasiswa itu, uang yang sebelumnya untuk biaya sekolah anak bisa dialihkan untuk menambah modal usaha.
Baca SelengkapnyaCara Kementerian PUPR Menyiapkan Pemimpin Masa Depan
Kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai upaya dari Kementerian PUPR meningkatkan kapasitas SDM.
Baca SelengkapnyaKalurahan Pleret Bangun Kios Baru Manfaatkan Program Desa Brilian, Begini Dampaknya Bagi Pelaku UMKM
Mereka memanfaatkan bangunan senilai Rp500 juta hasil Program Desa Brilian. Namun mereka dikenakan tarif sewa lebih mahal untuk bisa berjualan di sana.
Baca SelengkapnyaGagal Usaha Warnet Hingga Kerja Tambang di Kalimantan, Siswanto Akhirnya Sukses Bisnis Burung Murai Batu Omzet Rp50 Juta Sebulan
Siswanto bercerita dia pernah mencoba segala macam usaha dan pekerjaan, namun belum ada yang bertahan lama.
Baca Selengkapnya26 UMKM Binaan BUMN Semen Pamer Produk di Perayaan Natal BUMN, Ini Daftarnya
Erick Thohir menyebut, pelaku UMKM di Indonesia sangat membutuhkan pendampingan untuk mengembangkan usahanya.
Baca SelengkapnyaBantu Kembangkan UMKM Indonesia, TASPEN Raih Penghargaan di Anugerah BUMN 2024
Ppenghargaan ini merupakan bukti nyata komitmen TASPEN dalam mendukung kemajuan dan pengembangan UMKM
Baca Selengkapnya