Bos Pertamina: Kami usahakan harga BBM tak naik
Merdeka.com - Pemerintah berjanji tidak akan menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) menjelang bulan puasa dan Idul Fitri. Direktur Utama PT Pertamina Persero Dwi Soetjipto hanya bisa mengikuti kemauan pemerintah. Pihaknya akan mengusahakan rencana tersebut.
Dwi mengungkapkan, pihaknya akan mengusahakan menjaga harga BBM tetap stabil. Walaupun begitu, dia berharap harga minyak dunia tidak mengalami pelonjakan.
"Kami usahakan kalau bisa seperti itu (harga BBM stabil). Mudah-mudahan kenaikan minyak dunia tidak terlalu membebani kita," ungkapnya di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (22/5).
Sebelumnya, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menjamin tidak ada kenaikan Bakar Minyak (BBM) selama bulan puasa maupun menjelang hari raya Idul Fitri 2015. Cara ini dilakukan pemerintah untuk menekan lonjakan harga barang selama hari raya umat muslim tersebut.
"Kita harap bulan puasa dan Lebaran tidak (ada kenaikan BBM)," kata Dirjen Migas Kementerian ESDM I Gusti Nyoman Wiraatmadja Pudja diJakarta, Kamis (21/5).
Walau sesumbar menahan kenaikan harga BBM selama bulan Ramadan, kata Wiraatmadja, pemerintah berpotensi menaikkan usai hari raya. Namun hal itu tergantung harga minyak dunia.
"Habis Lebaran belum tentu naikkan, kita liat fluktuasi minyak tentunya," ujarnya.
Lonjakan harga saat Ramadan dan Idul Fitri selalu menghantui pemerintah. Sebab, saat-saat itu biasanya inflasi tak terkendali dan berpotensi membuat target inflasi tahunan meleset.
Menteri Koordinator bidang Perekonomian Sofyan Djalil menegaskan, pemerintah masih memegang target inflasi tahunan empat plus minus satu persen. Untuk itu, Sofyan menginstruksikan anak buahnya membuat kebijakan yang tidak merangsang inflasi lebih tinggi lagi.
"Pengalaman selama ini kan tiap tahun naik. Kali ini kami ingin flat. Karena di luar negeri setiap Natal dan Tahun Baru di semua toko sale, barang turun, volumenya turun, bukan harganya. Maka kami minta semua policy agar semua terjadi begitu," jelas Sofyan.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Usai Tertahan di Februari 2024, Harga BBM Pertamina Bakal Naik Usai Pemilu?
Usai Pemilu 2024, Arifin pun mempersilakan penjualan BBM non-subsidi kepada masing-masing badan usaha, mengikuti pergerakan harga minyak dunia.
Baca SelengkapnyaTernyata, Ini Alasan Pertamina Tahan Harga BBM di Tengah Mahalnya Harga Minyak Dunia
Harga BBM di SPBU Pertamina tidak mengalami kenaikan per 1 Maret 2024 ini.
Baca SelengkapnyaPemerintah Jamin Tidak Ada Kenaikan Harga BBM Meski Minyak Dunia Mahal, Begini Penjelasannya
Menko Airlangga berjanji pemerintah tidak akan menaikkan BBM dalam waktu dekat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kabar Gembira, Harga BBM Pertamax Tak akan Naik Hingga Juni 2024
Pertamina memutuskan untuk menahan harga jenis BBM non subsidi meski SPBU lain mulai mengerek harga sejak awal tahun ini.
Baca SelengkapnyaKabar Baik, Tak Ada Kenaikan Harga Pertamax dan BBM Non Subsidi Bulan Ini
Pertamina mempertimbangkan evaluasi harga serta kebutuhan masyarakat pada Ramadan dan Idulfitri.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Tegaskan Pemerintah Tak akan Naikkan Harga BBM
Jokowi meny ampaikan usai menggelar rapat internal di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Baca SelengkapnyaDirut Pertamina Tak Bisa Asal Cabut Izin SPBU Nakal Mainkan Takaran BBM, Ternyata Ini Penyebabnya
Pihak Pertamina tetap harus menjaga keterpenuhan kebutuhan masyarakat akan BBM.
Baca SelengkapnyaTahun Baru 2024 Harga BBM Pertamina Turun, Cek Daftarnya di Sini
Di awal tahun baru ini semua BBM Pertamina non subsidi terpantau mengalami penurunan.
Baca SelengkapnyaPertamina Temukan Sumber Minyak Baru di Tambun-Bekasi
Penemuan sumber migas baru di Tambun, Bekasi ditajak pada 18 Agustus 2023 lalu.
Baca Selengkapnya