Merdeka > Ekonomi

Bocoran Ide Bisnis Tetap Datangkan Untung Meski Ada Resesi Ekonomi

Selasa, 17 Januari 2023 19:37 Reporter : Merdeka
Bocoran Ide Bisnis Tetap Datangkan Untung Meski Ada Resesi Ekonomi UKM. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Direktur Utama Bank Syariah Indonesia (BSI), Hery Gunardi membeberkan sejumlah bisnis yang tetap moncer di 2023 ini. Meski, kondisi ekonomi global dibayang-bayangi ancaman resesi.

Menurutnya, di tengah ancaman pelemahan ekonomi di berbagai negara itu, masih ada peluang untuk membuka usaha. Utamanya, bisa dilakukan oleh kalangan anak muda atau milenial.

"Pertama, adalah buka warung, bagaimanapun resesi tetap butuh makan, bidang makanan dan minuman itu masih tetap dibutuhkan walau resesi. Sekarang mungkin warung yang kekinian bukan warung yang tak menarik, layout dan sebagainya harus diperhatikan," ujarnya dalam Webinar OJK Isntitute bertajuk Tren Perbankan di Tahun 2023, Selasa (17/1).

Kedua, bisnis yang bisa dijalankan oleh mahasiswa, misalnya menjual produk digital. Seperti perangkat lunak atau aplikasi sederhana. Menurutnya, produk ini tahan terhadap resesi karena juga bisa dijual secara online.

Ketiga, membuka usaha berjualan sayur mayur dan buah-buahan. Hery lagi-lagi melihat sektor ini masuk ke bidang yang tahan resesi dengan modal yang tak terlalu besar.

"Ada bisnis afiliate, banyak anak muda bisnis afiliate dengan e-commerce, semacam endorse, seperti bikin (konten) TikTok, Instragram (untuk memasarkan produk), dan dapat duit dari e-commerce," terangnya.

"Buka warung kopi, itu juga bisa atau coffee shop itu bisa dilakukan dan lainya adalah jualan barang bekas, buka di garasi, itu dapat uang juga modalnya sedikit tapi tetap dibutuhkan orang, dan kalau skalaya besar jualan pharmacetical untuk kesehatan," pungkas Hery Gunardi.

2 dari 2 halaman

Startup Potensial

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahudin Uno, mengungkap sejumlah sektor yang potensial untuk pengembangan startup. Jika berhasil, maka mampu mencatatkan perputaran ekonomi yang sangat besar tahun ini.

Sandiaga Uno menyebut kalau ekosistem pariwisata dan ekonomi kreatif memiliki setidaknya 30 subsektor. Tapi, ada 3 sektor utama yang bisa mendatangkan keuntungan di periode saat ini.

"Saya tadi sampaikan di parekraf ekosistemnya sangat luas dengan 30 subsektor, tapi kalau kita bisa mengambil 3 pilar utama, seperti healthcare, health tourism, yang kedua adalah digiralisasi the entire sector on 360 bases, terus sustainability," paparnya usai mengisi acara Indonesia PE-VC Summit 2023, di Jakarta, Kamis (12/1).

Reporter: Arief Rahman Hakim

Sumber: Liputan6.com

Baca juga:
Daftar Negara Kuat Hadapi Ancaman Pelemahan Ekonomi Global, Indonesia Termasuk?
Kemendagri: Jangan Bikin Rakyat Panik Karena Inflasi
Ekonomi Kawasan Eropa Diprediksi Tumbuh Nol Persen di 2023
Ekonomi Amerika Serikat Mulai Gelap, Diprediksi Capai Level Terendah Sejak Tahun 1970
Bank Dunia Prediksi Ekonomi Global 2023 Melemah di 1,7 Persen

Sri Mulyani: Tantangan 2023, Kita Harus Optimis Tapi Waspada
Sri Mulyani: Tantangan 2023, Kita Harus Optimis Tapi Waspada
Hadapi Pelemahan Ekonomi Global, Jokowi Harap Ekspor & Investasi RI Tetap Positif
Hadapi Pelemahan Ekonomi Global, Jokowi Harap Ekspor & Investasi RI Tetap Positif
Ada Ancaman Resesi, RI Diminta Tetap Waspada Meski Ekonomi Positif
Ada Ancaman Resesi, RI Diminta Tetap Waspada Meski Ekonomi Positif
Strategi Erick Thohir Antisipasi PHK Massal di Tengah Ancaman Resesi
Strategi Erick Thohir Antisipasi PHK Massal di Tengah Ancaman Resesi
Topik berita Terkait:
  1. tag
  2. Resesi Ekonomi
  3. Krisis Ekonomi
  4. Jenis Badan Usaha
  5. Viral Hari Ini
  6. Be Smart
  7. Jakarta
Komentar Pembaca

Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami

logo

Selengkapnya »
arrow
arrow
image

Lima Planet akan Terlihat dari Bumi Secara Bersamaan, Catat Tanggalnya
image

Perbedaan Gaji Polisi di Kanada dengan Burundi, Negara Termiskin di Dunia
image

Bupati Romi Ngamuk Mau Usir Perusahaan China dari Jambi: Cuma Keruk Kekayaan Alam
image

Mayoritas Menuju Trans Jawa, Ini Data Kendaraan yang Tinggalkan Jabotabek

Be Smart, Read More

Indeks Berita Hari Ini

Hot Issue

Opini

Rekomendasi