BKPM Catat Investasi Indonesia Didominasi Sektor UKM
Merdeka.com - Juru Bicara Komite Penanaman Modal Badan Koordinator Penanaman Modal (BKPM), Tina Talisa, mengatakan investasi di Indonesia mayoritas menyasar perusahaan menengah dan kecil. Menurut pantauan perusahaan yang terdaftar dalam sistem online single submission (OSS) tidak selalu perusahaan asing atau besar.
"Sejak datanya ada di OSS, selalu jumlah persentasenya lebih besar teman-teman UMK. Ini menunjukkan bahwa sebetulnya investasi itu tidak selalu besar dan tidak selalu asing," kata Tina dalam Talk Show Corona bertajuk 'Prospek dan Tantangan Investasi di Era Adaptasi', di Graha BNPB, Jakarta Timur, Jumat (17/7).
Tina menjelaskan selama bulan Juni 2020 terdapat 57.000 perusahaan yang mendaftarkan diri untuk mendapatkan nomor induk berusaha (NIB). Namun lebih dari setengahnya yakni 37.000 perusahaan yang mendaftar pelaku usaha menengah dan kecil.
Jenis usaha yang didaftarkan yakni sektor makanan dan alat kesehatan. Perusahaan ini juga tidak hanya melakukan produksi, tetapi juga sebagai distributor. "Ini bukan berarti mereka semua produksi tetapi banyak yang juga sebagai distributor," kata dia.
Sejak Corona Mewabah, Investasi Sektor Kesehatan Paling Diincar
Tina menambahkan, sejak pandemi corona mewabah, perizinan dari sektor kesehatan selalu yang paling banyak. Disusul sektor makanan dan perdagangan. Padahal sebelum pandemi, sektor kesehatan kurang diminati para pelaku usaha.
Melihat ini, Tina menilai pelaku usaha di Indonesia sangat adaptif dan pandai membaca peluang. Terbukti dengan produksi alat kesehatan dalam negeri sudah bisa diekspor ke negara lain.
Harga alat pelindung diri juga sudah relatif turun dan stabil. Tidak seperti di masa awal pandemi harganya melonjak.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.
Baca SelengkapnyaHal ini tidak lepas proses pemilihan presiden-wakil presiden Indonesia pada 14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaJawabannya masih sama yaitu masih fokus mengurus perindustrian.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kontribusi tersebut diharapkan bisa menjadi modal utama untuk menarik lebih banyak investasi asing dengan tujuan dapat meningkatkan ekspor.
Baca SelengkapnyaPemerintah akan membuka investasi untuk asing di IKN pada tahap kedua.
Baca SelengkapnyaMasyarakat Indonesia diajak dan diingatkan untuk konsisten dan bijaksana dalam membuat Keputusan investasi.
Baca SelengkapnyaPersentase pekerja perempuan di BCA juga mencapai 60,8 persen dari total pekerja dan menduduki 61,1 persen dari total manajer di perusahaan.
Baca SelengkapnyaErick Thohir menyebut, pelaku UMKM di Indonesia sangat membutuhkan pendampingan untuk mengembangkan usahanya.
Baca SelengkapnyaBahlil menilai kenaikan tarif pajak hiburan ini bisa berdampak terhadap perkembangan bisnis di Indonesia.
Baca Selengkapnya