Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bisnis Bank Permata Syariah diklaim makin bersinar

Bisnis Bank Permata Syariah diklaim makin bersinar Bank Permata. Merdeka.com/Dwi Narwoko

Merdeka.com - Unit Usaha Syariah (UUS) PT Bank Permata Tbk menargetkan pembiayaan tahun depan meningkat 70 persen dibandingkan tahun ini.

Per September, penyaluran pembiayaan anak usaha PermataBank ini telah mencapai Rp 2,9 triliun. Nilai ini meningkat 128 persen dari periode yang sama tahun lalu, yaitu Rp 2,59 triliun.

"Tahun depan kami propose untuk di atas 70 persen. Sektornya kami maintain semuanya," kata Head of Permata Syariah Achmad K. Permana di Bank Indonesia, Senin (17/12).

Salah satu kunci keberhasilan Bank Permata Syariah adalah leveraging model atau integrasi dengan bank induk. Dengan konsep tersebut, kata Permana, bisa memperkecil risiko bisnis perseroan.

Sebab, sumber daya manusia (SDM) dan teknologi yang digunakan berasal dari bank induk. "Mereka juga melakukan cross-selling terhadap customer karena ada produk-produk yang unik," ungkap Permana.

Tidak hanya terbatas pada penggunaan SDM dan teknologi saja, leveraging model yang digunakan Bank Permata Syariah juga termasuk variasi produk yang berasal dari induk.

"Kebanyakan produk kami adalah hasil modifikasi dari bank induk," imbuhnya.

Permana menyebutkan, setidaknya ada tiga jenis produk yang akan dikembangkan Permata Syariah. Yaitu pembiayaan perumahan, UMKM dan korporasi.

Dengan tidak memprioritaskan pengembangan produk pada segmen tertentu, ketiga produk tersebut telah berkontribusi masing-masing 30 persen terhadap total pembiayaan.

Di samping itu, pihaknya optimis pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) pada tahun depan bisa mencapai 60 persen. Tercatat per September 2012, DPK perseroan meningkat 123 persen menjadi Rp 6,43 triliun dari Rp 2,88 triliun pada September 2011.

Untuk mendukung target pertumbuhan pembiayaan dan DPK, Bank Permata Syariah akan membuka tiga kantor cabang baru. "Tiga lokasi. Tiga kota provinsi baru. Jawa dan luar Jawa," tutup Permana.

(mdk/noe)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Begini Inovasi Dilakukan Bank DKI Guna Kembangkan Produk dan Layanan Berbasis Digital

Begini Inovasi Dilakukan Bank DKI Guna Kembangkan Produk dan Layanan Berbasis Digital

Dibuktikan dengan Unit Usaha Syariah Bank DKI yang telah menerapkan Dual Banking Leverage Model (DBLM).

Baca Selengkapnya
Tepatkah Peringkat Ekonomi Syariah Disebut SGIE? Begini Penjelesannya

Tepatkah Peringkat Ekonomi Syariah Disebut SGIE? Begini Penjelesannya

SGIE adalah sebuah laporan yang mana dalam laporan tersebut menampilkan peringkat negara-negara yang menerapkan ekonomi syariah.

Baca Selengkapnya
Daftar Bank Pemerintah Berikut Fungsi dan Tujuannya, Simak Lebih Lanjut

Daftar Bank Pemerintah Berikut Fungsi dan Tujuannya, Simak Lebih Lanjut

Saat ini, bank pemerintah adalah bank yang paling berpengaruh dalam industri perbankan Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Aset BTN Syariah Diyakini Bakal Lampaui Rp50 Triliun, Ini Faktor Pemicunya

Aset BTN Syariah Diyakini Bakal Lampaui Rp50 Triliun, Ini Faktor Pemicunya

Peningkatan aset BTN Syariah tersebut juga mencatatkan rekam jejak yang cemerlang.

Baca Selengkapnya
Bebas Finansial Tak Lagi Mimpi, Wujudkan Bersama BRI Prioritas

Bebas Finansial Tak Lagi Mimpi, Wujudkan Bersama BRI Prioritas

Selagi ada sumber daya dan tekad yang kuat untuk mencapainya, kebebasan finansial sangat mungkin untuk diraih lebih cepat.

Baca Selengkapnya
Nekat Tinggalkan Jabatan Mentereng di Bank, Pria Tulungagung Ini Pilih Buka Bisnis Cukur Rambut

Nekat Tinggalkan Jabatan Mentereng di Bank, Pria Tulungagung Ini Pilih Buka Bisnis Cukur Rambut

Sesaat setelah pensiun dini dari bank, orang tuanya sempat khawatir karena dia belum bekerja lagi dan bisnis yang dijalankan belum jelas nasibnya

Baca Selengkapnya
Jalankan Bisnis Bareng Sejak Kuliah, Pasutri Asal Malang Mengaku Rezekinya Mengalir Deras setelah Punya Anak

Jalankan Bisnis Bareng Sejak Kuliah, Pasutri Asal Malang Mengaku Rezekinya Mengalir Deras setelah Punya Anak

Saat pertama kali berkenalan, keduanya sama-sama memiliki latar belakang ekonomi yang sulit.

Baca Selengkapnya
Respons Agus Gumiwang Masuk Bursa Calon Ketum Golkar

Respons Agus Gumiwang Masuk Bursa Calon Ketum Golkar

Jawabannya masih sama yaitu masih fokus mengurus perindustrian.

Baca Selengkapnya
72 Persen Penggunaan Pinjaman Online Dimanfaatkan untuk Peningkatan Kualitas Hidup

72 Persen Penggunaan Pinjaman Online Dimanfaatkan untuk Peningkatan Kualitas Hidup

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menargetkan mencapai angka peningkatan indeks literasi keuangan yaitu 65 persen dan inklusi keuangan 93 persen pada 2027.

Baca Selengkapnya