Bio Farma Bakal Jadi Induk Holding Perusahaan BUMN Bidang Farmasi

Merdeka.com - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) rencananya akan menunjuk PT Bio Farma (Persero) sebagai perusahaan induk untuk Holding BUMN Farmasi. Targetnya akan diselesaikan pada Semester I 2019.
Deputi Bidang Usaha Industri Agro dan Farmasi Kementerian BUMN, Wahyu Kuncoro menyatakan, pihaknya telah memilih Bio Farma untuk membawahi tiga perusahaan pelat merah lainnya yang bergerak di bidang farmasi, yakni Kimia Farma, Phapros dan Indo Farma.
"Ini kan 100 persen saham pemerintah itu mesti diberi induk tuh. Nah makanya kita hanya punya satu Bio Farma itu. Nah nanti Kimia Farma akan jadi anak, Indo Farma akan jadi anaknya," ujarnya di Jakarta, Rabu (27/3).
Dia mengatakan, Menteri BUMN Rini Soemarno memerintahkan agar pembentukan Holding Farmasi ini rampung pada Juni 2019. "Semester 1 targetnya bu Menteri BUMN," sambungnya.
Secara urgensi, Wahyu meneruskan, Holding Farmasi ini merupakan kelanjutan dari daftar perusahaan Holding yang telah menjadi ketetapan Menteri BUMN.
Adapun pada era pemerintahan kabinet Jokowi-JK ini telah terbentuk dua Holding perusahaan milik negara, yakni Holding Migas dan Holding Pertambangan. Sementara pembahasan akhir Holding Infrastruktur dan Holding Perumahan disinyalir telah mendapat lampu hijau dari kementerian teknis.
Wahyu melanjutkan, keputusan pembentukan Holding Farmasi ini tak akan dipengaruhi oleh adanya proses Pemilihan Presiden (Pilpres) yang bakal digelar pada 17 April mendatang.
"Kami memprosesnya tanpa memperhitungkan Pilpres atau enggak ya. Tapi secara administrasi di kepemerintahan kita laksanakan," tegas dia.
Reporter: Maulandy Rizki Bayu
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Perusahaan Biofarmasi Indonesia Siap Ekspor 300 Ribu Obat Kulit ke Korsel
Idham mengaku 100 persen persen karyawan pabrik Menarina di Indonesia adalah warga negara asli Indonesia.
Baca Selengkapnya

ANTAM Tanam 2000 Pohon di Sisi Kanal Banjir Timur Guna Lestarikan Lingkungan
ANTAM melalui UBPP Logam Mulia telah memberikan sarana urban farming, vertical garden, hingga pelestarian tanaman endemik di sekitar wilayah operasinya.
Baca Selengkapnya

Biofarma Akhirnya Buka-bukaan Strategi Perusahaan Tangani Pandemi Covid-19 Tahun Lalu
Bio Farma Group menggunakan Medtrack dalam proses distribusi vaksin Covid-19 sampai dengan saat ini di seluruh Indonesia.
Baca Selengkapnya

Nyaris Rampung, Intip Lahan Parkir Luas yang Jadi Bisnis Baru Sule di Cimahi
Sudah sukses dan kaya raya, Sule masih putar otak untuk menambah sumber cuan. Rupanya ia memilih kampung halamannya untuk membuka bisnis baru,
Baca Selengkapnya

Pengembangan Bisnis Energi Rendah Karbon, Limbah Cair Kelapa Sawit Diubah Jadi Bahan Bakar
Biometana berpotensi menggantikan bahan bakar yang berasal dari fosil, sekaligus mengatasi pencemaran lingkungan, yang diakibatkan limbah cair minyak sawit.
Baca Selengkapnya

Isu Global dan Sains Bikin BPOM Mendorong Labelisasi Produk Sesuai Aspek Keamanan Lingkungan
Acara tersebut bertepatan dengan momentum peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia (World Environment Day 2023) setiap 5 Juni. Seperti apa?
Baca Selengkapnya

Anies Tawarkan Contract Farming, TKN Prabowo-Gibran: Tak Bisa Gantikan Food Estate
Pasangan Prabowo-Gibran berkomitmen melanjutkan program Food Estate dengan berbagai penyempurnaan.
Baca Selengkapnya