Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

BI luncurkan referensi kurs di situs resmi 10 hari lagi

BI luncurkan referensi kurs di situs resmi 10 hari lagi Gedung Bank Indonesia. (c) Merdeka.com / Dwi Narwoko

Merdeka.com - Bank Indonesia (BI) akan mengeluarkan referensi kurs yang dinamakan Jakarta Interbank Spot Dollar Rate atau Jisdor pada 20 Mei 2013 mendatang. Deputi Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengatakan, referensi kurs tersebut dapat digunakan oleh pelaku pasar sebagai referensi bertransaksi menggunakan valuta asing.

"Kurs referensi ini merupakan informasi mengenai rata-rata tertimbang nilai tukar Rupiah yang ditransaksikan oleh semua bank setiap harinya antara pukul 8.00 hingga 9.45 dan akan dipublish di website BI pukul 10.00 setelah dilakukan perhitungan," kata Perry di Gedung Bank Indonesia, Jakarta, Jumat (10/5).

Perry menjelaskan transaksi valas antar bank (interbank) kini marak. Melalui sistem monitoring transaksi valas antar bank (Sismontavar) yang terdapat di setiap bank, BI bisa melihat transaksi yang terjadi antar bank di jam 8.00 hingga 9.45 setiap harinya.

Berdasarkan informasi tersebut, BI melakukan perhitungan sehingga mendapatkan nilai kurs valas yang berlaku di perbankan pada hari itu. "Kalau paling buruk terjadi, tidak ada transaksi (valas antar bank) hari itu, kita pakai referensi hari sebelumnya antara pukul 10.00 hingga 16.00," ungkap Perry.

Nilai tukar yang terpampang dalam referensi kurs di website BI tersebut bukan nilai tukar yang ditetapkan BI, imbuh Perry, melainkan informasi nilai tukar yang terjadi di perbankan Indonesia.

"Ini adalah informasi kurs yang benar-benar terjadi pada waktu 8.00 sampai 9.45 dan akan dipublikasi pukul 10.00. Ini bukan penetapan nilai tukar, ini adalah informasi nilai tukar yang terjadi di pasar. Ini bukan kuotasi. Dari kurs referensi ini akan dijadikan input untuk menghitung kurs transaksi maupun kurs UKA (uang kertas asing)," paparnya.

Dengan referensi kurs tersebut, BI dapat memonitor transaksi keuangan di bank sehingga fluktuasi nilai tukar rupiah semakin terkontrol. Selain itu, referensi kurs ini juga diharapkan bisa menjadi referensi untuk pasar NDF (non deleverable forward). "Dengan adanya informasi ini maka asimetris informasi ini bisa diatasi," tutup Perry.

(mdk/noe)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gubernur BI Beberkan Penyebab Menguatnya Nilai Tukar Dolar AS, Buat Rupiah Tak Berdaya

Gubernur BI Beberkan Penyebab Menguatnya Nilai Tukar Dolar AS, Buat Rupiah Tak Berdaya

Hal itu tercermin pada yield US Treasury yang meningkat sejalan dengan premi risiko jangka panjang dan inflasi yang masih di atas prakiraan pasar.

Baca Selengkapnya
Tak Dapat Uang Baru dan Masyarakat Setrika Uang Lama, Bank Indonesia Beri Respons Begini

Tak Dapat Uang Baru dan Masyarakat Setrika Uang Lama, Bank Indonesia Beri Respons Begini

Mencuci dan menyetrika akan mempercepat kerusakan uang.

Baca Selengkapnya
Ternyata, Ini Alasan Harus Tukar Uang Jika Ingin Transaksi di Luar Negeri & Tak Pakai Mata Uang Tunggal

Ternyata, Ini Alasan Harus Tukar Uang Jika Ingin Transaksi di Luar Negeri & Tak Pakai Mata Uang Tunggal

Transaksi dalam mata uang asing melibatkan risiko nilai tukar.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
BSI Siapkan Uang Tunai Rp45 Triliun untuk Penukaran Uang Baru

BSI Siapkan Uang Tunai Rp45 Triliun untuk Penukaran Uang Baru

Bank Syariah Indonesia menyiapkan dana Rp45 triliun untuk kebutuhan nasabah selama bulan Ramadan hingga lebaran.

Baca Selengkapnya
BRI Permudah Nasabah untuk Membuka Rekening di Luar Negeri, Begini Caranya!

BRI Permudah Nasabah untuk Membuka Rekening di Luar Negeri, Begini Caranya!

Berikan kemudahan, nasabah BRI kini sudah bisa buka rekening di luar negeri.

Baca Selengkapnya
Mengungkap Alasan Bank Indonesia Kembali Tahan Suku Bunga Acuan di Februari 2024

Mengungkap Alasan Bank Indonesia Kembali Tahan Suku Bunga Acuan di Februari 2024

Keputusan mempertahankan suku bunga acuan ini sejalan dengan fokus kebijakan moneter yang pro-stability untuk penguatan stabilisasi nilai tukar Rupiah.

Baca Selengkapnya
BTN Rilis Internet Banking Business untuk Bidik Pebisnis Muda, Ini Daftar Kelebihannya

BTN Rilis Internet Banking Business untuk Bidik Pebisnis Muda, Ini Daftar Kelebihannya

Nasabah dapat melakukan transaksi penukaran mata uang asing dengan harga yang kompetitif.

Baca Selengkapnya
BTN Siapkan Uang Tunai Rp39 Triliun untuk Kebutuhan Lebaran 2024

BTN Siapkan Uang Tunai Rp39 Triliun untuk Kebutuhan Lebaran 2024

Adanya peningkatan alokasi uang tersebut sejalan dengan proyeksi peningkatan transaksi masyarakat selama hari raya Idul Fitri 2024.

Baca Selengkapnya
Bank Indonesia Kembali Tahan Suku Bunga Acuan, Ternyata Ini Alasannya

Bank Indonesia Kembali Tahan Suku Bunga Acuan, Ternyata Ini Alasannya

Perry mengatakan, keputusan mempertahankan suku bunga acuan ini untuk penguatan stabilisasi nilai tukar Rupiah dari dampak tingginya ketidakpastian global.

Baca Selengkapnya