Merdeka.com - Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Dody Budi Waluyo mengatakan, transaksi rupiah digital atau Central Bank Digital Currency (CBDC) memiliki risiko yang sama dengan kripto terhadap perekonomian. Sehingga hal ini akan dibahas bersama dengan negara kawasan regional dalam pertemuan ASEAN Finance Minister and Central Bank Governors (AFMGM) di Bali pekan ini.
"Kita akan membahas risiko dan implikasi (aset kripto) terutama makro impact financial impact-nya. (Sebab kami) bersama meyakini ada risiko," kata Dody di Hotel Hilton, Nusa Dua, Bali, dikutip Selasa (28/3).
Dody menjelaskan transaksi kripto memiliki risiko terhadap penerbitan rupiah digital. Tak hanya itu, rupiah digital yang diterbitkan juga akan memberikan dampak pada aliran modal karena volatilitasnya menjadi lebih cepat.
"Ini digital currency, CBDB (rupiah digital) pun yang dikeluarkan bank sentral akan berpengaruh dan berdampak ke aliran modal," kata dia.
Menurutnya, bank sentral harus kembali meninjau ulang dampaknya terhadap ekonomi makro ketika terjadi volatilitas yang tinggi dalam penggunaan rupiah digital. Mengingat secara bentuk sulit untuk dikontrol bank sentral dalam konteks perdagangan. Apalagi hal ini bisa berdampak langsung terhadap tingkat inflasi.
"Kalau sulit kita kontrol, sulit mengontrol barang dan jasa, karena penggunaan mata uang digital, ujungnya pada inflasi," kata Dody.
Untuk itu, transaksi aset kripto dan penerbitan rupiah digital harus dilihat secara keseluruhan. Utamanya terhadap dampak ekonomi makro yang tidak hanya di regional ASEAN, tapi seluruh negara di dunia.
Menurutnya, salah satu hal yang tersulit dalam mengawasi transaksi aset kripto maupun CBDC adalah mengenai kesenjangan data. Sebab aset kripto tidak bisa diawasi secara langsung oleh bank sentral, sedangkan rupiah digital mendapat pengawasan penuh. Sehingga, cara memitigasi terhadap kedua transaksi ini akan menjadi tantangan.
"Paling sulit adalah data gap bisa kita peroleh atau tidak karena kebijakannya yang akan kita keluarkan untuk kripto maupun CBDC yang akan kita lakukan. Kalau data gap-nya muncul, itu yang menyulitkan otoritas," paparnya.
Untuk itu isu yang dibahas dalam AFMGM pekan ini pada data gap initiative dan masalah digital yang tidak mudah didapat karena ini merupakan buah dari perkembangan teknologi. Sebagai Ketua ASEAN tahun ini, Indonesia akan membahas masalah kripto dan rupiah digital agar bisa mendapatkan pemahaman bersama, untuk bisa memitigasinya dengan tepat.
"Di ASEAN ini akan membahas kripto ini dan kembali ke masing-masing negara dan punya pemahaman, impact yang harus kita antisipasi. Dan BIS (Bank for International Settlements) punya aturan untuk kripto dan akan jadi referensi di masing-masing negara)," jelas Dody. [azz]
Baca juga:
Survei: Nasabah Butuh Kemudahan Fitur Super App Perbankan
Banyak Uang Palsu Beredar, Somalia Kebut Transaksi Digital
Dukung Penetrasi Digital, UMKM Butuh Perangkat Kerja Memadai
Penerapan Sistem Elektronik & Digitalisasi Bisa Tambah Pendapatan Daerah, Ini Caranya
Pemanfaatan Digitalisasi Meningkat, 82 Persen Warga Medan Telah Melek Internet
SILO Dorong Peningkatan Layanan Rumah Sakit Melalui Aplikasi Digital MySiloam
Siapkan Anggaran Rp3 Triliun, BPS Gaji Petugas Sensus Pertanian Rp4 Juta per Bulan
Sekitar 13 Menit yang laluKilas Balik Ekspor Pasir Laut Indonesia ke Singapura
Sekitar 20 Menit yang laluSiapkan 196.000 Petugas, BPS Bakal Gelar Sensus Pertanian Mulai 1 Juni 2023
Sekitar 32 Menit yang laluJangan Terjebak Kemudahan, Ini Tips Mengelola Keuangan Khusus untuk Gen Z
Sekitar 2 Jam yang laluFakta-Fakta Perputaran Uang di Laga Timnas Indonesia Vs Argentina
Sekitar 3 Jam yang laluViral Wanita Jerman Bugil saat Pertunjukan Tari di Bali, Sandiaga Uno Buka Suara
Sekitar 13 Jam yang laluKalah dari Malaysia, Rasio Kepemilikan Mobil di Indonesia 90 Unit per 1.000 Orang
Sekitar 14 Jam yang laluIni Solusi Anyar Kurangi Biaya Operasional Gedung dengan Penggunaan Energi Bersih
Sekitar 14 Jam yang laluLibur Panjang Akhir Pekan dari 1-4 Juni, Ini Tempat Wisata Bakal Ramai Pengunjung
Sekitar 14 Jam yang laluPendapatan dari Laga Timnas Indonesia Vs Argentina Ditarget Mencapai Rp260 Miliar
Sekitar 14 Jam yang laluPeron 3 dan 4 Stasiun Manggarai Bakal Diaktifkan untuk Penumpang dari Bekasi
Sekitar 15 Jam yang laluTak Hanya Bus, Grup Bakrie Kini Rambah Bisnis Truk Listrik
Sekitar 15 Jam yang laluJumlah Perjalanan KRL Ditambah Mulai 1 Juni, Waktu Tunggu Lebih Singkat
Sekitar 15 Jam yang laluMembandingkan Besaran Gaji Ke-13 PNS dalam 5 Tahun Terakhir
Sekitar 15 Jam yang laluSeleksi Calon Anggota Polri Gunakan CAT, Bisa Dipantau Secara Real Time
Sekitar 48 Menit yang laluHebat! Perwira Polri Jualan Pecel Ayam jadi Komandan Polisi Upacara Hari Pancasila
Sekitar 1 Jam yang laluViral Ibu Hamil di Tasikmalaya Ngidam Dibonceng Polisi, Bikin Heboh
Sekitar 1 Jam yang laluMahfud MD Jawab Tudingan Pemerintah Lambat Selesaikan Kasus Hukum
Sekitar 14 Jam yang laluSurvei Populi Center: Citra Polri Mulai Membaik Pascakasus Ferdy Sambo
Sekitar 16 Jam yang laluMenakar Peluang Kasasi Diajukan Putri Candrawathi, Mengurangi atau Perberat Hukuman?
Sekitar 5 Hari yang laluMembaca Peluang Ferdy Sambo Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 6 Hari yang laluSekuat Tenaga Ferdy Sambo Ingin Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 6 Hari yang laluMenakar Peluang Kasasi Diajukan Putri Candrawathi, Mengurangi atau Perberat Hukuman?
Sekitar 5 Hari yang laluMembaca Peluang Ferdy Sambo Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 6 Hari yang laluSekuat Tenaga Ferdy Sambo Ingin Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 6 Hari yang laluFerdy Sambo, Putri Candrawathi dan Kuat Maruf Ajukan Kasasi ke MA
Sekitar 1 Minggu yang laluIntip Liburan Ronny Talapesy Pengacara Bharada E di Luar Negeri, Sosok Istri Disorot
Sekitar 1 Bulan yang laluPermohonan Banding Kandas, Ricky Rizal Tetap Dihukum 13 Tahun Penjara
Sekitar 1 Bulan yang laluFerdy Sambo Tak Hadir di Sidang Putusan Banding Vonis Mati
Sekitar 1 Bulan yang laluIndonesia Kirim 1,5 Juta Dosis Vaksin Pentavalent untuk Nigeria, Nilainya Rp30 Miliar
Sekitar 1 Hari yang laluVaksin Influenza pada Ibu Hamil Bisa Berikan Kekebalan Tubuh pada Janin
Sekitar 5 Hari yang laluPSS Sleman Berencana Naikkan Harga Tiket Laga Kandang di Liga 1 2023 / 2024
Sekitar 55 Menit yang laluLiga 1: Persib Bangga 4 Pemainnya Bela Timnas Indonesia pada FIFA Matchday Juni 2023
Sekitar 4 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
Dicky Budiman
Peneliti dan Praktisi Global Health Security Griffith University AustraliaMemaknai Pencabutan Status Darurat Kesehatan Masyarakat Covid-19
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami