Bertemu PM Sri Lanka, Jokowi tawarkan kereta api buatan INKA
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo menerima kunjungan Perdana Menteri (PM) Republik Demokratik Sosialis Sri Lanka, Ranil Wickramasinghe beserta Ibu Maithree Wickramasinghe ke Istana Merdeka, Jakarta. Kesempatan ini digunakan Jokowi untuk menawarkan produk unggulan karya anak bangsa Indonesia, yaitu kereta api produksi PT INKA, Madiun.
"Kita sudah masuk kereta api kita dari PT INKA ke Bangladesh, ini sudah berjalan. Ini kita ikut lelang lagi di Sri Lanka. Saya tadi minta agar PM Ranil memberikan perhatian pada produk Indonesia yang namanya kereta api. Kita harapkan kita menang di tendernya itu, dan kita bisa kirim lagi ke Sri Langka. Ke Bangladesh sudah, kemudian ke Sri Langka. Kelihatannya diberi lampu hijau," kata Jokowi.
Jokowi bertemu PM Sri Lanka Supriatin ©2016 Merdeka.com
Meski demikian, Jokowi masih enggan menyebut nilai yang ditawarkan Indonesia ke Sri Lanka."Nanti tanya ke Menteri Perindustrian atau Menteri BUMN," kata Presiden menjawab wartawan.
Saat ditanya mengenai respon PM Ranil, menurut Presiden Jokowi, PM Sri Lanka itu berjanji akan melihat, dan akan memperhatikannya.
Menurut Presiden Jokowi, saat ini Indonesia baru pada posisi menjajaki beberapa negara yang memang mempunyai potensi, tetapi tidak pernah kita melakukan penetrasi pasar ke negara-negara itu. "Ini yang sekarang baru kita mulai sehingga jangan ketergantungan pada pasar-pasar yang tradisional, yang itu-itu saja, tapi mulai," ujarnya.
Penetrasi pertama akan dilakukan pada negara-negara yang penduduk di tengah 80 juta, 100 juta, 60 juta, meskipun juga yang 20-30 juga akan diberikan perhatian.
"Tadi kita juga mengundang untuk datang di Trade Expo di bulan Oktober. Karena juga kita lihat trennya Sri Langka dan Bangladesh itu kenaikan ekspornya naiknya cukup baik," pungkas Presiden.
Menteri Luar Negeri (Menlu), Retno Marsudi mengatakan, pertemuan antara PM Sri Lanka Ranil Wickramasinghe dengan Presiden Jokowi fokus pada kerja sama di bidang ekonomi, penetrasi untuk ekspor di negara-negara non tradisional.
Namun Menlu menambahkan, dalam pertemuan itu juga dibahas mengenai masalah kerja sama untuk meng-counter ekstremisme dan terorisme.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Sebut Filipina Pakai Alutsista Buatan Indonesia
Jokowi mengapresiasi kepercayaan pemerintah Filipina terhadap produk buatan Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi: Filipina Percaya dan Puas dengan Produk Pertahanan Indonesia
Indonesia turut menawarkan pesawat CN2335-220 produksi PTDI.
Baca SelengkapnyaJokowi Acungi Jempol Untuk Produk Ibu Sri, Nasabah PNM Mekaar
Sri berharap produknya akan semakin besar dan dapat dijual di mana-mana.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Beras Langka, Jokowi Perintahkan Bapanas Tambah Stok Beras Kemasan 5 Kg
Presiden Jokowi perintahkan Bapanas stok beras kemasan 5 kg di ritel modern tersedia.
Baca SelengkapnyaJokowi Terima Surat Kepercayaan 9 Duta Besar Negara Sahabat
Presiden Jokowi menerima surat kepercayaan dari sembilan duta negara-negara sahabat
Baca SelengkapnyaKAI Batalkan Perjalanan Kereta Api Akibat Banjir Semarang, Ini Daftar Kereta Terdampak
Calon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.
Baca SelengkapnyaBertemu Presiden JAPINDA, Jokowi Apresiasi Bantuan Promosi Kerja Sama Ekonomi
Jokowi berharap JAPINDA dapat terus mendukung peningkatan investasi dan alih teknologi di sektor ekonomi.
Baca Selengkapnya