Berkat teknologi, bisnis Go-Jek melejit
Merdeka.com - Di tengah tingginya aktivitas, masyarakat pun semakin membutuhkan sesuatu yang praktis dan cepat. Kondisi ini disadari betul oleh pengusaha muda Nadiem Makarim.
Bos dari layanan jasa transportasi Go-Jek ini lantas segera menerapkan perkembangan teknologi IT dalam bisnisnya. Cara ini terbukti ampuh lejitkan kinerja bisnis miliknya.
"Pada awal berdiri semua manual. Konsumen telepon customer service, kemudian customer service telepon drivernya," ujar Managing Director Go-Jek Indonesia Nadiem Makarim kepada merdeka.com di Jakarta, Rabu (8/4).
Perubahan pun dilakukan pada 2014. Nadiem membuat sebuah aplikasi Go-Jek pada ponel pintar. Aplikasi ini bisa digunakan untuk pemesanan maupun memperoleh informasi mengenai layanan Go-Jek.
Salah satu driver Go-Jek, Zulkarnain (43) menjelaskan mekanisme teknologi IT ini membuat pesanan dari konsumen dapat langsung dilihat ke dalam aplikasi khusus di ponsel pintarnya. "Jadi kan ada aplikasi sendiri buat drivernya. Nanti kita disuruh buat semacam akun gitu di situ," ujar Zulkarnain.
"Nah, nanti kelihatan itu pesanan ke daerah mana," tuturnya.
Dalam orderan tersebut, lanjut Zulkarnain, sudah tertera harga yang akan dibayarkan oleh konsumen. Jadi nantinya tidak ada proses tawar menawar seperti yang biasa dilakukan konsumen dengan pengojek jalanan biasa.
"Per 1 kilometernya itu Rp 4.000. Pokoknya semua yang harus dibayar sudah ada," ucapnya.
Pembagian keuntungan sendiri, lanjutnya, menganut sistem 80 persen : 20 persen. "Perusahaan 20 persen, kita (driver) 80 persen. Itu nanti langsung masuk ke deposit kita," jelasnya.
"Kalau sehari bisa ambil 5 pesanan itu kita dapat bonus mbak Rp 50.000. Jadi memang penghasilan itu tergantung rajin apa enggaknya kita," jelasnya.
Deposit yang dimiliki para driver pun, tambah Zulkarnain, bisa diambil kapan saja. "Jadi kan kita dibuatin rekening bank. Nanti telepon kantor bilang kita mau nyairin kredit, ditanya no.rekening kita terus nanti kita tinggal ambil lewat ATM," jelasnya.
Zulkarnain mengaku cara kerja ini membuat kinerjanya lebih cepat dan transparan. Para pelanggan pun, menurutnya, puas dengan pelayanan ini.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pesan Jokowi ke MA: Hakim Harus Peka Terhadap Rasa Keadilan Masyarakat
Jokowi mengingatkan hakim agar peka terhadap rasa keadilan masyarakat dan mengikuti perkembangan teknologi.
Baca SelengkapnyaDigitalisasi Teknologi Merambah Mesin Sangrai Kopi, Apa Keunggulannya?
Industri mesin sangrai kopi pun kini turut berkembang mengikuti perubahan zaman.
Baca Selengkapnya5 Teknologi Tertua yang Hingga Kini Masih Digunakan
Teknologi yang telah ada sejak dahulu pun masih kerap digunakan hingga kini. Yuk, simak 5 teknologi tertua yang masih digunakan sampai saat ini!
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Puji BRI: Sekarang Agen BRILink Ambil Alih Peran Rentenir
Kepala Negara mengapresiasi langkah digitalisasi yang berhasil menyentuh masyarakat kecil.
Baca SelengkapnyaJokowi Minta Belanja Infrastruktur Digital Ditekan: Tak Ada Lagi Aplikasi Baru
Presiden Jokowi meminta agar aplikasi kementerian/lembaga disederhanakan.
Baca SelengkapnyaJokowi Tekan Aturan Percepatan Transformasi Digital, Begini Isinya
Pertimbangan penerbitan perpres itu untuk mendorong terwujudnya pelayanan publik berkualitas dan terpercaya.
Baca SelengkapnyaCeritakan Kecanggihan Drone Hingga Lumpuhkan Komandan Quds, Jokowi Minta TNI-Polri Melek Teknologi
Jokowi menilai penguasaan teknologi semakin dibutuhkan. Sehingga, TNI-Polri mesti adaptif mempelajari ilmu pengetahuan teknologi.
Baca Selengkapnya5 Penemuan Teknologi Aneh ini Dianggap Mampu Menyelamatkan Bumi
Berikut penemuan-penemuan unik yang disebut bisa selamatkan dunia.
Baca SelengkapnyaJokowi Resmikan Polres IKN Dilengkapi Teknologi AI, Sesumbar Ibu Kota Nusantara Bakal Nol Kejahatan
sebanyak 750 personel Kepolisian akan disiapkan mengisi Polres IKN
Baca Selengkapnya