Berikut Rencana Bisnis Bank Syariah Indonesia 2021-2023
Merdeka.com - Direktur Utama Bank Mandiri Syariah, Hery Gunardi, mengatakan tiga bank syariah BUMN saat ini tengah mempersiapkan rencana bisnis pasca merger untuk periode 2021-2023. Pihaknya akan merancang ulang bisnis perbankan syariah sehingga menjadi lebih baik.
"Kita me-re-desain ulang bisnis kita karena nanti memiliki bisnis model dan proses yang lebih bagus dibandingkan yang sebelumnya," kata Hery dalam Konferensi Pers Penandatanganan Akta Penggabungan Tiga Bank Syariah Milik Himbara, Jakarta, Rabu (16/12).
Hal pertama yang dilakukan yakni melakukan branding agar lebih dikenal masyarakat dengan pencitraan yang baru. Hery ingin citra Bank Syariah Indonesia dikenal lebih inklusif.
"Kami sepakat untuk membangun branding yang tidak terlalu menggambarkan bank ini terlalu eksklusif tetapi inklusif," kata Hery.
Bank Syariah Indonesia, kata Hery, harus bisa menjadi bank syariah yang lebih universal. Merangkul semua lapisan nasabah baik milenial maupun non milenial.
"Merangkul semua lapisan nasabah baik milenial atau non milenial dan tentunya apapun kebutuhannya ini tetap sesuai dengan prinsip syariah combain," kata dia.
Selanjutnya
Selain itu, pengembangan digital banking juga akan dilakukan. Sebab kata Hery selama ini digitalisasi di ketiga bank syariah ini perlu ditingkatkan kapasitasnya.
Dari sisi jumlah pengguna aplikasi memang yang terdaftar banyak. Namun pengguna aktif aplikasi hanya sebagian. "Jumlah user teregister lebih banyak tapi yang aktif lebih sedikit," ungkap Hery.
Perlu juga dilakukan peningkatan fitur-fitur yang ada. Gadai emas dan cicil emas sebagai produk primadona akan ditingkatkan. Termasuk produk zakat, infaq, sedekah dan wakaf yang menjadi unggulan dari Bank Mandiri Syariah.
"Ini juga akan kami dorong dengan fitur dengan kapabilitas yang lebih baik ke depan," kata dia mengakhiri.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
OJK Beri Sinyal Izinkan Merger BTN Syariah dan Bank Muamalat
Sejalan dengan hal itu, sebelumnya Menteri BUMN Erick Thohir menargetkan merger kedua bank tersebut bisa rampung sebelum Oktober 2024.
Baca SelengkapnyaBTN Syariah & Bank Muamalat Bakal Merger, Erick Thohir: Kalau Lancar Maret 2024 Bisa Final
Langkah ini mendukung Indonesia masuk dalam 10 besar bank syariah terbesar di dunia.
Baca Selengkapnya17 Tahun Jadi Karyawan BUMN dan Pilih Resign, Pria Desa Ini Sukses Bangun Bisnis Kayu dan Ekspor ke 17 Negara
Dia memilih usaha bisnis penggergajian kayu di Majenang, Jawa Tengah bersama dengan salah satu rekannya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Suciwati Bosan Dengar Janji Penyelesaian Kasus Pembunuhan Munir: Segera Bentuk Pengadilan HAM Ad Hoc
Komnas HAM tengah melakukan penyelidikan terhadap kasus pembunuhan Munir.
Baca SelengkapnyaPerusahaan BUMN Buka Ratusan Lowongan Kerja, Ini Bocoran Posisi Paling Banyak Dibutuhkan
Dalam Rekrutmen Bersama BUMN 2024 terdapat 100 lebih perusahaan BUMN yang ikut berpartisipasi.
Baca SelengkapnyaIstri Nekat Bikin Usaha saat Suami di-PHK, Modal Rp50.000 dan Kini Punya 14 Karyawan dengan Omzet Rp150 Juta
Setelah di-PHK, suaminya mulai mencari peluang lain dengan bekerja di proyek. Namun sayangnya dia malah ditipu hingga harus mengorbankan motornya.
Baca SelengkapnyaBSI Siapkan Uang Tunai Rp45 Triliun untuk Penukaran Uang Baru
Bank Syariah Indonesia menyiapkan dana Rp45 triliun untuk kebutuhan nasabah selama bulan Ramadan hingga lebaran.
Baca SelengkapnyaGubernur BI: Kredit Perbankan Tumbuh 9,7 Persen Pada November 2023
Peningkatan kredit atau pembiayaan didorong oleh peningkatan permintaan kredit sejalan dengan tetap terjaganya kinerja korporasi.
Baca SelengkapnyaRespons Agus Gumiwang Masuk Bursa Calon Ketum Golkar
Jawabannya masih sama yaitu masih fokus mengurus perindustrian.
Baca Selengkapnya