Berapa keuntungan Jasa Marga saat arus mudik?
Merdeka.com - Pergerakan kendaraan roda empat dari Jakarta ke berbagai daerah di Pulau Jawa cukup besar. Jalan tol menjadi salah satu akses jalan yang menjadi favorit pemudik yang menggunakan kendaraan roda empat. Tidak heran jika terjadi antrean panjang di gerbang tol lantaran volume kendaraan yang cukup besar.
Dari kondisi tersebut, tentu saja mendatangkan keuntungan bagi otoritas pengelola jalan tol, salah satunya adalah PT Jasa Marga. Direktur operasional Jasa Marga Hasanudin menuturkan, volume kendaraan yang meninggalkan Jakarta dengan melalui jalan tol, lebih besar dibandingkan hari biasa. "Jauh di atas rata-rata harian," ungkap Hasanudin kepada merdeka.com, Rabu (22/8).
Dia mengakui, tingginya volume kendaraan selama arus mudik, berbanding lurus dengan peningkatan pendapatan dan keuntungan yang diterima Jasa Marga. Berapa uang yang diterima Jasa Marga per hari selama arus mudik?
Untuk Tol Purbaleunyi (Cipularang):
Hasil Pendapatan Tol (HPT) hari biasa hanya Rp 1,969 miliar. Saat arus mudik, rata-rata harian mencapai Rp 2,076 miliar. HPT puncak arus mudik yang terjadi H-3, Jasa Marga mengantongi Rp 2,550 miliar. "Itu pendapatan atau transaksi yang diterima di gerbang tol Pasteur, Bandung," ujarnya.
Jalan Tol Purwakarta-Bandung-Padaleunyi (Purbaleunyi) sepanjang hampir 123 km merupakan jalan tol yang membuat jarak antar Jakarta dan Bandung menjadi sangat dekat.
Jalan tol yang dioperasikan oleh Cabang Purbaleunyi ini pada awalnya mengoperasikan jalan tol ruas Padalarang-Cileunyi sepanjang 58,5 km sejak 1991. Pada tahun 2005, diengan dioperasikannya proyek jalan tol Cipulrang sepanjang 64,4 km, maka lengkaplah Jalan Tol Purbaleunyi menjadi salah satu ruas terpanjang yang menghubungkan kota Bandung dan Jakarta melalui Jalan Tol Jakarta-Cikampek.
Untuk Tol Jakarta-Cikampek:
Pendapatan yang masuk dari gerbang tol ini jauh lebih besar dibanding tol Purbaleunyi. Jika Hasil Pendapatan Tol (HPT) hari biasa hanya Rp 2,465 miliar, saat arus mudik, rata-rata harian bisa menembus Rp 2,746 miliar. HPT puncak arus mudik yang terjadi H-3, Jasa Marga mengantongi Rp 2,860 miliar.
Jalan Tol Jakarta-Cikampek, memiliki panjang total 83 km dan mulai dioperasikan oleh Jasa Marga sejak 1988. Jalan Tol yang mnghubungkan Kota Jakarta dengan Cikampek, menjadi salah satu infrastruktur penting dan menjadi urat nadi trasportasi yang menghubungkan Jakarta dan Bekasi dengan kota-kota lain di Pantai Utara Jawa (Pantura).
Jakarta-Cikampek berkembang dan mayoritas memiliki 4 lajur untuk 2 Jalur, ditambah 10 interchange (simpang susun) 27 pelintasan kendaraan, 16 jembatan penyeberangan, dan 18 gerbang tol.Jalan tol yang dikelola cabang Jakarta - Cikampek ini akan menjadi ruas yang terpadat dari jaringan jalan tol Trans Jawa.
Jalan tol ini terhubung dan terintgrasi dengan Jalan Tol Dalam Kota Jakarta, Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta (JORR) serta Jalan Tol Purwakarta-Bandung-Cileunyi (Purbaleunyi). Selain itu, ruas ini memiliki tempat istirahat (rest area) yang terbanyak dan paling modern di antara ruas jalan tol lainnya.
Hasanudin menambahkan, peningkatan kepadatan kendaraan sudah diprediksi sebelumnya. Pihaknya juga telah mengantisipasi kemungkinan lonjakan arus balik.
(mdk/oer)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
1,2 Juta Kendaraan Kembali ke Jabotabek di Arus Balik Lebaran 2024
Volume lalu lintas meningkat 3,4 persen dengan total 1.187.490 kendaraan jika dibandingkan dengan periode Lebaran 2023.
Baca SelengkapnyaJasa Marga Catat 16.000 Kendaraan Kekurangan Saldo E-Toll Saat Mudik
Data 16 ribu kendaraan ini merupakan 4% dari total 385 ribu kendaraan yang melakukan transaksi di GT Kalikangkung pada periode 3-11 April 2024.
Baca SelengkapnyaPuncak Arus Balik Diprediksi Hari Ini, Jasa Marga Beri Diskon 20% Tarif Tol Besok dan Lusa
PT Jasa Marga (Persero) Tbk memprediksi puncak arus balik Idulfitri 1445 Hijriah terjadi pada Senin (15/4).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Padat, Pemudik Mengantre di Pelabuhan Merak Hingga Satu Jam
Jasa Marga Juga memprediksi puncak arus mudik lebaran 2024 akan jatuh pada 6 April 2024.
Baca SelengkapnyaJasa Marga Catat 1 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek hingga H-2 Natal 2023
PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 1.093.363 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek.
Baca SelengkapnyaMudik Ceria Lebaran 2024, Jasa Marga Manjakan Pemudik dengan Kenyamanan Selama Perjalanan
Jasa Marga memberikan perhatian penuh bagi pengguna tol Trans Jawa.
Baca Selengkapnya6,8 Juta Kendaraan Diprediksi Lewati Tol Kelolaan Astra Infra saat Mudik Lebaran 2024
Adapun sebaran kendaraannya antara lain Tanggerang-Merak diprediksi sebanyak 3,5 juta kendaraan atau naik 3,6 persen.
Baca SelengkapnyaJasa Marga: 1,2 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama 5 Hari
Sebanyak 1,2 juta kendaraan meninggalkan Jabodetabek sejak H-7 sampai H-2 lebaran Idulfitri 2024.
Baca SelengkapnyaHarga Sejumlah Kebutuhan Pokok Naik, Pedagang dan Pembeli di Jawa Tengah Sama-sama Mengeluh
Kenaikan harga membuat penjual dan pembeli sama-sama merana
Baca Selengkapnya