BEI targetkan 250 perusahaan baru melantai di bursa
Merdeka.com - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menargetkan penambahan 250 perusahaan di pasar modal Indonesia hingga 2020. Dalam target tersebut, BEI bakal menambah 40 perusahaan dalam waktu satu tahun.
"Sedikitnya 250 perusahaan yang akan masuk ke pasar modal, itu target kami," ujar Ito usai RUPSLB BEI di Ritz Cartlon Hotel, Jakarta, Rabu (29/10).
Saat ini, total perusahaan yang tercatat di BEI sekitar 500 perusahaan. Sehingga, pada 2020, 750 perusahaan ditargetkan tercatat di BEI.
"Di 2020 total emiten harus 750. Jadi selama 6 tahun tambah 250 emiten dengan 40 emiten per tahun," kata dia.
Menurut dia, BEI akan terus menaikan targetnya setiap tahun hingga dapat mencapai targetnya pada tahun 2020 mendatang.
"Kalau dihitung rata-rata memang jadi 40 perusahaan tapi tahun depan kami masih targetkan 35 emiten kemudian baru tahun berikutnya 40 kemudian naik lagi tahun depan," jelas dia.
Untuk itu, Ito menambahkan BEI akan melakukan kampanye kepada investor dan emiten sendiri. "Strategi untuk mencapai, dengan kampanye terus menerus ke emiten potensial, kemudian bangun basis investor," pungkas dia.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Respons Agus Gumiwang Masuk Bursa Calon Ketum Golkar
Jawabannya masih sama yaitu masih fokus mengurus perindustrian.
Baca SelengkapnyaKinerja Industri Pembiayaan Diprediksi Tumbuh Hingga 16 Persen di 2024
Industri pembiayaan diprediksi akan terus meningkat tahun ini.
Baca SelengkapnyaCara Negara Beri Keistimewaan Perusahaan Lokal Agar Punya Daya Saing di Pasar Global
Barang yang diimpor mendapatkan penangguhan bea masuk
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Karena Hal Ini, Enam Perusahaan Properti dan Pendidikan Siap Investasi di IKN
Dinamika minat investasi pada IKN meningkat, apalagi pemerintah menjamin risiko demand pada tahap awal.
Baca SelengkapnyaDaftar 4 Perusahaan Debitur LPEI Diduga Lakukan Korupsi, Ada Perusahaan Sawit hingga Batubara
Total pinjaman 4 perusahaan ekspor tersebut mencapai Rp2,5 triliun.
Baca SelengkapnyaBebas Finansial Tak Lagi Mimpi, Wujudkan Bersama BRI Prioritas
Selagi ada sumber daya dan tekad yang kuat untuk mencapainya, kebebasan finansial sangat mungkin untuk diraih lebih cepat.
Baca SelengkapnyaGelar Forum Bisnis, Singapura-Indonesia Bahas Investasi Masa Depan Usai Pengumuman Pemilu 2024
Forum ini menunjukan relasi Singapura-Indonesia dalam bisnis sangat kuat dan dinamis.
Baca SelengkapnyaIngat, Perusahaan Tak Bayar THR Karyawan 7 Hari Sebelum Lebaran Bakal Kena Denda
Denda 5 persen ini tentunya akan diberikan kepada pekerja yang belum mendapatkan THR dari waktu yang ditetapkan pemerintah.
Baca SelengkapnyaInvestasi Mulai Mengalir ke Indonesia, Investor Pantau Hal Ini Usai Pemilu 2024
Saat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.
Baca Selengkapnya