Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bawang lokal mahal, warga Kalimantan lirik bawang Malaysia

Bawang lokal mahal, warga Kalimantan lirik bawang Malaysia Cabai dan bawang. ©2013 Merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Jeritan masyarakat atas kenaikan harga sejumlah barang kebutuhan pokok tidak hanya terjadi di kota-kota besar di Indonesia. Warga yang tinggal di perbatasan negara juga merasakan hal yang sama.

Warga Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah menyiasati kenaikan harga bawang merah lokal dengan mencampurnya dengan bawang 'India' yang harganya jauh lebih murah.

"Saya tidak tahu bawang ini asalnya dari mana, tapi kami menyebutnya dengan bawang India, harganya jauh lebih murah dibanding dengan bawang biasa yang selama ini beredar," kata Wati, salah seorang pedagang di Pusat Perbelanjaan Mentaya Sampit, seperti dilansir Antara, Kamis (18/7)

Sementara itu berdasarkan informasi, yang disebut bawang 'India' diduga merupakan bawang asal dari Malaysia. Bawang tersebut dipasok melalui Pontianak, Kalimantan Barat.

Dugaan itu cukup kuat mengingat beberapa bulan lalu pernah ada penangkapan truk bermuatan bawang yang berasal dari Pontianak. Pedagang mendatangkan bawang dari Pontianak karena harganya jauh lebih murah dibandingkan dari Jawa seperti yang selama ini dilakukan.

Bawang 'India' dijual dengan harga Rp 30.000 per kilogram (kg). Warga memilih bawang ini karena harganya yang jauh lebih murah dibanding harga bawang merah lokal yang kini harganya meroket hingga Rp 50.000 per kg.

Dari pengakuan Wati, pedagang mendapat pasokan bawang 'India' dari seorang agen besar di Kotim. Namun dia enggan menjelaskan lebih detail mengenai proses kedatangan bawang 'India'

Dari bentuknya, terlihat jelas perbedaan antara bawang lokal dan bawang 'India'. Bawang 'India' lebih bulat dan ukurannya lebih besar. Dari aromanya, bawang 'India' tidak setajam bau bawang lokal. Pun demikian dari sisi rasa yang sedikit hambar.

Hanya saja, karena kondisi yang serba mahal belakangan ini, pembeli menggunakan bawang 'India' yang dicampur dengan bawang lokal.

(mdk/noe)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Harga Bawang Merah Bertahan Mahal, Bapanas: Jangan Maunya Turun Terus Kasihan Petani

Harga Bawang Merah Bertahan Mahal, Bapanas: Jangan Maunya Turun Terus Kasihan Petani

Lima hari sebelum lebaran harga bawang merah berkisar Rp35.000-Rp45.000/kilogram. Namun, saat ini harganya mencapai Rp65.000-Rp70.000/kilogram.

Baca Selengkapnya
Harga Beras Melambung, Ketahui Sejumlah Bahan Pangan Lokal Sumber Karbohidrat Pengganti Nasi Putih

Harga Beras Melambung, Ketahui Sejumlah Bahan Pangan Lokal Sumber Karbohidrat Pengganti Nasi Putih

Indonesia sebenarnya memiliki sangat banyak sumber karbohidrat yang tidak kalah dari nasi. Ketahui sejumlah alternatif pangan yang bisa menjadi pengganti nasi.

Baca Selengkapnya
Harga Beras Naik dan Langka di Pasaran, Ternyata Ini Biang Keroknya

Harga Beras Naik dan Langka di Pasaran, Ternyata Ini Biang Keroknya

Saat ini harga beras medium dijual Rp13.500 per kg, sedangkan beras premium sudah menyentuh Rp 18.500 per kg.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jelang Pemilu dan Ramadan, Harga Beras di Seluruh Indonesia Kompak Naik dan Langka

Jelang Pemilu dan Ramadan, Harga Beras di Seluruh Indonesia Kompak Naik dan Langka

Mengutip Panel Harga Badan Pangan Nasional harga beras di Papua Tengah pernah mencapai Rp36.130 per kg di 10 Februari 2024.

Baca Selengkapnya
Kisah Pilu Kakek Penjual Tangga Bambu Keliling, Jualan Sudah Satu Bulan Tapi Belum Laku

Kisah Pilu Kakek Penjual Tangga Bambu Keliling, Jualan Sudah Satu Bulan Tapi Belum Laku

Simak kisah pilu seorang kakek penjual tangga bambu keliling yang sudah satu bulan berjualan tak laku.

Baca Selengkapnya
Warga Indonesia Beli Gula & Kopi Jalan Kaki ke Malaysia, Prajurit TNI Langsung Memeriksanya 'Lain kali belanja di Indonesia Ya'

Warga Indonesia Beli Gula & Kopi Jalan Kaki ke Malaysia, Prajurit TNI Langsung Memeriksanya 'Lain kali belanja di Indonesia Ya'

Masyarakat perbatasan di Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat memilih belanja kebutuhan rumah tangga ke Malaysia dengan berjalan kaki.

Baca Selengkapnya
Ular Besar ini Tak Punya Harga Diri, Berkali-kali Dibanting & Diomeli Emak-emak karena Memakan Ayamnya

Ular Besar ini Tak Punya Harga Diri, Berkali-kali Dibanting & Diomeli Emak-emak karena Memakan Ayamnya

Aksi emak-emak tangkap ular dengan tangan kosong, lalu banting ke tanah lantaran kesal.

Baca Selengkapnya
Harga Beras Mahal dan Langka, Dirut Bulog: Berasnya Ada di Rumah Warga

Harga Beras Mahal dan Langka, Dirut Bulog: Berasnya Ada di Rumah Warga

Bayu menaksir sekitar 50 persen stok beras ada di rumah-rumah warga.

Baca Selengkapnya
Harga Bahan Pokok Naik, Pria Ini Hanya Sanggup Beli Seikat Kangkung dan Dua Telur untuk Sahur 9 Anggota Keluarga

Harga Bahan Pokok Naik, Pria Ini Hanya Sanggup Beli Seikat Kangkung dan Dua Telur untuk Sahur 9 Anggota Keluarga

Seikat kangkung dan 2 telur ini untuk makan sahur 9 anggota keluarganya.

Baca Selengkapnya