Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bantu Penanganan Covid-19, Baznas Salurkan Rp40 Miliar

Bantu Penanganan Covid-19, Baznas Salurkan Rp40 Miliar Virus corona COVID-19. ©2020 AFP Photo/STR/China Out

Merdeka.com - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) memperkirakan bantuan yang disalurkan untuk penanganan virus corona (Covid-19) dari lembaga ini di seluruh Indonesia mencapai Rp40 miliar. Untuk Baznas pusat, bantuan yang telah disalurkan sebesar Rp4,48 miliar.

Ketua Baznas, Bambang Sudibyo mengatakan, realisasi penyaluran di antaranya Rencana Aksi Nasional (RAN) yakni sebesar 22 persen, bantuan dari Badan Pengelola Keuangan haji (BPKH) 43 persen, program pendistribusian 30 persen, dan program pendayagunaan 5 persen.

"Bantuan tersebut akan terus bertambah, dan Baznas memperkirakan (tambahan) akan mencapai angka sekitar Rp 30 miliar terkait dengan program Covid-19 ini," kata dia dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (15/4).

Baznas memiliki 11 lembaga program yang saat ini terus melakukan berbagai aksi dan kegiatan untuk membantu masyarakat yang terdampak corona. Menurutnya, Baznas terus berada di lapangan untuk memastikan bantuan yang dibutuhkan oleh masyarakat dapat terakomodir dengan baik.

Dalam upaya mendukung pemerintah, Baznas juga berkoordinasi dengan Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 BNPB sebagai salah satu pengurus di bidang kerelawanan. Tak hanya itu, Baznas mendukung kebutuhan logistik para tenaga medis di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet.

"Kami juga melakukan kerjasama dengan Kementerian Agama, KNKS, dan juga Kementerian Sosial untuk mensinergikan program terkait dengan penanganan Covid-19. Selain itu, Baznas bersama Lembaga Amil Zakat se-Indonesia juga telah membentuk crisis center pencegahan penyebaran Covid-19," jelas dia.

Tanggap Covid-19

Wakil Ketua Baznas Zainulbahar Noor menambahkan, selama ini pihaknya membantu penyaluran bantuan terkait virus corona dengan memakai dana zakat, infak, sedekah, CSR, maupun dompet kemanusiaan. Namun Baznas tetap secara hati-hati mengelola dana zakat ini.

"Dana zakat harus disalurkan sesuai ketentuan syariah yakni kepada mustahik beragama Islam yang membutuhkan. Sementara dana infak, sedekah, CSR, serta dompet kemanusiaan dapat digunakan untuk membantu masyarakat terdampak krisis covid-19 tanpa memandang golongan baik muslim dan non muslim," ungkapnya.

Menurut dia, pihaknya menjalankan program tanggap Covid-19 melalui aksi dan edukasi pencegahan oleh Baznas Tanggap Bencana, Layanan Aktif Baznas, Rumah Sehat Baznas, LPEM, ZCD, BMfi, dan lembaga program lainnya. Di samping itu, Baznas memiliki program bantuan darurat ekonomi.

"Program cash for work dengan memberdayakan mereka yang kehilangan penghasilan harian, paket logistik keluarga berupa bantuan sembako untuk fakir miskin yang kesulitan memenuhi kebutuhan pangan, dan juga pendirian gerai mikro untuk memfasilitasi UKM," pungkasnya.

Reporter: Maulandy

Sumber: Liputan6.com

(mdk/idr)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Anies Ingatkan Pendukung Tak Alihkan Dukungan karena Bansos: Itu Uang Rakyat, Bukan Program Pribadi

Anies Ingatkan Pendukung Tak Alihkan Dukungan karena Bansos: Itu Uang Rakyat, Bukan Program Pribadi

Anies Baswedan, mengingatkan para pendukungnya agar tak mengalihkan dukungan hanya karena ditawari uang, sembako, hingga bantuan sosial (bansos).

Baca Selengkapnya
Bansos Beras, Daging Ayam dan Telur Telan Anggaran Rp17,5 Triliun

Bansos Beras, Daging Ayam dan Telur Telan Anggaran Rp17,5 Triliun

Anggaran tersebut mencakup kucuran bansos hingga Juni 2024. Namun, Kemenkeu akan melakukan tinjauan setelah tiga bulan.

Baca Selengkapnya
Mengacu Aturan Baznas, Begini Program Dijalankan BUMN Pupuk dalam Penyaluran Zakat

Mengacu Aturan Baznas, Begini Program Dijalankan BUMN Pupuk dalam Penyaluran Zakat

Program yang dijalankan terbagi pada berbagai aspek, termasuk penyaluran langsung dalam menyikapi kondisi sosial.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos

Pemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos

Pemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.

Baca Selengkapnya
TPN Ganjar-Mahfud Bantah Usulkan Bansos Ditunda: Bantuan Sosial Itu dari Uang Rakyat!

TPN Ganjar-Mahfud Bantah Usulkan Bansos Ditunda: Bantuan Sosial Itu dari Uang Rakyat!

TPN Ganjar-Mahfud membantah untuk mengusulkan agar penyaluran bantuan sosial (bansos) ditunda.

Baca Selengkapnya
Jelang Hari Pencoblosan Pemerintah Setop Penyaluran Bansos, Ini Alasannya

Jelang Hari Pencoblosan Pemerintah Setop Penyaluran Bansos, Ini Alasannya

Penyaluran bansos beras kemasan 10 kg dihentikan sementara pada 8-14 Februari 2024.

Baca Selengkapnya
Gandeng BAZNAS, Banyuwangi Gerakkan Ekonomi Arus Bawah Lewat Bantuan Usaha Mikro

Gandeng BAZNAS, Banyuwangi Gerakkan Ekonomi Arus Bawah Lewat Bantuan Usaha Mikro

Baznas Banyuwangi memberikan bantuan dana bergulir modal usaha bagi pelaku usaha mikro.

Baca Selengkapnya
Gandeng Baznas, Banyuwangi Kembali Gotong Royong Bedah Rumah Tidak Layak Huni

Gandeng Baznas, Banyuwangi Kembali Gotong Royong Bedah Rumah Tidak Layak Huni

Di Banyuwangi selain program bedah rumah, Baznas merupakan mitra pemkab untuk berbagai program sosial di Banyuwangi.

Baca Selengkapnya
Menteri Airlangga Buka-bukaan Soal Tujuan Penyaluran Bansos untuk 22 Juta Masyarakat Penerima

Menteri Airlangga Buka-bukaan Soal Tujuan Penyaluran Bansos untuk 22 Juta Masyarakat Penerima

Airlangga menjelaskan berbagai bantuan sosial yang diberikan pemerintah adalah program yang dijalankan setiap tahun.

Baca Selengkapnya