Bank Mega fokus pembiayaan UKM
Merdeka.com - Direktur Utama PT. Bank Mega Tbk J.B. Kendarto mengungkapkan, pihaknya akan berfokus pada sektor pembiayaan usaha mikro kecil menengah (UMKM) atau SMEs (Small Medium Enterprises). Dengan demikian, pertumbuhan kredit korporasi dan komersial mengalami penurunan jika dibandingkan dengan triwulan II tahun lalu.
Kendarto memaparkan kredit UMKM mencapai Rp 6,7 triliun dari sebelumnya Rp 2,46 triliun pada tahun lalu. Sedangkan untuk kredit konsumer meningkat dari Rp 11,35 triliun menjadi Rp 12,8 triliun pada triwulan II tahun ini.
Pihaknya memiliki alasan kuat untuk fokus pada kredit UMKM. "Kita akan lebih meningkatkan pembiayaan di sektor SME karena SME lebih tahan terhadap guncangan ekonomi," katanya di Menara Bank Mega, Kamis (2/8).
Kredit korporasi dan kredit komersial diakui mengalami penurunan pertumbuhan. Kredit korporasi menurun dari Rp 9,81 triliun tahun lalu menjadi Rp 8 triliun pada semester II tahun ini. Kredit komersial menurun dari Rp 3,30 triliun pada periode tahun lalu menjadi Rp 3,5 triliun.
"Turunnya kredit komersial dan korporasi karena perseroan kedepan akan memfokuskan kepada pertumbuhan kredit SME. Maka dari itu pertumbuhan kredit SME mengalami peningkatan yang signifikan," katanya.
Bank Mega mencatatkan pertumbuhan kredit hingga triwulan II 2012 sebesar Rp 31 triliun atau meningkat sebesar 14,2 persen dari periode yang sama ditahun lalu sebesar Rp 27,1 triliun.
(mdk/oer)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Laba Bersih Bank Mega Anjlok 13 Persen di 2023
Adapun total kredit di tahun 2023 mencapai Rp65,68 triliun, turun dibandingkan tahun 2022 yang sebesar Rp69,7 triliun.
Baca SelengkapnyaTak Hanya UMKM, Amar Bank Bakal Salurkan Kredit ke Sektor Korporasi dan Komersil
Amar Bank juga telah memiliki tim kerja yang berfokus untuk menggarap segmen korporasi dan komersil.
Baca SelengkapnyaGubernur BI: Kredit Perbankan Tumbuh 9,7 Persen Pada November 2023
Peningkatan kredit atau pembiayaan didorong oleh peningkatan permintaan kredit sejalan dengan tetap terjaganya kinerja korporasi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kredit Ini Jadi Motor Terbesar Penggerak Kinerja Bank BTN, Sektor Apa?
Realisasi penyaluran kredit dan pembiayaan BTN sepanjang tahu 2023 mencapai Rp333,69 triliun.
Baca SelengkapnyaOJK: Kredit Perbankan Masih Tumbuh Dua Digit di Februari 2024
Industri perbankan melanjutkan tren pertumbuhan yang positif, dengan kredit tetap tumbuh double digit di bulan Februari.
Baca SelengkapnyaTransaksi Digital Banking Meningkat Tajam, Kartu Kredit Justru Menurun
Nilai transaksi digital banking mencapai Rp5.163 triliun.
Baca SelengkapnyaJokowi Soroti Kredit Bank Masih Rendah ke UMKM, Baru Capai 19 Persen
Padahal, lanjut Jokowi, dukungan kredit perbankan amat diperlukan pelaku UMKM dalam menjalankan maupun mengembangkan skala bisnisnya.
Baca SelengkapnyaNaik 20 Persen, WOM Finance Raup Untung Rp236 Miliar Sepanjang 2023
Perusahaan mencatat peningkatan penyaluran pembiayaan baru hingga akhir Desember 2023 sebesar Rp5,8 triliun, atau meningkat 28 persen.
Baca SelengkapnyaSalurkan Pembiayaan Rp5,8 Trliun, WOM Finance Raup Untung Rp236 Miliar Sepanjang 2023
Penyaluran pembiayaan juga mengalami kenaikan sebesar 27,75 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Baca Selengkapnya