Bank Indonesia Pastikan Tak Ada Pemblokiran Pengiriman Uang ke Palestina
Merdeka.com - Belum lama, viral kabar bahwa pengiriman uang dari Indonesia ke Palestina diblokir otoritas yang berwenang. Hal ini diungkap dalam sebuah cuitan warganet yang menyebutkan, untuk mengirim uang ke Palestina harus dikonversi ke mata uang negara lain terlebih dahulu.
"Tak semudah itu Uni. Kirim uang ke Gaza itu sdh ga bs smjk bank Indo ngeblok kiriman uang ke bank Palestina. Ini smjk era JKW. Jd uang itu hrs dikonversi ke negara lain dulu, br bisa smp ke sana. Terakhir thn 2019/2020 sy cb kirim uang ga bisa, hrs transit ke Turki dulu," demikian cuitan akun tersebut, dikutip Selasa (18/5).
Menanggapi hal ini, Bank Indonesia (BI) selaku bank sentral dan otoritas moneter menegaskan tidak pernah memblokir transfer dana dari Indonesia ke Palestina.
"Itu hoaks. BI tidak pernah melakukan pemblokiran seperti itu," ujar Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono kepada Liputan6.com, Selasa (18/5).
Erwin bilang, dirinya secara pribadi berhasil memberikan sumbangan ke negara tersebut. Namun, semuanya memang tergantung penyelenggara donasi, karena tidak semuanya kredibel, sehingga harus dicek kembali.
Klarifikasi Pemilik Akun Twitter
Kendati belakangan, akun Twitter yang menyebutkan tak bisa melakukan trasnfer dana tersebut mengklarifikasi bahwa proses transfer sudah bisa dilakukan. Dirinya mulai tidak bisa mengirim uang pada tahun 2018/2019 karena sudah diblokir, namun sudah normal untuk saat ini.
"Note: sy rutin pny program utk Gaza dr 2011 ya, dulu kami tinggal trf via BSM pk valas dg biaya admin murah 25$ sekali trf, 2-3 hr sampai. Tp thn 2018/2019 mulai ga bs kirim ktnya diblok. Sy ga tau alasannya knp. Tp td sy telepon BSI, CSnya blg bisa. Mgkn sdh normal, entah," demikian dikutip Liputan6.com.
Erwin tetap menegaskan, BI tidak pernah melakukan pemblokiran transaksi ke Palestina.
"Saya tidak tahu juga kalau kasus individual bank, karena kan ada proses pengecekan know your customer termasuk transaksi yang mencurigakan, seperti Anti Pencucian Uang (APU) dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (PPT) Tapi dari pihak BI tidak pernah melakukan pemblokiran," tandas Erwin.
Reporter: Athika Rahma
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bank Indonesia Bakal Buka Penukaran Uang di Titik Jalur Mudik, Syaratnya Cuma Butuh KTP
Bagi masyarakat yang ingin menukarkan uang melalui pelayanan tersebut harus membawa indentitas seperti kartu tanda penduduk (KTP).
Baca SelengkapnyaBenda ini Jadi Bukti Indonesia Dukung para Martir & Pejuang Palestina, Tunjukkan Hubungan Begitu Dekat
Bukti nyata dukungan Indonesia untuk Palestina sudah dilakukan sejak dulu.
Baca SelengkapnyaAntisipasi agar Utang Tetap Dibayar, Petugas Bank Ini Buat Sumpah Nasabah Sebelum Pinjamkan Uang
Sudah banyak kasus di Indonesia yang menunjukkan nasabah lebih galak saat ditagih utang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bank Indonesia Siapkan Uang Tunai Rp197 Triliun untuk Kebutuhan Ramadan dan Lebaran 2024
Rencananya pada lebaran tahun ini pengedaran uang akan dilakukan di 4.675 titik penukaran.
Baca SelengkapnyaSerbu Bank dan Toko Valuta Asing di Tepi Barat, Tentara Israel Rampok Uang Warga Palestina Sebesar Rp43,2 Miliar
Pasukan Israel merekam dan membagikan video mereka ketika beraksi menyerbu toko-toko valuta asing dan bank di Tepi Barat.
Baca SelengkapnyaWaspada! Bank Indonesia Temukan 363 Uang Lembar Palsu Beredar di Sini
Bank Indonesia Sulawesi Tenggara menemukan uang lembar palsu sebanyak 363 lembar pecahan Rp50.000 dan Rp100.000.
Baca SelengkapnyaTak Dapat Uang Baru dan Masyarakat Setrika Uang Lama, Bank Indonesia Beri Respons Begini
Mencuci dan menyetrika akan mempercepat kerusakan uang.
Baca SelengkapnyaKemenag Salurkan Bantuan Rp44 Miliar Untuk Warga Palestina
Kemenag menegaskan Indonesia mendukung penuh kebebasan Palestina atas agresi militer Israel.
Baca SelengkapnyaIndonesia Tegas Dukung Palestina, MUI Serukan Israel Adalah Musuh Bersama
Pentingnya peran-peran kekuatan masyarakat sipil, tokoh lintas agama dan akademisi memperlemah Israel.
Baca Selengkapnya