Bangun Kolaborasi, Pemerintah Diminta Buat Peta Jalan Distribusi Bahan Pokok
Merdeka.com - Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia, Roy Nicholas Mandey, menyaranan pemerintah untuk membuat peta jalan (roadmap) distribusi bahan pokok (bapok) nasional. Melalui roadmap ini, pemerintah menjalin kolaborasi dengan berbagai pihak untuk membuat distribusi bahan pokok menjadi lebih baik.
"Kolaborasi dan sinergi menjadi kata kunci di era pandemi saat ini. Bagaimana kolaborasi antar Kementerian/Lembaga dan semua pemangku kepentingan termasuk swasta, ritel dan lainnya," jelas Roy dalam Diskusi Panel Ketersediaan dan Stabilisasi Harga Bapok pada Jumat (5/3).
"Kita membuat roadmap ini karena kalau berdiri sendiri tidak balance, dan data tidak akurat," sambungnya.
Selain itu, dia juga menyarankan pemerintah menerapkan digitalisasi total untuk e-distribution bahan pokok. Roy pun menilai agar Indonesia bisa mengadopsi teknologi pangan yang lebih maksimal dan konkret, bukan hanya sekedar konsep.
Hapus Kartel
Pemerintah juga harus bisa mengatasi kartel di rantai pasokan bahan pokok. "Bagaimana penegakan hukum ini sangat diharapkan karena masih ada kartel-kartel tersebut," tuturnya.
Roy mengatakan dibutuhkan kerja sama yang baik dari semua pihak untuk memperlancar proses distribusi barang termasuk bahan pokok.
"Proses distribusi terdiri dari hulu dan hilir. Tidak bisa dikatakan distribusi hanya pekerjaannya peritel, karena peritel itu yang menjual ke konsumen. Jadi perlu orkestra yang mengatur proses di hulu termasuk logistiknya, dan kami yang berada di hilir," ungkapnya.
Reporter: Andina Librianty
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pakar UI Nilai Hilirisasi Dapat Menghasilkan Nilai Tambah Masyarakat dan Negara
Pemerintah harus serius menggarap industri hilirisasi ini dengan membangun roadmap
Baca SelengkapnyaTerungkap, Ini Alasan Pemerintah Setop Impor Jagung untuk Pakan Ternak
Arief menekankan bahwa prioritas utama pemerintah adalah mengutamakan produksi dalam negeri, terutama menjelang panen raya jagung.
Baca SelengkapnyaPemerintah Sentil Industri Minuman Masih Kecanduan Bahan Baku Impor, Pengusaha: Harganya Lebih Murah
Khusus industri minuman, Kemenperin menargetkan penggunaan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) bahan baku menjadi 25 persen.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi Balok Satu Tipu Teman SMA Janjikan Proyek Pengerasan Jalan, Kerugian Rp225 Juta
Ketua majelis hakim Budiman Sitorus menunda sidang pekan depan dengan agenda keterangan saksi
Baca SelengkapnyaHadi Tjahjanto: Inisiatif Masyarakat Kunci Suksesnya Konsolidasi Tanah Pertanian di Lombok Barat
Masyarakat berinisiatif mengajukan penataan lahan pertaniannya agar jalan usaha tani dapat dibangun.
Baca SelengkapnyaPemerintah Berencana akan Tarik Pajak Rokok Elektrik, Pengusaha Beri Tanggapan Begini
Dampak berlakunya pajak rokok untuk rokok elektrik sifatnya sangat membebani.
Baca SelengkapnyaKemenkeu Tarik Pajak Rokok Elektrik Mulai 1 Januari 2024, Ini Aturan Resminya
Tujuan diterbitkannya PMK tersebut yaitu sebagai upaya mengendalikan konsumsi rokok oleh masyarakat.
Baca SelengkapnyaMenteri Bahlil Kaget Pajak Hiburan Naik Hingga 75 Persen: Ini Mengganggu Iklim Investasi
Bahlil menilai kenaikan tarif pajak hiburan ini bisa berdampak terhadap perkembangan bisnis di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPemerintah Bakal Akan Tutup 123 Perlintasan Sebidang, Ini Alasannya
Pemerintah akan menutup 123 titik perlintasan sebidang antara jalan raya dan jalur kereta api pada 2024.
Baca Selengkapnya