Bandara Ngurah Rai dan Soekarno-Hatta terbanyak layani pemudik hingga Lebaran 2018
Merdeka.com - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengapresiasi kerjakeras PT Angkasa Pura I (Persero) dan PT Angkasa Pura II (Persero) yang berhasil melancarkan penyelenggaraan operasional dan pelayanan Angkutan Lebaran sampai dengan hari raya Idul Fitri 1 Syawal 1439 Hijriah.
Strategi pelayanan yang diterapkan kedua BUMN operator bandara tersebut pun mampu mengimbangi lonjakan penumpang yang terus meningkat sejak H-8 sampai dengan H1 (7 Juni - 15 Juni 2018).
"Sejak H-8 hingga H1 Lebaran, jumlah penumpang dan pergerakan trafik penerbangan melonjak cukup signifikan. Namun AP I dan AP II mampu memberikan pelayanan dengan baik sehingga operasional di bandara bisa berjalan lancar sesuai dengan yang diharapkan," kata Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan, Jasa Survei dan Konsultan Kementerian BUMN, Gatot Trihargo, melalui keterangan resminya di Jakarta, Senin (18/6).
Gatot menjelaskan, AP I selaku operator di 13 bandara, mencatat trafik penumpang pada periode H-8 hingga H1 Lebaran 2018 mencapai 2.596.746 orang, tumbuh 8,2 persen dari 2.398.694 orang di periode yang sama pada 2017. Sedangkan trafik pesawat pada periode ini di 2018 mencapai 20.553 pergerakan, tumbuh 9,7 persen dari 18.733 pergerakan di periode yang sama pada 2017.
Trafik penumpang tertinggi sejak H-8 hingga H1 terjadi di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali dengan total trafik penumpang mencapai 623.382 orang, naik 10,8 persen dibanding periode yang sama pada 2017 sebesar 562.215 orang. Dari total trafik penumpang pada 2018 tersebut, trafik penumpang internasional masih lebih tinggi dibanding trafik penumpang domestik, yaitu 335.742 penumpang internasional dan 287.640 penumpang domestik.
Posisi trafik penumpang tertinggi kedua terjadi di Bandara Internasional Juanda Surabaya dengan total trafik mencapai 558.338 orang, naik 1,79 persen dari 548.519 orang pada periode yang sama di 2017. Trafik penumpang tertinggi ketiga terjadi di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar yang mencapai 325.429 orang, naik 3,02 persen dari 315.889 orang pada periode yang sama di 2017.
Sementara itu, pertumbuhan trafik penumpang tertinggi terjadi di Bandara Frans Kaisiepo Biak dengan pertumbuhan 100,65 persen, naik menjadi 16.899 orang pada 2018 dari 8.422 orang pada 2017.
Pada periode yang sama, AP II juga mencatatkan trafik penumpang di 15 bandara yang dikelola perseroan tercatat mencapai 3.055.831 penumpang atau tumbuh sebanyak 5.15 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu sebesar 2,9 juta penumpang. Kemudian dari sisi pergerakan pesawat tercatat tumbuh 2,69 persen mencapai 21.577 pergerakan pesawat bila dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2017.
Selama periode arus mudik hingga H1, AP II mencatat puncak arus mudik di 15 bandara terjadi yaitu pada H-6 (9 Juni 2018) di mana pergerakan penumpang mencapai 352.801 penumpang dengan pergerakan pesawat sebanyak 2.432 pergerakan.
Khusus di Bandara Internasional Soekarno-Hatta sebagai bandara utama di Indonesia, jumlah pergerakan penumpang pada H-8 sampai H1 yaitu sebanyak 1.819.855 penumpang di mana telah terjadi kenaikan sebanyak 105.540 penumpang atau 6.15 persen dibandingkan tahun sebelumnya hanya 1.714.315 penumpang.
"Lonjakan jumlah penumpang dan pesawat di seluruh bandara AP I dan AP II sampai dengan 15 Juni 2018 dibarengi dengan baiknya performa dan pelayanan oleh personel perseroan di lapangan," imbuh Gatot.
Gatot pun meminta agar performa ekstra tersebut bisa terus dipertahankan hingga penyelenggaraan arus balik mudik Lebaran yang diprediksi puncaknya terjadi mulai H+3 hingga H+8 mendatang. "Kementerian BUMN juga akan terus memonitor setiap perkembangan hingga masa angkutan Lebaran selesai," ujarnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah Terapkan Pembatasan Angkutan Barang saat Libur Lebaran, Ini Ruas Jalan yang Dibatasi
Pemerintah mengeluarkan SKB tentang pengaturan pembatasan operasional angkutan barang selama libur Lebaran.
Baca SelengkapnyaBandara Ngurah Rai Layani 21 Juta Penumpang di 2023, Meningkat 71 % Dibanding 2022
Dari total penumpang di tahun 2023, terdiri atas 9.918.236 penumpang domestik dan 11.533.185 penumpang internasional.
Baca SelengkapnyaTinjau Bandara Soekarno-Hatta, Menhub Pastikan Prosedur Penerbangan dan Fasilitas Jelang Mudik Aman
Menhub Budi Karya Sumadi memastikan kesiapan pelayanan angkutan penumpang Lebaran di Bandara ]asional Soekarno-Hatta
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bandara Banyuwangi Dipadati Penumpang, Puncak Arus Mudik Diprediksi Sabtu dan Minggu
Puncak arus mudik di Bandara Banyuwangi diprediksi pada hari ini, Sabtu (6/4/2024) dan Minggu (7/4/2024).
Baca SelengkapnyaJumlah Penumpang KRL Jabodetabek Diprediksi Tembus 16,4 Juta pada Musim Lebaran 2024
Penumpang Commuter Line Bandara Soekarno-Hatta (Basoetta) juga diperkirakan mencapai 131.000 pada periode Lebaran Idul Fitri 2024.
Baca SelengkapnyaMenhub Budi Ancam Polisikan Warga yang Terbangkan Balon Udara Saat Musim Mudik Lebaran
Alasan Menhub Budi Karya Sumadi melarang penerbangan balon udara di musim mudik lebaran karena bisa mengganggu penerbangan.
Baca SelengkapnyaJelang Lebaran, Penerbangan dari Jakarta dan Surabaya Menuju Banyuwangi Ditambah
Memasuki arus mudik Lebaran sejumlah maskapai penerbangan menambah frekuensi penerbangannya ke Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaMenhub Budi Karya Pastikan Kelancaran Arus Balik Lebaran 2024
Menhub sempat melakukan rapat koordinasi untuk kelancaran perjalanan balik dari pelabuhan Bakauheni ke Pelabuhan Merak.
Baca SelengkapnyaPuncak Arus Balik Lebaran, Menhub Budi ke Maskapai: Hati-Hati Bagasi Penumpang
Menteri Perhubungan ingatkan maskapai terkait bagasi penumpang saat puncak arus balik lebaran.
Baca Selengkapnya