Australia investasi USD 20 juta kembangkan peternakan Indonesia
Merdeka.com - Pemerintah akan meningkatkan kapasitas produk nasional sebagai antisipasi membanjirnya impor di masa mendatang.
Untuk langkah awal, pemerintah Australia telah berminat untuk berinvestasi peningkatan produk lokal Indonesia.
Menko Perekonomian, Hatta Rajasa, menegaskan Pemerintah Australia telah berkomitmen sebesar USD 20 juta untuk meningkatkan kapasitas pada bidang peternakan.
"Kita bisa tingkatkan capacity building dari peternak kita dengan teknologi mereka," ujarnya saat ditemui di kantornya, Jakarta, Rabu (21/3).
Hatta berharap kunjungan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada bulan Mei mendatang dapat meningkatkan investasi Australia di Indonesia. Pemerintah tidak ingin Indonesia hanya menjadi negara tujuan impor Australia saja.
"Investasi untuk meningkatkan capacity building. Meningkatkan kapasitas kita di bidang agriculture khususnya," terangnya.
Hatta menambahkan Indonesia juga tengah meningkatkan pengawasan dan karantina barang impor pada pelabuhan-pelabuhan. Hal ini sebagai bentuk perlindungan yang mungkin datang bersama dengan makanan dan minuman impor tersebut.
"Sebelum tingkatkan kapasitas, karantina pelabuhan kita ya juga harus terbatas dahulu," tuturnya.
(mdk/rin)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.
Baca SelengkapnyaDiakui Jokowi, banyak investor yang memilih untuk menunggu untuk berinvestasi di Indonesia saat pemilu 2024 berlangsung.
Baca SelengkapnyaKontribusi tersebut diharapkan bisa menjadi modal utama untuk menarik lebih banyak investasi asing dengan tujuan dapat meningkatkan ekspor.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemerintah akan membuka investasi untuk asing di IKN pada tahap kedua.
Baca SelengkapnyaBanyak masyarakat Indonesia yang memilih berinvestasi pada emas di tengah gempuran beragam pilihan investasi lain.
Baca SelengkapnyaMemasuki tahun politik 2024, banyak investor yang mempertanyakan peluang berinvestasi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini, investasi yang sudah masuk dalam pembangunan IKN Nusantara mencapai Rp47,5 triliun.
Baca SelengkapnyaHal ini disampaikan oleh Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara, Bambang Susantono.
Baca SelengkapnyaJokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.
Baca Selengkapnya