Merdeka.com - Apple Developer Academy angkatan pertama lahirkan 200 talent bidang digital, dari 200 lulusan tersebut. Setidaknya 30 aplikasi telah diciptakan untu aplikasi Apple saat ini.

Founder Universitas Bina Nusantara, Stephen Wahyudi Santoso menerangkan, angkatan pertama Apple Developer Academy yang lulus hari ini berjumlah 265 orang.

Menurutnya, kerja sama perguruan tinggi swasta dengan Apple Developer Academy ini masih terus berlanjut melahirkan talent-talent berbakat di bidang digital.

"Kalau tahun lalu yang mendaftar sekitar 985 pemohon, tahun ini ada sekitar 3000 pemohon dan sudah tersaring 200 orang. Kita akan mulai pembelajarannya pada April ini," ucap Stephen di Lot 9 Green Office Park, BSD, Tangerang.

Pada program pendidikan ini, para mahasiswa mengikuti masa pendidikan selama 10 bulan.

Dari masa itu, 30 aplikasi telah dihasilkan dan lima di antaranya sudah bisa didownload di appstore.

Sementara Apple's Vice President of Environment, Policy and Social Initiatives, Lisa Jackson menerangkan, pada saat ini juga akan menambah program yang sama di wilayah Surabaya.

"Saat ini Surabaya, juga menjadi bagian dari pengembangan kerja sama pengembangan SDM ini, di salah satu perguruan tinggi di Surabaya, dengan kuota 200 talent. Tentunya 200 siswa baru lagi di sini (Tangerang)," ucap Lisa.

Dia mengaku sangat menghargai para calon siswa dan lulusannya. Karena Lisa menganggap, talent digital Apple Developer Academy inilah para investor sesungguhnya.

"Dari awal, saya selalu lacak anda. Saya cari tahu apa yang sudah anda ciptakan, rancang sendiri. Kapan anda akan lulus, saya dari awal sudah tidak sabar untuk datang," tutur Lisa.

Pada graduation Apple Developer Academy hari ini, juga dihadiri oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menkominfo Rudiantara dan Menperin Airlangga Hartarto.