Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Amerika klaim punya andil besar bagi ekonomi Indonesia

Amerika klaim punya andil besar bagi ekonomi Indonesia gedung bertingkat. ©2012 Merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Dalam kurun waktu delapan tahun atau 1 windu, Amerika Serikat (AS) mencatat nilai total investasi di Indonesia mencapai USD 65 miliar. Nilai ini melebihi data resmi yang dirilis oleh pemerintah.

Capaian ini didasarkan pada hasil kajian yang dilakukan oleh Ernst and Young Indonesia bekerja sama dengan Paramadina Public Policy Institute dan Universitas Gadjah Mada. Menurut hasil kajian itu, AS berpotensi menjadi investor terbesar di Indonesia dalam kurun waktu tersebut.

"Kajian ini menunjukkan bahwa investasi AS membawa manfaat bagi perekonomian Indonesia yang lebih dari sekadar angka-angka yang dinyatakan dalam nilai dolar," ujar President and CEO US Chamber of Commerce Tom Donohue dalam peluncuran nilai FDI Amerika di Indonesia di Kantor Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Jakarta, Kamis (3/10).

Tom mengklaim investasi langsung (foreign direct investment/FDI) Amerika Serikat memberi sumbangsih cukup besar pada pertumbuhan ekonomi Indonesia. "FDI AS memberikan kontribusi sebesar USD 94,1 miliar pada GDP Indonesia dan mempekerjakan 1,74 juta orang setiap tahunnya di bidang yang berbeda," kata dia.

Menurut Tom, investasi terbesar AS mengarah ke sektor pertambangan. Selama proses operasi, perusahaan tambang AS telah mempekerjakan 35.000 orang di kawasan Indonesia timur. Salah satunya PT Freeport.

"Berdasarkan studi yang dilakukan salah satu perusahaan Amerika yang terbesar di wilayah Timur berkontribusi hingga 96,9 persen dari GDP daerah tersebut," ungkap Tom.

Dengan hasil ini, Tom membantah data resmi yang dilansir oleh Bank Indonesia, yang menyebut AS merupakan investor keempat terbesar dengan nilai FDI hanya USD 7 miliar.

(mdk/noe)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Investasi Mulai Mengalir ke Indonesia, Investor Pantau Hal Ini Usai Pemilu 2024

Investasi Mulai Mengalir ke Indonesia, Investor Pantau Hal Ini Usai Pemilu 2024

Saat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.

Baca Selengkapnya
Indonesia Tak Alami Deindustrialisasi, Ini Buktinya

Indonesia Tak Alami Deindustrialisasi, Ini Buktinya

Kontribusi tersebut diharapkan bisa menjadi modal utama untuk menarik lebih banyak investasi asing dengan tujuan dapat meningkatkan ekspor.

Baca Selengkapnya
Kisah Bisnis Budak Jadi Usaha Menguntungkan, Lahirkan Banyak Konglomerat

Kisah Bisnis Budak Jadi Usaha Menguntungkan, Lahirkan Banyak Konglomerat

Tren perbudakan di Amerika kemudian berhenti di abad ke-18.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pemilu Berjalan Sukses, Jokowi Ingin Investor Lebih Banyak Tanam Modal di Indonesia

Pemilu Berjalan Sukses, Jokowi Ingin Investor Lebih Banyak Tanam Modal di Indonesia

Diakui Jokowi, banyak investor yang memilih untuk menunggu untuk berinvestasi di Indonesia saat pemilu 2024 berlangsung.

Baca Selengkapnya
Jokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024

Jokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024

Jokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.

Baca Selengkapnya
Berkaca dari China, Nasib Indonesia Jadi Negara Maju atau Tidak Ditentukan 2 Pilpres Selanjutnya

Berkaca dari China, Nasib Indonesia Jadi Negara Maju atau Tidak Ditentukan 2 Pilpres Selanjutnya

Adapun perhitungan ini didapatnya setelah berkaca dari China, yang butuh waktu 40 tahun untuk jadi negara dengan kekuatan ekonomi besar dunia.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Sebut Ekonomi Makin Melemah: Amerika Kuat, China Terlilit Utang

Sri Mulyani Sebut Ekonomi Makin Melemah: Amerika Kuat, China Terlilit Utang

Bank Dunia memprediksi ekonomi global dari tahun ke tahun terus mengalami penurunan.

Baca Selengkapnya
Ternyata, Indonesia Banyak Impor Mesin Sepanjang Januari 2024

Ternyata, Indonesia Banyak Impor Mesin Sepanjang Januari 2024

Untuk rinciannya, nilai impor mesin/peralatan mekanis mencapai USD 123,79 juta atau tumbuh 4,52 persen.

Baca Selengkapnya
Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lebih Baik Dibanding AS dan China

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lebih Baik Dibanding AS dan China

Artinya, Indonesia mengalami pertumbuhan ekonomi tinggi dan angka inflasi relatif bagus dan rendah.

Baca Selengkapnya