Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi Pada Posisi Menuju Positif

Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi Pada Posisi Menuju Positif Menko Airlangga Hartarto. ©Lutfi/Humas Ekon

Merdeka.com - Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto menyatakan, pertumbuhan ekonomi kuartal I-2021 menunjukan adanya pemulihan. Di mana ekonomi domestik pada periode Januari-Maret 2021 tercatat minus 0,74 persen.

Dia mengatakan, pemulihan ekonomi sebetulnya sudah terlihat sejak kuartal ke III-2020. Di mana ekonomi domestik berangsur mengalami perbaikan dari sebelumnya minus pada kuartal II-2020 sebesar 5,32 persen menjadi 3,49 persen di kuartal III-2020.

Kemudian kembali mengalami perbaikan pada kuartal IV-2020 yang tercatat minus 2,19 persen. Dengan demikian, jika dilihat berdasarkan pergerakannya maka akan terlihat berbentuk V seperti pemulihan terjadi pada negara-negara di dunia.

"Kalau kita lihat berdasarkan berbagai data, kita lihat pemulihan ekonominya terlihat dan conform kita pada posisi yang menuju positif dan ini adalah kurvanya adalah kurva V seperti di berbagai negara lain," jelasnya dalam konferensi pers, Rabu (5/5).

Airlangga menambahkan, jika dilihat pada harga konstan kuartal I-2021 memiliki PDB sebesar Rp2.703 triiun. Angka ini hampir setara atau mendekati posisi kuartal I-2020.

Kemudian kalau dilihat dari sisi demand berbagai indikator menunjukkan positif atau proyeksi yang membaik di tahun 2021. Mulai dari konsumsi rumah tangga, meskipun minus 2,23 namun angka ini lebih baik dari pada kuartal IV-2020.

"Demikian juga peran pemerintah juga tinggi dimana konsumsi pemerintah di kuartal satu ini terbukti daripada apa yang dilakukan pemerintah menghasilkan presentasi yang lebih baik yaitu 2,96 persen. Kemudian jika dilihat dari pembentukan modal tetap bruto kita juga melihat bahwa di Kuartal I terjadi perbaikan yaitu minus 0,23 persen," tandasnya.

Sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal I-2021 terkontraksi minus 0,74 persen secara year-on-year (yoy). Pertumbuhan tersebut jauh lebih buruk jika dibandingkan kuartal I-2020 yang tumbuh positif sebesar 2,97 persen.

Sementara jika dibandingkan kuartal IV-2020, pertumbuhan ekonomi kuartal I-2021 masih lebih baik. Di mana ekonomi pada periode Oktober sampai dengan Desember 2020 kemarin tercatat lebih besar yakni minus 2,19 persen.

"Maka pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan 1 2021 ini masih mengalami kontraksi sebesar 0,74 persen, sementara secara kuartal per kuartal mengalami kontraksi sebesar 0,96 peren," kata Kepala BPS, Suhariyanto dalam rilis BPS, di Kantornya, Jakarta, Rabu (5/5).

Dia menyatakan, pertumbuhan ekonomi kuartal I-2021 yang dicapai ini menunjukkan perbaikan yang cukup signifikan. Di mana di kuartal II-2020 ekonomi mengalami kontraksi yang sangat dalam yang minus 5,32 persen kemudian terjadi perbaikan di kuartal III-2020 minus 3,49 persen dan triwulan ke IV-2020 masih kontraksi minus, 2,9 persen.

"Ini menunjukan bahwa tanda-tanda pemulihan ekonomi akan semakin nyata, tentu kita berharap ke depan pemulihan ekonomi akan terjadi di 2021 betul-betul bisa terwujud," jelasnya.

(mdk/azz)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lebih Baik Dibanding AS dan China

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lebih Baik Dibanding AS dan China

Artinya, Indonesia mengalami pertumbuhan ekonomi tinggi dan angka inflasi relatif bagus dan rendah.

Baca Selengkapnya
Airlangga Sebut Resesi Ekonomi Jepang Malah Untungkan Indonesia, Begini Penjelasannya

Airlangga Sebut Resesi Ekonomi Jepang Malah Untungkan Indonesia, Begini Penjelasannya

Sebagai negara maju, Inggris dan Jepang resmi masuk jurang resesi.

Baca Selengkapnya
Airlangga: Survei Internasional, Jokowi dan Soeharto Presiden Terbaik Indonesia

Airlangga: Survei Internasional, Jokowi dan Soeharto Presiden Terbaik Indonesia

Ketum Golkar Airlangga Hartarto menyebut Jokowi dan Soeharto menjadi dua presiden terbaik Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ekonomi Kaltim Tumbuh 6,22 Persen di 2023, Lebih Tinggi dari Rata-Rata Nasional

Ekonomi Kaltim Tumbuh 6,22 Persen di 2023, Lebih Tinggi dari Rata-Rata Nasional

Pertumbuhan ekonomi tahun 2023 didorong oleh capaian kinerja yang positif di seluruh lapangan usaha di Kalimantan Timur.

Baca Selengkapnya
Jokowi Rajin Bagi-Bagi Bansos, Tapi Ekonomi Indoensia Diramal Hanya Tumbuh 5,04 Persen Sepanjang 2023

Jokowi Rajin Bagi-Bagi Bansos, Tapi Ekonomi Indoensia Diramal Hanya Tumbuh 5,04 Persen Sepanjang 2023

Proyeksi ini lebih rendah dibandingkan pertumbuhan ekonomi 2022 yang mencapai 5,31 persen (yoy).

Baca Selengkapnya
Staf Ahli Wakil Presiden sebut Ketidakpastian Situasi Politik Akibat Pemilu 2024 Pengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Staf Ahli Wakil Presiden sebut Ketidakpastian Situasi Politik Akibat Pemilu 2024 Pengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Nurdin optimistis pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 berada pada kisaran 5 persen.

Baca Selengkapnya
Kondisi Ekonomi 2024 Masih Suram, Sri Mulyani Bongkar Penyebabnya

Kondisi Ekonomi 2024 Masih Suram, Sri Mulyani Bongkar Penyebabnya

Walau begitu, perekonomian Indonesia masih mencatatkan pertumbuhan di angka 5,05 persen.

Baca Selengkapnya
Ekonomi Indonesia Diprediksi Meroket Usai Pemilu, Begini Data Bank Indonesia

Ekonomi Indonesia Diprediksi Meroket Usai Pemilu, Begini Data Bank Indonesia

Ekonomi Indonesia Diprediksi Meroket Usai Pemilu, Begini Data Bank Indonesia

Baca Selengkapnya
Ekonomi Indonesia Tahun 2023 Malah Melemah di Tahun Politik, Ada Apa?

Ekonomi Indonesia Tahun 2023 Malah Melemah di Tahun Politik, Ada Apa?

Persiapan pemilu juga ikut memengaruhi pertumbuhan ekonomi di kuartal IV-2023.

Baca Selengkapnya