Agung Podomoro catat penjualan semester I Rp 3,18 triliun
Merdeka.com - PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) mencatatkan pra penjualan (marketing sales) di semester I 2013 sebesar Rp 3,18 triliun. Angka ini naik 28,5 persen dibanding periode sama tahun lalu.
Demikian seperti dikutip dari siaran pers yang diterima merdeka.com, Jakarta, Rabu (10/7).
Adapun kontribusi pra penjualan didapatkan dari proyek perseroan seperti The Podomoro City Extension menyumbang 46,5 persen, disusul Vimala Hills sebesar 14 persen, Metro Park Residence sebesar 10,6 persen, Grand Taruma sebesar 6,2 persen dan Soho@Pancoran sebesar 5,9 persen. Serta dari proyek yang baru diluncurkan Borneo Bay Residences di Balikpapan menyumbang 10,5 persen.
Selain itu, perseroan melalui anak perusahaannya PT Sentral Agung Indah meluncurkan The BnB Hotel Jakarta Kelapa Gading pada 7 Juli 2013. Pada 22 Juni lalu, perseroan juga melalui anak usahanya PT Pandega Citraniaga telah meluncurkan proyek Borneo Bay Residences di Balikpapan, Kalimantan Timur.
Seperti diketahui tahun ini perseroan menargetkan penjualan sebesar Rp 6 triliun. Tentunya nilai marketing sales itu meningkat dari tahun 2012 sebesar Rp 5 triliun.
(mdk/bmo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mengenal Sosok Darma Mangkuluhur Hutomo, Cucu Soeharto yang Curi Perhatian
Sosoknya mencuri perhatian usai membuat lapangan golf mencapai triliunan rupiah di Sentul.
Baca SelengkapnyaBlusukan di Pasar Palembang, Ganjar Pranowo Kaget Harga Daging Mahal
Ganjar pun membeli beberapa sayuran untuk dibawa pulang. Sontak itu membuat pedagang antusias melayaninya.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Terbitkan Perpres Kenaikan Tunjangan Petugas Bawaslu: Dari Rp24.930.000 jadi Rp29.085.000
Besaran nominal tunjangan kinerja yang dibayar per bulan itu dibagi atas 17 tingkatan kelas jabatan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Terungkap, Begini Isi Surat Edaran Sri Mulyani Blokir Belanja Pemerintah Senilai Rp50,1 Triliun
kegiatan yang saat ini diblokir (catatan halaman IV A DIPA) dan diperkirakan tidak dapat dipenuhi dokumen pendukungnya sampai dengan akhir Semester I TA 2024.
Baca SelengkapnyaDirut Bulog Bongkar Penyebab Masih Mahalnya Harga Beras
Sesuai data dari Badan Pusat Statistik (BPS) bulan Januari hingga Februari terjadi defisit ketersediaan beras dari petani sebesar 2,7 juta beras.
Baca SelengkapnyaCurhat Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, tapi Kalau Beras Naik Saya Dimarahi Ibu-Ibu
Presiden Jokowi mengungkapkan bahwa urusan pemerintah dalam mengelola pangan untuk 270 juta penduduk Indonesia bukan hal yang mudah.
Baca SelengkapnyaCukai Rokok Naik 10 Persen Mulai 1 Januari 2024, BPS: Bakal Berdampak ke Inflasi
Meski demikian, Amalia tidak menyebutkan besaran andil inflasi kenaikan cukai rokok hingga 10 persen di tahun ini.
Baca SelengkapnyaJokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu
Jokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.
Baca SelengkapnyaKondisi Ekonomi 2024 Masih Suram, Sri Mulyani Bongkar Penyebabnya
Walau begitu, perekonomian Indonesia masih mencatatkan pertumbuhan di angka 5,05 persen.
Baca Selengkapnya