Merdeka.com - Bayang-bayang terjadinya resesi global di 2023 kian nyata. Menyusul, kian melonjaknya laju inflasi di negara maju kawasan Eropa maupun Amerika Serikat (AS).
Resesi ekonomi secara sederhana dapat diartikan sebagai suatu kondisi di mana perekonomian suatu negara sedang memburuk yang terlihat dari Produk Domestik Bruto (PDB) yang negatif, pengangguran meningkat, maupun pertumbuhan ekonomi riil bernilai negatif selama dua kuartal berturut-turut.
Resesi dapat berdampak buruk bagi keuangan keluarga. Terutama, jika Anda tidak tahu apa yang Anda lakukan di saat ekonomi sulit. Berikut sejumlah tips dalam mengelola keuangan menghadapi ancaman resesi global 2023, dikutip sikapiuangmu.ojk.go.id.
1. Cermati perkembangan kondisi ekonomi terbaru
Pelaku usaha sebaiknya lebih sesama mencermati perkembangan kondisi ekonomi terbaru dan memanfaatkan peluang di sekitar yang dapat bernilai ekonomi. Jangan ragu untuk kembangkan usaha kecil-kecilan jika dirasa kondisi keuanganmu masih lemah.
"Ingat kata ilmuwan Albert Einstein, in the midst of every crisis, lies great opportunity," tulis OJK.
2. Kurangi Utang
Selanjutnya, Anda perlu untuk mulai mengurangi dan tidak menambah beban-beban pengeluaran seperti utang di tengah ancaman resesi global 2023. Jika memungkinkan, segera lunasi atau jika dirasa masih sangat berat maka segera negosiasikan ajukan ke lembaga jasa keuangannya untuk restrukturisasi.
"Jangan anggap enteng utang meskipun hanya dari kartu kredit karena kamu tidak akan tahu kondisi keuanganmu ketika resesi ekonomi menerpa," kata OJK.
3. Cek kembali portofolio investasi anda
Di tengah ancaman resesi global 2023 sebaiknya lihat kembali portofolio investasimu. Saat kondisi pasar global sudah mulai menurun, maka segera atur ulang portofolio investasimu ke dalam bentuk yang lebih aman seperti emas.
4. Tetap lakukan pengeluaran seperti sewajarnya
Terakhir, tetap lakukan kegiatan konsumsi seperti biasanya untuk membantu ekonomi tetap tumbuh. Ingat konsumsi masyarakat berperan besar pada pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Meski begitu, Anda tetap perlu berkomitmen pada rencana keuangan dengan tetap menyisihkan uang untuk tabungan dan investasi serta dahulukan kebutuhan. Kurangi pembelian-pembelian sesuatu yang sebetulnya tidak terlalu diperlukan, apalagi sifatnya hanya kesenangan jangka pendek. [azz]
Baca juga:
Tips Bijak Gunakan Dompet Digital Agar Tak Boros
Cara Menghitung Diskon 50 + 20 Beserta Contohnya, Perlu Diketahui
Terancam PHK, Siapkan 5 Hal Ini Agar Keuangan Tetap Stabil
Tips Atur Uang Agar Tetap Stabil di Tengah Ancaman Resesi
Ini 6 Kesalahan Sering Dilakukan Orang Tua Tentang Uang dan Membesarkan Anak
Advertisement
Terungkap, Ini Rahasia di Balik Fenomena Gadai SK Pengangkatan PNS ke Bank
Sekitar 31 Menit yang laluBeri Pengalaman di Dunia Kerja, BRI Buka Program Magang Generasi Bertalenta
Sekitar 14 Jam yang laluSalah Kaprah, PNS Anggap Kredit Konsumtif ke Bank Berbunga Rendah
Sekitar 14 Jam yang laluPemerintah Harus Batasi Plafon Kredit untuk PNS
Sekitar 15 Jam yang laluFenomena PNS Gadai SK Pengangkatan, Ekonom: Perlu Edukasi Literasi Keuangan
Sekitar 16 Jam yang laluPerbankan Siapkan Promo dan Kemudahan Demi Gaet PNS Jadi Nasabah
Sekitar 17 Jam yang laluRekrutmen CPNS 2023 Dibuka Juni, Cek Syarat dan Dokumen Harus Disiapkan
Sekitar 18 Jam yang laluHati-Hati, Pedagang Jual Beras di Atas Harga Ditetapkan Bakal Ditindak
Sekitar 19 Jam yang laluPNS Jadi Sasaran Empuk Perbankan untuk Salurkan Pembiayaan, Kenapa?
Sekitar 20 Jam yang laluIni Dia PNS dengan Bayaran Paling Mahal se-Indonesia
Sekitar 21 Jam yang laluHubungan Memanas, China dan Amerika Serikat Berselisih di Pertemuan WTO
Sekitar 22 Jam yang laluHarga Tembus Rp190.000 per Kg, Bawang Merah Jadi Komoditas Mewah di Filipina
Sekitar 23 Jam yang laluInfo Terbaru: Rekrutmen CPNS Dibuka Juni 2023
Sekitar 1 Hari yang laluSri Mulyani Bawa Kabar Baik, Ekonomi Dunia Kemungkinan Tak Jadi Resesi di 2023
Sekitar 1 Hari yang laluSelain TNI, 3 Polisi Jadi Korban Jembatan Putus di Sungai Digul Papua
Sekitar 12 Jam yang laluKecelakaan Mahasiswi di Cianjur, Ini Kesaksian Istri Polisi Penumpang Mobil Audi
Sekitar 14 Jam yang laluDiduga Tabrak Mahasiswi dan Gunakan Pelat Palsu, Sopir Audi akan Diperiksa Polisi
Sekitar 14 Jam yang laluAkhir Perseteruan Kapolres Manggarai Barat & Anak Buah, Sepakat Damai hingga Pelukan
Sekitar 18 Jam yang laluJaksa Patahkan Pleidoi Ferdy Sambo, Minta Hakim Jatuhkan Vonis Sesuai Tuntutan
Sekitar 9 Menit yang laluJeritan Prajurit Pangkat Terendah Sadar Diperalat Jenderal
Sekitar 38 Menit yang laluMasa Penahanan Ferdy Sambo Cs Diperpanjang Selama 30 Hari
Sekitar 12 Jam yang laluHal Memberatkan Hendra Kurniawan hingga Dituntut Jaksa 3 Tahun Bui
Sekitar 1 Hari yang laluJaksa Patahkan Pleidoi Ferdy Sambo, Minta Hakim Jatuhkan Vonis Sesuai Tuntutan
Sekitar 9 Menit yang laluJeritan Prajurit Pangkat Terendah Sadar Diperalat Jenderal
Sekitar 38 Menit yang laluMasa Penahanan Ferdy Sambo Cs Diperpanjang Selama 30 Hari
Sekitar 12 Jam yang laluHal Memberatkan Hendra Kurniawan hingga Dituntut Jaksa 3 Tahun Bui
Sekitar 1 Hari yang laluJeritan Prajurit Pangkat Terendah Sadar Diperalat Jenderal
Sekitar 38 Menit yang laluMasa Penahanan Ferdy Sambo Cs Diperpanjang Selama 30 Hari
Sekitar 12 Jam yang laluHal Memberatkan Hendra Kurniawan hingga Dituntut Jaksa 3 Tahun Bui
Sekitar 1 Hari yang laluAntisipasi Penyakit Ngorok, Dinas Pertanian Madina Maksimalkan Penyuntikan Vaksin
Sekitar 3 Hari yang lalu5 Juta Dosis Vaksin IndoVac Sudah Disebar ke Masyarakat, 2 Juta Sudah Disuntikkan
Sekitar 4 Hari yang laluPrediksi Pertandingan BRI Liga 1, Persija Vs Persikabo 1973: Macan Ingin Kembali ke Puncak
Sekitar 1 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen NegaraMoch N. Kurniawan
Dosen Ilmu Komunikasi Swiss German University
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami