5 Hal mendalam soal uang harus dipahami jika Anda ingin kaya raya
Merdeka.com - "Uang bukan segalanya, tapi segalanya butuh uang", kata-kata ini ada benarnya jika melihat realita kehidupan. Memenuhi kebutuhan dan bahkan keinginan, semuanya memerlukan uang. Hal ini juga yang membuat orang berlomba-lomba mencari uang dengan bekerja banting tulang.
Hidup kaya dan bergelimang harta menjadi impian hampir semua orang di dunia. Harapannya, jika mempunyai uang banyak maka apapun keinginan bisa terpenuhi.
Meski sebenarnya tidak semua hal bisa dibeli dengan uang, tapi Anda pasti setuju kalau untuk menjalani hidup yang menyenangkan uang sangat dibutuhkan. Sayangnya, kerap kali orang tidak bisa mengatur bagaimana pengeluaran dan pemasukan uang dengan benar.
Namun demikian, menjadi kaya tak cukup dengan hanya bekerja keras. Anda harus benar-benar memahami hal mendalam soal uang.
Berikut uraiannya seperti ditulis cekaja.
Uang harus diinvestasikan
Kalau mau kaya raya, jangan hanya menabung. Tetapi Anda perlu menginvestasikan uang. Jika Anda hanya sekadar menabung, uang yang dimiliki jumlahnya tidak akan berkembang. Sementara ada inflasi, di mana nilai uang saat ini tidak lagi sama dengan nilai di masa depan.
Misalnya, saat ini uang Rp 15.000 bisa digunakan membeli satu mangkuk bakso, sementara 5 tahun mendatang harga bakso akan menjadi Rp 25.000 per mangkuk. Inflasi terus mengikis nilai uang.
Buat tujuan yang jelas
Ketika ingin membeli sesuatu, Anda bakal lebih giat menabung dan akhirnya bisa membeli hal yang diinginkan meski harganya mahal. Sementara kalau Anda tidak ingin membeli apa-apa, seringkali uang gaji hanya dihamburkan untuk hal yang tidak perlu.
Begitulah karakteristik uang. Anda dapat mengumpulkannya bila memiliki tujuan yang spesifik dan jelas. Jadi mulai sekarang, cobalah buat tujuan yang spesifik seperti ingin beli rumah atau mengumpulkan uang muka untuk kredit mobil.
Tujuan jangka panjang
Demi mengumpulkan uang, bukan hanya tujuan yang spesifik dan jelas saja yang harus ada tetapi perlu ada tujuan jangka panjang untuk mengontrol pengeluaran sehari-hari.
Misalnya Anda seorang perokok yang menghabiskan uang Rp 20.000 per hari untuk satu bungkus rokok. Pikirkan dalam jangka panjang, jika Anda merokok selama satu bulan Anda bakal menghabiskan Rp 600.000 dan Rp 7,2 juta dalam setahun, dan Rp 36 juta hanya untuk merokok selama 5 tahun.
Padahal uang sebanyak itu bisa Anda gunakan untuk hal-hal yang lebih bermanfaat seperti menambah modal usaha atau beli motor baru.
Uang datang ke orang yang mencintainya
Anda harus mencintai uang agar uang datang kepada Anda. Maksudnya bukan jadi tergila-gila pada uang.
Ketika mencintai sesuatu, Anda bakal bekerja lebih keras untuk hal tersebut dan lebih menghargainya. Begitu pula dengan uang, semakin bekerja lebih keras untuk mendapatkan dan lebih menghargai uang maka Anda bisa jadi kaya raya.Â
Sering berbagi
Dengan semakin sering memberi maka keran pemasukan bakal semakin terbuka lebar. Bahkan beberapa agama mengajarkan bahwa sebagian dari harta yang Anda miliki adalah hak orang lain, dan apabila Anda memberikan sebagian dari harta maka akan datang kebaikan yang berlipat.
Kebaikan yang datang bukan hanya berbentuk pemasukan atau uang saja, rasa senang dan berbagai hal lainnya seperti kesehatan serta hilangnya stres juga merupakan kebaikan yang muncul ketika memberikan uang untuk orang yang tepat.
Â
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tak Banyak Orang Tahu, Begini Tips Kelola Uang THR agar Lebih Hemat dan Bermanfaat
Hal itu akan lebih bermanfaat dibandingkan membeli barang-barang yang dirasa hanya ingin dipakai dalam waktu sekejap saja.
Baca SelengkapnyaRahasia Hidup Kaya Raya dari Orang yang Pernah Bangkrut
"Terlepas dari apa pun kondisi ekonomi Anda, di mana Anda tinggal, atau apa pun yang Anda kerjakan, setiap orang sebenarnya bisa kaya."
Baca SelengkapnyaCara Mengamalkan Ayat Seribu Dinar, Berikut Bacaan dan Keutamaannya
Ayat seribu dinar memiliki banyak keistimewaan. Amalkan bacannya setiap hari.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tips Mengatur Pengeluaran untuk Mudik Lebaran, Biar Keuangan Tetap Aman Terkendali Pasca Hari Raya
Nggak perlu hadapi dilema keuangan boncos pasca mudik, yuk terapkan tips ini!
Baca SelengkapnyaDagangan Tak Laku Sama Sekali, Pasangan Paruh Baya Ini Menangis Haru saat Ada Pembeli Borong Jualannya
Setiap orang memiliki besaran rezekinya masing-masing.
Baca SelengkapnyaSemoga Kelak Menjadi Anak Sukses, Momen Siswa Bawa Bekal Nasi dari Rumah Bikin Haru 'Gak ada Uang untuk Jajan'
Di tengah teman-temannya yang berlomba membeli jajanan, siswa ini harus duduk sendirian menikmati bekal nasi yang dibawanya.
Baca SelengkapnyaDitagih Utang, Pria di Pelalawan Bunuh Temannya
Pelaku memiliki utang sebesar Rp1,2 juta, saat ditagih dia gelap mata dan menusuk temannya.
Baca SelengkapnyaWaktu yang Cocok Membaca Ayat Seribu Dinar, Perlu Diperhatikan
Terdapat beberapa waktu yang dianjutkan untuk membaca ayat seribu dinar.
Baca SelengkapnyaCari Uang Halal Buat Tambahan Penghasilan, Polisi di Kelapa Gading ini Tak Malu Jadi Tukang Tambal Ban
Demi menyambung hidup, sosoknya diketahui tak hanya bertugas sebagai abdi negara.
Baca Selengkapnya