5 Bandara disiapkan untuk hadapi AEC 2015
Merdeka.com - Tahun 2015 dimulainya ASEAN Economic Community (AEC) atau biasa disebut pasar bebas di negara ASEAN. Untuk menghadapi masyarakat ekonomi ASEAN, pemerintah menyiapkan lima bandara untuk dijadikan bandara internasional.
Ke lima bandara tersebut yakni Kuala Namo (Medan), Soekarno-Hatta (Cengkareng), Ngurah Rai (Bali), Juanda (Surabaya) dan Makassar. Kelima bandara tersebut terus diperbaiki untuk dijadikan bandara bertaraf internasional.
Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Perhubungan Bambang S Ervan mengatakan persiapan tersebut dengan membangun terminal 3 Soekarno-Hatta, Terminal 2 Juanda dan penambahan kapasitas bandara udara di Makassar yang diharapkan selesai 2015.
-
Dimana bandara baru di Sulawesi Utara? Bandar udara (bandara) di Provinsi Sulawesi Utara kian bertambah, kini baru saja beroperasi bandara Lolak di Bolaang Mongondow, Minggu (18/2).
-
Dimana Bandara Juanda menduduki peringkat diantara bandara lain berdasarkan kedatangan wisatawan mancanegara? Sejalan dengan itu, berdasarkan data Kedatangan Wisatawan Mancanegara melalui Pintu Masuk Udara, Bandara Juanda menduduki posisi ketiga setelah Ngurah Rai dan Soekarno Hatta, dengan urutan sebagai berikut : 1. Bandara Ngurah Rai 2. Bandara Soekarno Hatta 3. Bandara Juanda 4. Bandara Kualanamu 5. Bandara Internasional Yogyakarta
-
Siapa yang terbang ke Jakarta? 'Puji Tuhan, Selasa malam rapat pleno KPU Papua Pegunungan selesai dilaksanakan walaupun banyak yang mengajukan keberatan dan kami bersama komisioner KPU Papua berangkat dan setibanya di Jakarta akan langsung mengikuti rapat pleno di KPU RI,' kata Theodorus Kossay.
-
Terminal Kutoarjo ada di mana? Mulai 21 Juni 2023, BRT Trans Jateng koridor 5 jurusan Kutoarjo-Borobudur melakukan pemberangkatan dan mengakhiri perjalanan di Terminal Tipe B Kutoarjo.
-
Dimana Bandara Kertajati berada? Mulai 29 Oktober mendatang seluruh penerbangan domestik dan internasional di Jawa Barat akan dipindahkan ke Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati Majalengka secara penuh.
"Kita sudah siap, di Medan Bandara Kolonia sudah dipindah ke Kuala Namo, di Bali sudah dioperasikan yang internasional tinggal domestiknya saja. Terminal tiga Soekarno Hatta diharapkan selesai 2015, terminal dua Juanda juga begitu, terus di Makassar dibangun untuk penambahan kapasitas," jelas Bambang kepada merdeka.com, Sabtu (4/1).
Sementara itu, Dirut PT Angkasa Pura I, Tommy Soetomo mengaku pemerintah merencanakan lima bandara yakni Jakarta, Medan, Makassar, Bali, Surabaya untuk menghadapi AEC Tahun 2015. Namun, dia mengaku idealnya dari seluruh bandara penerbangan untuk AEC 2015 adalah Jakarta.
"Misal dari Belanda datang ke Singapura langsung bisa ke Manado. Harusnya idealnya Jakarta tapi kan Jakarta sudah penuh ya," ucap Tommy.
Untuk diketahui, sektor jasa bakal menjadi prioritas pada pasar bebas Asia Tenggara atau ASEAN Economic Community (AEC) 2015. Sumbangan sektor ini terhadap pertumbuhan ekonomi cukup besar. Buktinya, pada 2011 sektor ini memberikan kontribusi 50,31 persen dari total PDB ASEAN.
Untuk kontribusi ekspor jasa ASEAN mencapai 12 persen dari total PDB ASEAN 2011. Total perdagangan jasa intra ASEAN mencapai USD 598 miliar, lebih kecil dibanding perdagangan jasa extra ASEAN yang mencapai USD 1,79 triliun. Sedangkan, investasi jasa di ASEAN pada tahun yang sama mencapai USD 12,2 juta dari total investasi.
"Saat ini mulai dilakukan pembahasan enhancement of AFAS menjadi ASEAN trade ini service agreement," ujar Direktur Perundingan Perdagangan Jasa Direktorat Jenderal Kerjasama Perdagangan Internasional, Kementerian Perdagangan, Sondang Anggraini dalam seminar standarisasi bidang perdagangan, di Aryaduta Hotel, Jakarta, Jumat (13/12).
Sektor jasa yang bakal menjadi primadona antara lain jasa logistik, E-ASEAN yakni computer dan related service dan jasa komunikasi. Selain itu, sektor pariwisata melalui agen travel, hotel, restoran, pemandu wisata, dan lainnya. Terakhir jasa kesehatan yang mencakup jasa rumah sakit, perawat dan lainnya.
Sondang mengaku, penyerapan tenaga kerja terbesar di sektor jasa Indonesia masih di bidang pertanian. Namun Indonesia memiliki unggulan jasa di sektor pariwisata, komunikasi dan kontruksi.
"Hampir semua komponen jasa mencatat defisit kecuali jasa perjalanan, jasa komunikasi dan jasa pemerintah. Jasa konstruksi pada 2011 mulai menunjukkan surplus," jelasnya.
Indonesia dan beberapa negara ASEAN lain berkomitmen memprioritaskan peningkatan jasa kesehatan. Selama ini, jasa keperawatan untuk perawat asing profesional hanya diizinkan sebagai pelatih atau konsultan dan tidak dapat memberikan jasa keperawatan langsung kepada pasien.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penilaian AirHelp dalam menentukan daftar bandara terburuk dunia mempertimbangkan berbagai faktor.
Baca SelengkapnyaBandara Kertajati siap beroperasi penuh 29 Oktober mendatang.
Baca SelengkapnyaPergerakan penumpang di Bandara Soekarno-Hatta sepanjang Januari-Desember 2022 mencapai 39,60 juta orang
Baca Selengkapnya10 Proyek strategis nasional ini merupakan bagian dari 35 proyek yang ditetapkan Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi sendiri telah melakukan pendaratan perdana di Bandara Nusantara, dengan menggunakan pesawat kepresidenan-1 RJ85.
Baca SelengkapnyaNama bandara ini diambil dari nama Perdana Menteri Indonesia terakhir
Baca SelengkapnyaJokowi memastikan Bandara Kertajati mulai beroperasi penuh pada Oktober 2023 atau menerima pengalihan penerbangan komersial dari Bandara Husein Sastranegara.
Baca SelengkapnyaErick menyebut hal ini bentuk adaptif BUMN dalam menghadapi perubahan zaman.
Baca SelengkapnyaSetelah merger PT Angkasa Pura Indonesia resmi menjadi operator bandar udara terbesar nomor lima dunia.
Baca SelengkapnyaBIJB Kertajati sudah melayani lebih dari 17.000 penumpang sejak menggantikan peran Bandara Husein Sastranegara.
Baca SelengkapnyaJokowi menekankan pentingnya pembangunan sarana dan prasarana transportasi darat.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi yakin Kertajati jadi bandara masa depan.
Baca Selengkapnya