3 Rahasia Produk Kreatif Indonesia Tembus Pasar Ekspor ala Menteri Sandiaga
Merdeka.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno memberikan, tiga kunci agar produk pelaku ekonomi kreatif (ekraf) dapat menembus pasar dunia. Menurutnya, pelaku ekonomi kreatif harus memiliki kreatifitas, konsistensi, dan komitmen.
"Jadi menurut saya pelaku ekonomi kreatif harus memiliki kreatifitas, konsistensi, dan komitmen," kata Menteri Sandiaga seperti dikutip dari Antara di Bandarlampung, Sabtu (23/10).
Dia mengatakan bahwa produk yang akan ditawarkan ke konsumen harus memiliki daya kreatifitas dan menarik, kemudian yang paling penting adalah konsistensi baik dalam tampilan maupun rasa.
"Saya contohkan Rumba Kopi, rasanya enak sekali tapi ada yang sedikit salah di mereknya tertulis 'kopi shop', seharusnya tulisannya tetap 'Rumba Kopi'. Konsistensi ini emang sulit," kata dia.
Terakhir, lanjut Menteri Sandi, kunci agar produk daerah dapat menembus pasar dunia yakni adanya komitmen dari seluruh pemangku kepentingan terkait.
Selanjutnya
Apalagi, lanjut dia, Provinsi Lampung terkenal dengan kopi robustanya sehingga baik pemerintah pusat atau daerah harus memiliki komitmen kuat untuk memajukannya.
"Jadi komitmen itu bukan dari pengusahanya saja tapi dari pemerintah juga, baik yang ada di pusat ataupun di daerah untuk menjadikan robusta Lampung jadi nomor satu di dunia," kata dia.
Selain itu, Menparekraf juga meminta kepada pelaku usaha terus berinovasi menciptakan produk-produk baru yang lebih bagus dari yang ada dari sekarang dengan mengikuti zaman kekinian, serta berani mengambil resiko.
"Kita juga tidak boleh berhenti bergerak. Pelaku usaha ekraf harus terus proaktif, serta dapat memanfaatkan digitalisasi," kata dia.
Menurutnya setelah melihat-lihat produk yang ditampilkan pada Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI) 2021, barang-barang hasil pelaku ekraf bagus-bagus dan tidak kalah bersaing serta siap menuju global pada era digitalisasi.
"Kita pastikan bahwa pada Indonesia emas pada tahun 2045 produk-produk asli daerah harus menjadi tuan rumahnya sendiri," kata dia.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengetatan aturan rokok dalam RPP Kesehatan sebagai aturan turunan UU Kesehatan dinilai akan berdampak bagi masa depan industri kreatif nasional.
Baca SelengkapnyaDinpar Kaltim siap menyukseskan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) dalam empat agenda besar nasional.
Baca SelengkapnyaMengelola usaha sambel memang membutuhkan kreatifitas dan inovasi karena berhubungan dengan produk pangan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Indef menilai, ada perubahan pola konsumsi masyarakat yang mempengaruhi ekonomi.
Baca SelengkapnyaMenguji ketajaman pikiran dan kreativitas, pertanyaan menjebak menawarkan pengalaman interaktif yang tak terduga.
Baca SelengkapnyaKerangka strategi INOVASI mencakup sejumlah langkah yang dinilai sangat relevan dengan perkembangan industri kripto.
Baca SelengkapnyaMereka melakukan itu semua demi memperingati jasa para pahlawan
Baca SelengkapnyaHendi menyebut banyak tokoh yang berlatar belakang santri namun kini menjadi pemimpin.
Baca SelengkapnyaSaat pertama kali berkenalan, keduanya sama-sama memiliki latar belakang ekonomi yang sulit.
Baca Selengkapnya