Merdeka.com - Banyak orang memiliki impian untuk menjadi seorang pemimpin. Namun, apa sebenarnya yang membedakan antara karyawan biasa dan seorang pemimpin?
Banyak pemimpin telah memiliki kesempatan sejak dilahirkan. Tapi, bukan sedikit juga karyawan biasa yang memanfaatkan kesempatan yang ada untuk naik menjadi pimpinan perusahaan.
Umumnya, pengalaman dan pendidikan yang menjadi faktor dalam membuka peluang untuk karyawan bisa berada di posisi ini. Namun, ada beberapa ciri khas lain yang umumnya dimiliki karyawan dalam usahanya mencapai posisi karir terbaik.
Ciri pertama adalah bersemangat, ini membuat anda dengan mudah menonjol saat terlihat antusias dengan pekerjaan yang dilakukan. Karyawan yang antusias dan peduli dengan pekerjaan yang mereka lakukan secara alami akan bersemangat dengan segala sesuatu yang mereka lakukan saat bekerja.
Terbukti dengan semangat ini telah memicu beberapa perusahaan teknologi besar serta beberapa penemuan paling inovatif muncul. Semangat juga diperlukan karena merupakan perbedaan nomor satu antara karyawan yang menyerah saat tugas menjadi terlalu berat dan karyawan yang menemukan cara inovatif untuk memperbaiki masalah. Perusahaan akan memperhatikan perbedaan tersebut dan menjadi pertimbangan mereka dalam mempromosikan karyawan.
Selanjutnya ciri yang harus dimiliki karyawan untuk naik posisi yang lebih tinggi yakni menjadi orang yang berinisiatif. Umumnya saat tahu ada pekerjaan yang tidak diinginkan atau berat, karyawan akan lebih memilih menghindar sebisa mungkin, agar tidak dilimpahkan pada dirinya.
Namun, atasan Anda memperhatikan karyawan yang secara aktif menjadi sukarelawan untuk posisi itu. Maka alih-alih menghindar, mungkin merupakan ide yang baik untuk menawarkan diri lebih dulu saat tugas yang sulit atau membosankan muncul.
Karena orang yang menjadi sukarelawan untuk tugas yang menantang, akan mulai membangun reputasi sebagai karyawan yang diakui dan dianggap memiliki kemampuan memecahkan masalah dengan baik. Oleh karena itu, cobalah sesekali keluar dari zona nyaman kerja untuk berani mengambil tugas yang lebih menantang karena mentalitas dan etos kerja yang dilakukan tidak akan luput dari perhatian atasan.
Pada intinya, jika Anda ingin naik jabatan dalam pekerjaan, inilah saatnya mengambil peluang. Meskipun Anda tidak ingin dimanfaatkan secara cuma-cuma, menjadi sukarelawan untuk tugas dan terusberkembang, memungkinkan Anda untuk menjadi sorotan sebagai karyawan yang berpotensi
Ciri khas terakhir yang harus dimiliki karyawan adalah tidak hanya menemukan masalah tetapi juga mampu memecahkan masalah. Hal yang paling tidak disukai atasan adalah masalah dan karyawan yang hanya membawa masalah tanpa berusaha menyelesaikannya. Memang, seorang karyawan berpangkat rendah tidak dapat menyelesaikan setiap masalah karena adanya keterbatasan akses.
Namun dalam beberapa kasus, pemikiran inovatif dan proaktif dapat membantu mengurangi masalah yang terkait dengan suatu masalah. Karena pemimpin sangat menyukai karyawan yang mampu menghadirkan solusi dan bukan hanya membawa masalah kepada atasan saja.
Ikut berkontribusi dan memberikan solusi dalam pemecahan masalah akan membuat Anda semakin menonjol diantara karyawan yang ada. Pendekatan langsung untuk pemecahan masalah ini adalah dapat juga membuat anda dianggap sebagai karyawan yang transformatif dalam bekerja.
Pengalaman, pendidikan dan keterampilan memecahkan masalah inilah yang akan membantu mengesankan atasan karena etos kerja yang solid, semangat,dan kemampuan untuk menemukan solusi telah melekat dengan baik dalam cara bekerja. Untuk itu jika Anda ingin memiliki pertumbuhan dalam karir, pastikan untuk memiliki karakter-karakter tersebut sebagai pondasi dalam mencapai posisi tetinggi dalam karir Anda.
Reporter Magang: Hana Tiara Hanifah [azz]
Baca juga:
Adaptasi dan Soft Skills, Tips Pengembangan Karier di Masa Depan ala Rhenald Kasali
Hindari 3 Kebiasaan Buruk Ini Agar Tetap Produktif Kerja di Rumah
Tips Bagi Waktu Antara Bekerja dan Bisnis Sampingan
Jumlah Freelance Melonjak Saat Pandemi, Ini Cara Sukses Jadi Pekerja Lepas
Introvert Juga Bisa Jadi Pemimpin, Ini 6 Caranya
Ingin Lolos Wawancara Kerja, Coba 5 Tips Ini
Advertisement
Kriteria Ideal Gubernur Bank Indonesia Versi Banggar DPR
Sekitar 1 Jam yang laluMomen Luhut Sangat Sedih di Afrika: Negara Miskin tapi Kaya Sumber Daya Mineral
Sekitar 2 Jam yang laluErick Thohir: 80 Persen Konsumsi Susu Nasional Berasal dari Impor
Sekitar 2 Jam yang laluDoa dan Harapan Presdir Emtek Alvin Sariatmadja di Tahun Kelinci Air
Sekitar 2 Jam yang laluReimagine Tomorrow, Kunci Emtek Group Tetap Eksis di Tahun 2023
Sekitar 2 Jam yang laluMenko Luhut: Indonesia Jadi Panutan Negara Berkembang
Sekitar 2 Jam yang laluMenko Luhut: Indonesia Setop Impor Petrokimia Mulai 2027
Sekitar 3 Jam yang laluJokowi: Freeport Mayoritas Milik Kita, Jangan Terbayang Lagi Amerika Serikat
Sekitar 3 Jam yang laluTren Penggunaan Aplikasi Penjualan Tiket Melejit di 2023
Sekitar 4 Jam yang laluPecah Rekor, BPKP Selamatkan Uang Negara Rp117,8 Triliun dari Pemborosan
Sekitar 4 Jam yang laluBPS Bongkar Fakta Suku Bunga Acuan Bank Indonesia Harus Naik
Sekitar 4 Jam yang laluHarga BBM Pertamina Naik, Stok Dipastikan Aman
Sekitar 4 Jam yang laluPresiden Jokowi Groundbreaking PLTA 1.400 MW di Kaltara 27 Februari 2023
Sekitar 4 Jam yang laluPertamina Geothermal Resmi IPO, Bidik Dana Rp9,78 Triliun
Sekitar 5 Jam yang laluVIDEO: Janji Kapolda Metro Tuntaskan Kasus Mahasiswa UI Meninggal Jadi Tersangka
Sekitar 7 Jam yang laluKapolri Akui Banyak Anak Buahnya Minim Pengetahuan soal Pengamanan Olahraga
Sekitar 7 Jam yang laluJaksa Ungkap Teddy Minahasa Minta AKBP Doddy Pisahkan Sabu Untuk Bonus Anggota
Sekitar 8 Jam yang laluPolda Metro Jaya Mutasi Besar-besaran, 30 Kapolsek Diganti
Sekitar 9 Jam yang laluCantik dan Mancung, Beginilah Potret Kompol Netty Siagian Saat Nyetir Sendiri
Sekitar 9 Jam yang laluSosok Edward Pernong, Pensiunan Jenderal Polisi Non Akpol yang Juga Raja di Lampung
Sekitar 11 Jam yang laluVIDEO: Hubungan Spesial Wanita Penumpang Mobil Audi Tabrak Mahasiswi dengan Kompol D
Sekitar 12 Jam yang laluFoto Masa Muda Edward Syah Pernong Bareng Iwan Bule, Masih Perwira Tugas di Jakpus
Sekitar 12 Jam yang laluTOP NEWS: Penumpang Audi Selingkuhan Kompol D | Janji Anies Tak Maju Capres ke Prabow
Sekitar 12 Jam yang laluPose Bripda Reza Hutabarat Adik Brigadir J di Polda Jambi, Jadi Penyidik Ditreskrimum
Sekitar 15 Jam yang laluKY Turunkan Ahli Usut Video Diduga Hakim Wahyu Bahas Kasus Sambo dengan Temannya
Sekitar 4 Jam yang laluSidang Vonis Bripka RR Digelar Selasa 14 Februari
Sekitar 1 Hari yang laluKubu Bripka RR Tanggapi Replik JPU: Ragu dan Tidak Bersungguh-sungguh Menuntut
Sekitar 1 Hari yang laluSenyuman Tipis Ricky Rizal Jalani Sidang Duplik Kasus Pembunuhan Brigadir J
Sekitar 1 Hari yang laluPose Bripda Reza Hutabarat Adik Brigadir J di Polda Jambi, Jadi Penyidik Ditreskrimum
Sekitar 15 Jam yang laluSidang Vonis Bripka RR Digelar Selasa 14 Februari
Sekitar 1 Hari yang laluKubu Bripka RR Tanggapi Replik JPU: Ragu dan Tidak Bersungguh-sungguh Menuntut
Sekitar 1 Hari yang laluSenyuman Tipis Ricky Rizal Jalani Sidang Duplik Kasus Pembunuhan Brigadir J
Sekitar 1 Hari yang laluSenyuman Tipis Ricky Rizal Jalani Sidang Duplik Kasus Pembunuhan Brigadir J
Sekitar 1 Hari yang laluDuplik Ferdy Sambo, Pengacara: Penuntut Umum Serampangan Sampaikan Tuduhan Kosong
Sekitar 1 Hari yang laluTatapan Mata Ferdy Sambo Saat Penasehat Hukum Bacakan Duplik atas Replik JPU
Sekitar 1 Hari yang laluApakah Boleh Memperoleh Vaksin Campak Bersamaan dengan Booster COVID-19?
Sekitar 2 Hari yang laluAntisipasi Penyakit Ngorok, Dinas Pertanian Madina Maksimalkan Penyuntikan Vaksin
Sekitar 1 Minggu yang laluBRI Liga 1: PSIS Resmi Datangkan Pelatih Fisik yang Pernah Bantu Shin Tae-yong di Timnas Indonesia
Sekitar 29 Menit yang laluCedera Parah, Kiprah Striker Bali United di BRI Liga 1 Berakhir Lebih Cepat
Sekitar 1 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami