3 Hal Penting Harus Diperhatikan Sebelum Membeli Produk Asuransi
Merdeka.com - Asuransi dinilai menjadi salah satu produk keuangan yang penting dimiliki oleh masyarakat. Kendati begitu, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh masyarakat sebelum mengambil polis asuransi, baik asuransi jiwa atau asuransi kesehatan.
Chief Product Officer Allianz Life Indonesia, Himawan Purnama menyebut, setidaknya ada 3 hal yang wajib diperhatikan masyarakat sebelum membeli produk asuransi. Pertama, adalah kebutuhan atas asuransi yang akan diambil.
Himawan menerangkan, asuransi harus menyesuaikan kebutuhan proteksi dari pemegang polis. Hal ini juga perlu dibarengi oleh pemahaman mengenai manfaat-manfaat yang akan diambil.
"Sesuaikan kebutuhan, jadi kebutuhannya itu apa saja? Benar-benar pahami kebutuhannya apa, jangan harap ada beranggapan asuransi itu dewa, sesuai kebutuhan saja, ada plus minusnya," kata dia dalam Workshop Life and Health Insurance 101, Rabu (16/11).
Selanjutnya, perlu diperhatikan juga untuk melakukan peninjauan polis secara berkala. Hal ini, untuk memastikan kalau asuransi yang diambil sesuai dengan kebutuhan pemegang polis. Himawan menyebut, kebutuh tiap orang akan terus bertambah seiring berjalannya waktu.
"Lakukan review polis secara berkala, tahun depan bisa berbeda, kebutuhannya berbeda, pastikan juga perlindungan telah sesuai dan terus aktif," ujarnya.
Layanan Tambahan
Kedua, masyarakat perlu memperhatikan layanan tambahan yang ditawarkan. Lagi-lagi, ini bisa jadi salah satu hal positif yang bisa diambil.
Layanan tambahan ini tujuannya melengkapi dari asuransi yang dipilih. Sehingga, bisa lebih mengakomodir berbagai kebutuhan si pemegang polis.
"Kita tahu ibatratnya ke rumah makan, kita tak cari makanan enak dan murah tapi rumah makan bersih pelayanan oke akses-akses juga mudah," katanya mengibaratkan.
Ketiga, hal yang tak kalah penting adalah reputasi dari perusahaan. Himawan mengatakan ini berkaitan dengan sifat asuransi yang biasanya diperlukan untuk jangka panjang. Artinya, kemampuan perusahaan yang menyediakan layanan asuransi perlu jadi bahan pertimbangan penting.
"Asuransi (sifatnya) lebih jangka panjang maka penting banget untuk melihat perusahaannya, apakah kira-kira kita beli (asuransi sampai) 50 tahun yang akan datang, bagaimana prospek perusahaan asuransinya," beber dia.
Reporter: Arief Rahman Hakim
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Upaya Pemerintah Membantu Publik Memahami Pentingnya Perlindungan Asuransi
Angka di tahun 2023 tergolong rendah dibandingkan dengan negara lainnya, seperti Singapura dan Malaysia.
Baca Selengkapnya10 Jenis Asuransi dan Manfaatnya, Simak Kelebihan dan Kekurangannya
Penjelasan mengenai 10 jenis asuransi yang penting untuk dipahami.
Baca SelengkapnyaMasa Depan Tak Ada yang Tahu, Sudahkah Menyiapkan Perlindungan Finansial yang Tepat Buat Diri Sendiri dan Keluarga?
Penting bagi setiap individu dan keluarga untuk memastikan mereka dilindungi secara memadai dengan asuransi jiwa seumur hidup.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sun Life Punya Asuransi Syariah Terbaru dan Sasar Nasabah CIMB Niaga, Ini Sederet Keunggulannya
Xpresi menawarkan sejumlah alasan kuat mengapa produk ini menjadi pilihan utama dalam perlindungan keluarga.
Baca SelengkapnyaSuka Bersepeda? Yuk, Andalkan Asuransi Milik BRI Insurance yang Bikin Hobi Jadi Semakin Aman Dijalani
Manfaatkan asuransi sepeda dari BRI Insurance yang bikin hobimu jadi aman dijalani.
Baca SelengkapnyaPraktis! Asuransi Lentera Cocok untuk Milenial
Asuransi LENTERA dengan cara melindungi finansial dan menjamin pengembalian premi.
Baca SelengkapnyaAset Industri Asuransi-Dana Pensiun Tumbuh 2,08 Persen pada Februari 2024
Tren kenaikan nilai aset pada industri asuransi tidak hanya swasta, BPJS Kesehatan dan Tenaga Kerja juga mengalami kenaikan aset.
Baca SelengkapnyaApa Arti Pemilu? Ketahui Asas & Dasar Penyelenggaraan Pemilihan di Indonesia
Apa arti pemilu? Berikut penjelasannya secara rinci.
Baca SelengkapnyaIni Sosok Bos Prudential Indonesia yang Baru: Pengalaman 30 Tahun di Bidang Keuangan dan Asuransi
Michellina Laksmi Triwardhany, bos Prudential Indonesia sebelumnya mengambil keputusan untuk melakukan pergantian kepemimpinan.
Baca Selengkapnya