116 Kendaraan di Lampung dipasang konverter kit
Merdeka.com - PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGN) melakukan pembagian dan pemasangan konverter kit di kendaraan dinas Pemerintah Provinsi Lampung. Sebanyak 116 konverter kit dibagikan secara gratis oleh PGN untuk kendaraan dinas Pemerintah Lampung dan kendaraan umum seperti angkutan kota (angkot) dan taksi.
Direktur Utama PGN Jobi Triananda Hasjim mengatakan, sosialisasi pembagian dan pemasangan konverter kit di Lampung adalah bagian dari peran aktif perusahaan untuk mendukung Pemerintah dalam konversi bahan bakar minyak ke gas bumi di berbagai sektor perekonomian, salah satunya sektor transportasi.
"PGN terus berupaya untuk meningkatkan pemanfaatan gas bumi secara nasional, termasuk salah satunya di wilayah operasional PGN di Provinsi Lampung dengan membagikan dan memasang konverter kit secara gratis untuk kendaraan dinas pemerintah dan kendaraan umum di Lampung,” ujar Jobi di Bandar Lampung dikutip merdeka.com, Rabu (16/8).
Jobi mengatakan, sosialisasi pembagian konverter kit oleh PGN sudah sesuai dengan sejumlah aturan pemerintah antara lain Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia No.8103.K/12MEM/2016 tanggal 30 Desember 2016 tentang Penugasan kepada PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGN) dalam Penyediaan, Pendistribusian, dan Pemasangan Paket Konverter Kit untuk Kendaraan Dinas dan Kendaraan Bermotor Angkutan Penumpang Umum Tahun 2017.
"Kami berharap pembagian dan pemasangan konverter kit di Lampung dapat menjadikan gas bumi sebagai energi pilihan bagi masyarakat, terutama di Lampung," jelasnya.
Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral Provinsi Lampung, Prihantono G Zain menambahkan, Pemerintah Provinsi Lampung mendukung penuh program konversi BBM ke BBG yang digagas Kementerian ESDM. Program ini diharapkan akan meningkatkan ketahanan energi di Provinsi Lampung.
"Setelah sebelumnya empat pembangkit listrik di Lampung menggunakan gas bumi, kali ini Pemerintah Pusat melalui Kementerian ESDM membagikan konverter kit ke kendaraan dinas dan kendaraan umum di Lampung. Harapan kami, program ini dapat menjadi pendorong masyarakat di Lampung beralih menggunakan BBG yang lebih hemat, bersih dan aman, sehingga makin meningkatkan ketahanan energi di Lampung," kata Prihantono.
Dalam keputusan Menteri ESDM, PGN menjalankan dua kontrak pembagian konverter kit dengan pendanaan APBN yang bersifat single year pada 2017. Pembagian dan pemasangan konverter kit di Lampung termasuk dalam Paket III yang juga dibagikan di wilayah lainnya antara lain DKI Jakarta I (termasuk Bekasi), Batam, dan Bogor. Adapun Paket IV dibagikan ke wilayah DKI Jakarta II (termasuk Bekasi), Bandung, Sukabumi, Purwakarta, Surabaya, dan Gresik. PGN juga sedang mengusulkan penambahan wilayah ke Cilegon dan Serang.
Konverter kit yang dibagikan merupakan jenis Type 4 asal Italia dengan Volume Tube Skid 5-66WLC berasal dari Norwegia yang bisa menampung gas bumi hingga sekitar 15 liter setara premium (LSP).
Pada tahun ini, PGN menyerahkan sebanyak 2.021 konverter kit di 12 lokasi SPBG dan MRU di beberapa wilayah di Indonesia. Untuk Lampung sendiri sebanyak 116 konverter kit. Sementara pembagian konverter kit di lokasi lainnya adalah SPBG Klender sebanyak 302 unit, SPBG Bogor 89 unit, SPBG Batam 307 unit, SPBG Pondok Ungu 280 unit, MRU IRTI Monas 195 unit, MRU Grogol 105 unit, SPBG Sukabumi 63 unit, SPBG Purwakarta 116 unit, MRU Bandung 155 unit, SPBG Ngagel 284 unit, dan 9 unit di MRU Gresik.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dapat Perintah dari Luhut, Konversi LPG ke Kompor Induksi Listrik Kembali Dilanjutkan Tahun Ini
Dapat Perintah dari Luhut, Konversi LPG ke Kompor Induksi Listrik Kembali Dilanjutkan Tahun Ini
Baca SelengkapnyaPGN Butuh Pasokan LNG Domestik, Wilayah Kerja Blok Nunukan Jadi Solusi
Produksi LNG KMJ diperkirakan mengalir mulai 2028 dengan rencana kapasitas sebesar 60 MMSCFD.
Baca SelengkapnyaDorong Transisi Energi, DEN Usul Penggunaan Kompor Listrik Dimulai dari Orang Kaya
Pemberian kompor induksi ini bertujuan untuk mengurangi impor gas LPG.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sediakan 25 Unit Bus, Subholding Gas Pertamina Antar 1.020 Orang Pulang Kampung Secara Gratis
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PGN, Fadjar Harianto Widodo mengungkapkan, PGN secara rutin menyelenggarakan program mudik gratis ke kampung halaman.
Baca SelengkapnyaPNS Mulai Pindah Juni 2024, Tapi Suplai Gas dan Listrik di IKN Baru Masuk bulan Agustus
Dua Badan Usaha Milik Negara (BUMN) telah ditetapkan menjadi pemasok energi tetap oleh Badan Otorita IKN Nusantara.
Baca SelengkapnyaPGN dan PIS Resmi Kolaborasi Pemanfaatan Energi Berbahan Bakar Rendah Karbon dan Moda Maritim
Bahan bakar rendah karbon tersebut yaitu CNG, LNG, hidrogen, amonia, atau bahan bakar lainnya untuk kendaraan dan kapal-kapal milik PIS.
Baca SelengkapnyaPemerintah Segera Terbitkan Aturan Subsidi Konversi Motor Listrik Rp10 Juta
Subsidi konversi motor listrik juga akan naik dari sebelumnya Rp7 juta menjadi Rp10 juta.
Baca SelengkapnyaJaga Keandalan Operasi Gas Bumi, PGN Siapkan Tim Penanganan Gangguan Siaga 24 Jam
Jika terjadi gangguan pasokan gas, portofolio LNG dapat dimanfaatkan untuk menjaga layanan penyaluran gas bumi.
Baca SelengkapnyaHunian PNS dan Rumah Menteri di IKN Nusantara Bakal Tersambung Jaringan Gas Bumi
Pada tahap awal, sambungan jargas di IKN disiapkan untuk 166 menara hunian aparatur sipil negara (ASN) dan 34 rumah tapak menteri.
Baca Selengkapnya