Merdeka.com - Baru-baru ini media sosial kembali dihebohkan dengan pelecehan terhadap agama. Seorang WNI yang tinggal di Amerika Serikat, Julie Chaniago, membuat pernyataan yang tidak baik dan melecehkan Nabi Muhammad dan istrinya, Siti Aisyah.

Hal itu sontak menuai reaksi dari umat Islam di tanah air. Ustaz Yusuf Mansur, salah satunya. Dia bahkan menulis pesan tegas buat pemerintah dan polisi. Berikut ulasannya.

Minta Ketegasan dari Jokowi & Polisi

Media sosial merupakan alat paling mudah dalam menyebarkan segala informasi dan isu. Melecehkan agama Islam seperti yang dilakukan Julie Chaniago, dikhawatirkan mampu memecah keutuhan orang muslim dan toleransi beragama di Tanah Air.

Ustaz Yusuf Mansur berharap pemerintah dan polisi segera mengambil tindakan terhadap Julie Chaniago.

"Semoga segera diambil tindakan oleh Pemerintah dan Kepolisian. Demi menjaga ketenangan dan ketentraman," tulisnya dalam akun instagram miliknya.

Instagram yusufmansurnew ©2020 Merdeka.com

Puji Jawaban Ustaz Adi Hidayat

Instagram yusufmansurnew ©2020 Merdeka.com

Ustaz Yusuf Mansur juga memuji reaksi Ustaz Adi Hidayat. Menurutnya jawaban Adi Hidayat atas pernyataan Julie yang melecehkan Rasulullah dan istrinya sudah tepat.

Sebelumnya Ustaz merespons pernyataan Julie dengan jawaban yang cerdas dan mencerahkan.

"Terimakasih Ustaz Adi Hidayat. Penjelasannya komprehensif dan adem. Kelas banget," tulis ustaz Yusuf Mansur.

Ajak Masyarakat untuk Tetap Berpikir Jernih

Yusuf Mansur juga mengajak serta mengingatkan masyarakat untuk bisa menahan diri tidak menghina, meledek, mencaci, menghujat, bermain-main dengan Allah dan para Nabi.

Dia juga menyampaikan untuk tetap berpikir jernih menanggapi pernyataan Julie. Sebab hal seperti ini, sangat sensitif dan bisa merusak keutuhan masyarakat dalam berbangsa dan bernegara.

Mengajak Berdakwah dengan Cara yang Lembut

Ustaz Yusuf mengajak masyarakat lain untuk lebih kreatif. Di atas semua itu, terbentang luas peluang mengajar tentang kebagusan dan keindahan beragama.

"Semoga kita bisa lebih rajin, lebih kreatif, dalam berdakwah. Dan tetap dengan bahasa yang penuh lemah lembut dan kasih sayang. Dengan tetap tidak mengesampingkan ketegasan," tulis Yusuf dalam caption nya.

Pelaku Hina Nabi Muhammad dan Aisyah

Sebelumnya viral video Julie melontarkan pernyataan yang melecehkan Nabi Muhammad dan istrinya, Aisyah. Julie melontarkan rasa heran pada Siti Aisyah yang menjadi pendamping Rasulullah di usia belia.

Instagram yusufmansurnew ©2020 Merdeka.com

"Itu kan kenapa Allah memberikan bocah menikmati pria dewasa. Itu ya karena Allah-nya ya Muhammad. Itu hanya cerita Muhammad aja," ungkap Julie sembari tertawa.

Hinaan Kepada Nabi Muhammad SAW

Menganggap kisah Nabi sebagai candaan, Julie terus tertawa terbahak-bahak. Dia menganggap bahwa anak kecil tidak pantas dipilih bersanding jadi istri pria dewasa.

Instagram yusufmansurnew ©2020 Merdeka.com

"Masa anak-anak dikawinin. Hahaha. Aduh. Bisa kacau. Anak-anak dikasih permen, ditogel aja ya maulah," ujar Julie yang tetap tertawa.

Tanggapan Ustaz Adi Hidayat

Mengetahui viralnya video Julie menghina Rasulullah tersebut, Ustaz Adi segera menanggapi. Dia memberikan contoh dengan kisah RA. Kartini yang usianya juga tergolong masih belia pada saat menjadi dipinang. Namun baru resmi menikah atau berhubungan saat mencapai usia yang tepat.

Instagram yusufmansurnew ©2020 Merdeka.com

"Saya tanya begini deh, di zaman-zaman dulu ya RA. Kartini berapa usia saat dipingit? Masih belia. Masih belia kan? Dipingit kemudian baru lantas dinikahi saat usia baligh. Sekarang Anda dengan manusia biasa saja tidak bincangkan karena takut dengan manusia. Kenapa Anda berani mencela Rasulullah SAW dengan sayyidah Aisyah," kata Ustaz Adi.

Jangan Asal Berbicara

Ustaz Adi mengungkapkan bila belum memiliki banyak ilmu, sebaiknya lebih menjaga lisan. Berhati-hati dalam berbicara atas kisah yang sebenarnya terjadi.

Instagram yusufmansurnew ©2020 Merdeka.com

"Kalau enggak paham ilmunya belajar dulu. Khawatir salah ucap, karena itu jangan sembarangan mengatakan sesuatu," tambah Ustadz Adi.

Hikmah Kisah Nabi Muhammad dan Aisyah

Nasihat dari Ustaz Adi terkait adanya hikmah di balik kisah Rasulullah dengan istrinya, Aisyah. Bahwasannya Rasulullah memilih Aisyah sebagai istri pada saat usianya yang telah baligh.

Selain itu, beberapa peristiwa keduanya banyak yang menjadi sunnah dan hadis, lantaran Aisyah merupakan sosok istri yang cerdas. Dia mampu meriwayatkan banyak sunnah Rasul segala teladan Nabi selama di rumah.

"Ternyata Aisyah anak yang cerdas. Setelah dewasa, disampaikanlah semua itu. Jadi guru, meriwayatkan hadist-hadist Nabi yang jarang didapatkan di luar rumah sebab enggak semua orang bisa masuk rumah," kata Ustaz Adi.

Sikap Tegas Membela Nabi Muhammad

Bagi Ustaz Adi, wajar bagi seorang umat Islam memberikan sikap tegas dalam menanggapi seseorang yang menghina agama, Rasulullah, hingga Allah. Itu merupakan salah satu bentuk kasih sayang.

Kendati demikian, memanjatkan doa menjadi salah satu cara Ustaz Adi dalam membalas. Doa supaya diampuni dosanya, serta mendapat hikmah dari segala tindakan yang dilakukan.

Instagram yusufmansurnew ©2020 Merdeka.com

"Saya mohon maaf ya kalau terkait Allah, terkait Nabi, mungkin saya tegas ya. Tapi tegas itu karena saya bukan benci, tapi takut kalau Anda punya masalah. Sedangkan Anda itu kawan saya, sahabat saya, makanya saya doakan," ujar Ustaz Adi.

Video Pelecehan oleh Julie Chaniago

Berikut video pelecehan agama oleh Julie Chaniago yang ditanggapi oleh Ustaz Adi Hidayat.

Semoga sgr diambil tindakan oleh Pemerintah & Kepolisian. Untuk menjaga juga ketenangan dan ketentraman. Dan udah lebih dari 1 nih yang begini modelnya. Mksh Ust Adi Hidayat. Penjelasannya, komprehensif dan adem. Kelas banget. Dan u/ semua, mari menahan diri tidak menghina tidak meledek tidak mencaci tidak menghujat tidak maen2 dengan Allah dan Para NabiNya. Hal yang sangat sensitif yang bisa jadi merusak keutuhan masyarakat dalam berbangsa dan bernegara. Di atas semua itu, terbentang luas banget peluang mengajar tentang kebagusan dan keindahan beragama. Semoga kita bisa lebih rajin, lebih kreatif, dalam berdakwah. Dan tetep dengan bahasa yang penuh lemah lembut dan kasih sayang. Dengan tetap tidak mengesampingkan ketegasan.

A post shared by Yusuf Mansur (@yusufmansurnew) onMay 18, 2020 at 7:52am PDT