Merdeka.com - Kota Bekasiseringkali menjadi bahan olok-olokan di media sosial. Namun tampaknya becandaan yang sesekali wira-wiri mulai layak untuk ditanggalkan.

Bekasi sempat dilabeli 'Planet Bekasi', lantaran kondisinya yang semrawut, cuaca panas yang cukup ekstrem, tata kota tidak teratur, banyak jalan berlubang, sampah, hingga banjir.

Meski begitu, salah satu kota penyangga Jakarta ini memiliki segudang hal yang patut dibanggakan. Termasuk label baru, dengan penduduk yang rajin beramal. Bahkan dilirik banyak orang untuk jadi tempat tinggal.

Simak ulasan dan videonya berikut ini.

Rajin Beramal

Melansir dari laman Instagram akun @kitabisacom, yang mengunggah video sebuah papan reklame atau billboard. Dalam video itu memperlihatkan tulisan yang memuji kebaikan penduduk Kota Bekasi.

Instagram @kitabisacom ©2021 Merdeka.com

Meski kerap jadi bahan becandaan, rupanya penduduknya tercatat sudah lebih dari 185 ribu kali berdonasi. Sehingga layak disebut sebagai warga yang rajin beramal.

"Walaupun Bekasi sering dibecandain, tapi soal kebaikan enggak main-main! Selama 2021, warga Bekasi donasi lebih dari 185 ribu kali untuk bantu sesama di aplikasi Kitabisa," tulis dalam papan.

Viral Planet Bekasi

TikTok @k_project9 ©2021 Merdeka.com

Sebelumnya, media sosial sempat dibuat heboh dengan video kondisi cuaca di Bekasi yang begitu panas. Melansir dari akun TikTok @k_project9 yang menunjukkan aksi memasak tanpa gas.

Siang hari yang begitu terik, pemilik akun mencoba menggoreng telur menggunakan teflon. Layaknya menggoreng biasanya, telur ditaburi garam.

Setelah telur dibalik dan dirasa sudah matang, ia pun segera menyantap dengan nasi. Videonya pun banyak disukai warganet dan mendukung betapa panasnya Kota Bekasi.

Dilirik Para Investor

Kini Kota Bekasi dianggap memiliki banyak potensi besar di bidang bisnis. Bahkan dianggap sebagai pasar garapan yang menguntungkan oleh para pebisnis, terutama bidang properti dan pengusaha ritel.

Selain itu, pertumbuhan ekonominya terbilang cukup pesat. Dengan data Indeks Pembangunan Manusia (IPM)-nya mencapai angka 70,5 pada tahun 2017. Ini menunjukkan posisi tertinggi kedua di Jawa Barat.

Ditambah lagi, para pebisnis melirik Kota Bekasi dengan pertimbangan sentra ekonomi yang aktif. Terutama jika dibandingkan dengan Jakarta sebagai sentra ekonomi Nasional.

Ramai Komentar Salut

Tak ayal video berdurasi kurang dari satu menit itu ramai jadi sorotan. Banyak warganet yang melontarkan komentar memuji dan bangga dengan Bekasi, meski masih sering jadi bahan becandaan.

Instagram @kitabisacom ©2021 Merdeka.com

"Saya dulu sering bully Bekasi....sekarang gw kerja stay di Bekasi Alhamdulillah walapun semrawut tapi udah mulai betah.....kena karma kayanya....," tulis @jamaludin_bagus_pribadi.

"Anak bekasi mahh emang baik akhlak nya bagus aamiin 🙌🙌," tukas @zalivdpx_.

"Tapi dimata orang kaga kayak gitu. Kaga papa, tuhan kita bukan mulut orang 🔥😂," komentar @rminnatur.

"Senyum lebar buat Bekasi ... and hands down utk para orang baik Bekasi 🙌🏻," tulis @nitangari.

"Bangga tinggal di planet bekasi 🔥❤️," tulis @nana27mardiana.

Video Penduduk Bekasi Rajin Amal

Billboard atau papan reklame yang sengaja dibuat untuk menebar energi positif. Supaya terpancing untuk ikut rajin beramal.

Berikut videonya.

A post shared by Kitabisa (@kitabisacom)