Viral Tenaga Medis di Irak Salat dengan Baju Hazmat, Ini Potretnya
Merdeka.com - Sebagai garda terdepan dalam menangani virus Corona, apresiasi yang tinggi harus diberikan kepada para petugas medis di tengah merebaknya pandemi virus ini.
Baru-Baru ini, kisah Dokter Handoko Gunawan sedang ramai diperbincangkan masyarakat. Hal ini dikarenakan, ia tetap berjuang membantu melawan virus corona di usianya yang telah mencapai 80 tahun.
Di dunia Internasional, belakangan juga viral beredar foto seorang petugas medis yang melaksanakan salat menggunakan baju hazmat. Sejak pertama kali diunggah oleh akun Facebook Hawler Teaching Hospital, foto tersebut mendapat beragam komentar dari warganet. Berikut potretnya:
Salat dengan Baju Hazmat
Facebook/Hawler Teaching Hospital 2020 Merdeka.com
Potret petugas medis yang melaksanakan salat dengan menggunakan baju hazmat viral di media sosial setelah dibagikan oleh akun Facebook Hawler Teaching Hospital, salah satu rumah sakit di kota Erbil, Irak.
Di tengah-tengah tugasnya, petugas tersebut terlihat tetap melaksanakan kewajiban beribadahnya dengan masih menggunakan pakaian lengkap baju hazmat beserta masker dan kacamata.
Prosedur Menggunakan Baju Hazmat cukup Rumit
Diketahui jika prosedur menggunakan baju hazmat terbilang cukup sulit. Berdasarkan informasi, petugas diwajibkan mandi, menggunakan masker, pelindung kepala, baru memakaikan baju hazmat ke tubuh untuk meminimalisir kontaminasi.
Hal itulah yang menyebabkan petugas medis tersebut tetap menggunakan baju hazmat saat salat karena prosedur yang cukup panjang tersebut.
Potret Tenaga Medis di Irak
Facebook/Hawler Teaching Hospital 2020 Merdeka.com
Di potret yang lain, juga terlihat petugas medis menggunakan pakaian hazmat lengkap berada di sebuah ruangan yang menyimpan persediaan peralatan medis.
Petugas Medis Berjaga
Facebook/Hawler Teaching Hospital 2020 Merdeka.com
Dengan menggunakan pakaian hazmat lengkap dengan sarung tangan, masker dan kacamata mereka berjaga di rumah sakit.
Kota Erbil, Irak merupakan salah satu wilayah yang memiliki pasien positif Corona. Maka, tak heran jika petugas kesehatan di sana bekerja siang dan malam tanpa kenal lelah.
Kasus Corona di Irak
Irak menjadi salah satu negara yang memiliki kasus pasien positif Corona lebih dari 50 orang. Bahkan diketahui sekitar 6 orang terlah meninggal dunia karena virus ini.
Saat ini, Irak juga menutup perbatasan dengan Iran dan melarang masuk warganya yang pernah bepergian ke Iran atau negara-negara dengan wabah Corona.
Update Kasus Corona di Indonesia
Sementara itu di Indonesia, Menurut data dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, hingga Selasa (17/3), jumlah pasien menjadi 172 orang. Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yuri mengatakan penambahan pasien terbanyak dari DKI Jakarta, Jawa Timur, Jawa Tengah hingga Kepulauan Riau.
"Penambahan terbanyak dari DKI Jakarta, kemudian dari Jatim, kemudian dari jateng dan dari Kepri," kata Yuri di Kantor Bandan Nasional Penanggulangan Bencana, Jakarta, Selasa (17/3).
(mdk/khu)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya
Selesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.
Baca SelengkapnyaSejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia
Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca SelengkapnyaCovid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun
Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kasus Covid-19 Naik Lagi, Penumpang Pesawat di Bandara Diimbau untuk Pakai Masker
Bandara sebagai pintu masuk pertama perlu melakukan persiapan terkait mitigasi Covid-19.
Baca SelengkapnyaCara Mencegah Penularan Virus Nipah, Kenali Gejalanya
Infeksi virus Nipah dapat dicegah dengan menghindari paparan terhadap babi dan kelelawar serta menerapkan kebiasaan bersih.
Baca SelengkapnyaBegini Cara Agar Anak Tak Gampang Sakit di Musim Hujan, Orangtua Wajib Tahu
Di musim hujan, anak-anak rentan sakit. Karenanya sebagai orangtua, Anda wajib mengantisipasi dan melakukan pencegahan.
Baca SelengkapnyaMenkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Meningkat, Penumpang Kereta Api Wajib Pakai Masker
Imbauan ini seiring meningkatnya angka kasus Covid-19 di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaDinkes DKI Akhirnya Mengungkap Jumlah Kasus Covid-19 JN.1 di Jakarta Selama Tahun 2023
Ani menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.
Baca Selengkapnya