Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Susi Pudjiastuti Geram Lobster Disamakan dengan Nikel

Susi Pudjiastuti Geram Lobster Disamakan dengan Nikel Menteri Susi Pudjiastuti. ©2016 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Susi Pudjiastuti nampak geram saat Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo menyamakan kebijakan ekspor benih lobster dengan nikel. Melalui akun Twitternya, mantan menteri Kelautan dan Perikanan ini membeberkan perbedaan lobster dan nikel.

Sebelumnya Edhy berencana membuka keran ekspor untuk lobster. Rencana kebijakan ini tentu membuat Susi terkejut. Sebab selama ini, Susi melarang ekspor lobster. Berikut ulasannya:

Nikel SDA Tak Renewable

Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo menyamakan ekspor benih lobster dengan nikel. Susi Pudjiastuti pun nampak geram,

melalui akun Twitternya Susi Pudjiastuti menjelaskan bahwa Nikel adalah Sumber Daya Alam yang tidak renewable atau bisa habis.

"Nikel adalah SDA yang tidak renewable/ yang bisa habis. Lobster adalah SDA yang renewable, yang bisa terus ada & banyak kalau kita jaga!!!!!," tulis Susi dikutip Selasa (17/12).

Lobster Bisa Ditangkap Mudah

Susi Pudjiastuti melanjutkan jika lobster merupakan sumber daya alam tidak akan habis. Lobster bisa ditangkap dengan mudah.

"Lobster itu SDA yang Reneawble. Salah satu dari sedikit SDA laut yang bisa diakses/ ditangkap dengan mudah oleh pancing, bubu dari para nelayan kecil di pesisir. Pengambilan tidak perlu dengan kapal besar/alat modern lainnya," cuitnya.

Negara Wajib Jaga

Rencana Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo membuka keran ekspor benih lobster menuai pro dan kontra. Pada era Susi Pudjiastuti, ekspor lobster jelas dilarang. Mengetahui rencana itu Susi meminta negara menjaga SDA dengan baik.

"Negara wajib menjaga sumber livelyhood nelayan kecil ini dengan Benar dan Baik," kata Susi dikutip dari Twitternya.

Infrastruktur Lobster

Salah satu alasan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo membuka keran ekspor benih lobster karena infrastruktur untuk membesarkan lobster belum ada di Indonesia. Menanggapi alasan itu, Susi Pudjiastuti mengatakan kalau infrastruktur yang dibutuhkan lobster adalah laut bersih.

"Infrastrukture yang dibutuhkan lobster untuk beranak pianak dan besar adalah terumbu karang, pasir, laut bersih. Makanya kita harus jaga terumbu karang & jangan dijual juga. Terumbu karang dan pasir itu adalah rumah, jalan dan pelabuhannya lobster dan juga ikan2," tulis Susi di akun Twitternya.

Susi Pudjiastuti Ungkap Ongkos Penyelundupan Benih Lobster

Susi Pudjiastuti melarang adanya ekspor benih lobster untuk melindungi benih lobster dan meningkatkan kesejahteraan nelayan. Dia mengungkap ongkos penyelundupan benih lobster lewat akun Twitternya.

"WA masuk: Selamat malamBu, semoga sehat sukses selalu.Update ongkos pemilik bagasi atau koperman penyelundupan Baby LobsterRate:Jambi @ 85 juta rupiah per koperJakarta @ 115 juta rupiah per koperSurabaya @ 100 juta rupiah per koperPer koper / 30 ribu ekor baby lobster," tulis Susi Pudjiastuti.

"Nah tahukan sekarang ! Ongkos kirim saja dapat 1 sd 2 brompton," sambungnya.

(mdk/dea)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Nelayan Ini Tak Sengaja Temukan Lobster Biru Paling Langka di Dunia

Nelayan Ini Tak Sengaja Temukan Lobster Biru Paling Langka di Dunia

Penemuan ini menjadi perbincangan hangat di media sosial, memukau masyarakat online dengan keindahan lobster biru yang istimewa.

Baca Selengkapnya
Menteri Trenggono Jengkel Masih Ada Penyelundupan Baby Lobster yang Bikin Negara Rugi Triliunan Rupiah

Menteri Trenggono Jengkel Masih Ada Penyelundupan Baby Lobster yang Bikin Negara Rugi Triliunan Rupiah

Menteri Trenggono menjalin kerja sama dengan Vietnam untuk mengatasi penyelundupan benih bening lobster.

Baca Selengkapnya
8 Cara Memasak Lobster Aneka Kreasi, Lezat dan Mudah Dipraktikkan

8 Cara Memasak Lobster Aneka Kreasi, Lezat dan Mudah Dipraktikkan

Resep lobster patut diketahui karena lobster memiliki kandungan protein cukup tinggi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Mencicipi Udang Selingkuh, Lobster Air Tawar dari Papua Hasil Perselingkuhan Udang dan Kepiting

Mencicipi Udang Selingkuh, Lobster Air Tawar dari Papua Hasil Perselingkuhan Udang dan Kepiting

Udang Selingkuh biasanya hidup di sungai-sungai yang berada di pegunungan

Baca Selengkapnya
Pernah Jual Kerupuk hingga Kuli Panggul saat Kecil, Pemuda Surabaya Kini Jadi Bos Lobster Omzetnya Rp100 Juta per Bulan

Pernah Jual Kerupuk hingga Kuli Panggul saat Kecil, Pemuda Surabaya Kini Jadi Bos Lobster Omzetnya Rp100 Juta per Bulan

Berawal dari budi daya lobster di dalam kamar berukuran 3 x 3 meter, ia kini jadi bos lobster di Surabaya.

Baca Selengkapnya
Tanpa Jeruk Nipis, Begini Cara Cuci Daging Ayam Agar Bersih dan Tidak Amis

Tanpa Jeruk Nipis, Begini Cara Cuci Daging Ayam Agar Bersih dan Tidak Amis

Perkara bau amis pada daging ayam sering menjadi masalah saat ingin mengolahnya. Namun, ternyata solusinya terletak pada teknik mencuci dagingnya loh!

Baca Selengkapnya
Operasi Pengawasan Penyelundupan BBL di Bandara Juanda, Dirjen PSDKP: Pelaku Disebut Koperman

Operasi Pengawasan Penyelundupan BBL di Bandara Juanda, Dirjen PSDKP: Pelaku Disebut Koperman

Ratusan ribu Benih Bening Lobster hasil selundupan disita dari Bandara Juanda

Baca Selengkapnya
Lobi-Lobi Menteri Trenggono Wujudkan Indonesia Jadi Pemasok Lobster Dunia

Lobi-Lobi Menteri Trenggono Wujudkan Indonesia Jadi Pemasok Lobster Dunia

Lobi-lobi diplomasi akhirnya menghasilkan kerja sama kelautan dan perikanan antara Indonesia dan Vietnam yang telah ditandatangani beberapa waktu lalu.

Baca Selengkapnya
Putri Komjen Polri Blusukan ke Pemancingan Ikan, Celetukan Emak-Emak Dapat 8 Lele Bikin Ngakak

Putri Komjen Polri Blusukan ke Pemancingan Ikan, Celetukan Emak-Emak Dapat 8 Lele Bikin Ngakak

Di ujung perbincangan, ada celetukan ibu-ibu yang begitu menggelitik.

Baca Selengkapnya